Sang Putri Kerap Menang di Kejuaraan Gymnastic, Cut Tari Ungkap Cara Didiknya
Putri Cut Tari kerap menjuarai kompetisi gymnastic atau senam artistik. Sang ibu beberkan cara mendidiknya.
Penulis: Erlina Fury Santika | Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNJAKARTA.COM -- Putri presenter Cut Tari, Sydney Azkassyah Yusuf merupakan atlet muda berprestasi di bidang gymnastic atau senam artistik.
Sydney, begitu disapa, kerap mengikuti bahkan memenangi beberapa kejuaraan gymnastic baik dalam maupun luar negeri.
Cut Tari sendiri kerap membagikan momen bahagia anaknya itu di akun Instagramnya, @cuttaryofficial.
Tercatat Sydney pernah memenangi beberapa kejuaraan gymnastic, seperti di Jambi, British School Jakarta, Singapura, Thailand, dan yang belum lama ini di Malaysia.

• Ingat Afiqah Bintang Iklan Oreo? Sekarang Jadi Atlet Gymnastic, Intip Sejumlah Aksinya
Dilansir dari kanal YouTube Sarah Sechan NET, Jumat (27/7/2018), Cut Tari menceritakan bagaimana proses perjuangan anaknya yang berusia 10 tahun itu.
"Awalnya sebenarnya hobi, waktu dia umur 6 tahun. Baru seminggu dua kali latihannya. Lama-lama (dia bilang) 'mah aku pengen serius jadi atlet' aku masih dengerin aja dong. Lama-lama keseriusannya, komitmennya, dan fokusnya. Oke deh aku support," jelas Cut Tari.
Saat ditanya sang pemandu acara, Sarah Sechan terkait medali emas yang sudah ditorehkan putrinya, Cut Tari mengaku tak menghitungnya.
"Berapa ya aku nggak ngitung," katanya sambil tertawa.
Ibu berusia 40 tahun ini menjelaskan bakat yang Sydney dapatkan murni dari dirinya sendiri. Bukan dari dirinya atau bapaknya sekalipun.
• Pertama Kali Naik Gunung Hingga Beri Pesan untuk Arkana, Stuart Collin: Jangan Jadi Anak Mal !
"Aku nggak seelastis dia ya. Mungkin dulu agak semi-elastis, tapi kalau sekarang nggak elastis. Mungkin (bakatnya dapat) sendiri, bapaknya apalagi kaku banget kan, ha-ha-ha," katanya bergurau.
Mengurus anak, bagi perempuan keturunan Aceh ini, tak mudah.
Ia kerap memikirkan hal kecil yang tak seharusnya dipikirkan secara berlebihan, atau biasa disebut over thinking.
"Dulu banget gue over thinking-nya minta ampun. Sekarang mungkin over thinking aja kali," ujar perempuan kelahiran Jakarta ini.
"(Dulu) dikit-dikit tuh cek, tapi lama-lama capek ya. Akhirnya dia juga makin gede, dia juga udah mulai nyari gue. Jadi mulai agak merenggang sedikit tapi tetap masih agak over thinking sih," sambung Cut Tari.
Over thinking di dirinya itu karena ia selalu memikirkan rencana dan konsep hidup anaknya.
"Karena gue pakai konsep. Jadi gini, oke anak gue pilihannya seperti ini, jadi sekolahnya gue back up-nya gimana. Dia serius di atlet ini, nanti lingkungannya gimana, makannya harus apa, itu gue pikirin," papar pemeran sinetron Tersanjung ini.
• Kaesang Pangarep Sebut Jangan Ditunda Saat Punya Ide Usaha
Tak hanya memikirkan rencana hidup anaknya, iapun kerap memberikan kedisiplinan pada anaknya.
Terlebih ketika berurusan dengan makanan.
"Jadi kalau lagi tanding itu gue selalu bilang sama dia, 'makan itu bukan apa yang kita ingin, tapi makan apa yang kita butuh'. Jadi kadang ada nasi sama timun, gue suapin aja nasi ama timun. (Katanya) 'mah nggak enak kali mah'. Udah, telan," ujar Cut Tari menirukan percakapan dengan anaknya.
Mantan istri Johannes Yusuf Subrata ini selalu memberi dukungan pada anaknya.
Apalagi saat menjelang pertandingan, Cut Tari mengaku justru dirinya seperti asisten sang anak.
Karena ia selalu memastikan anaknya dalam keadaan baik selama menjelang pertandingan.

• Unggah Foto Dian Sastro & Raisa, Fitri Tropica: Tamparan Keras Bagi Para Jomblo
"Kalau misalnya si Sydney mau tanding, gue bukan kaya emaknya lagi, kaya asistennya tahu nggak sih. Oke dia kayanya lapar, (gue) ambil pisangnya. Dia kayanya haus, (gue) ambil minum," jelas Cut Tari.
Kini Sydney terus berusaha meningkatkan performanya.
Cut Tari membeberkan bahwa anaknya kerap menjalani latihan setiap hari agar mendapatkan hasil maksimal saat mengikuti kompetisi.
Cut Tari pun memposisikan dirinya sebagai ibu yang harus bisa mengatur anaknya, terlebih urusan akademik.
"Sidney latihan setiap hari, hampir 4 jam minimal (sehari). Jadi supaya sekolahnya tetap kekejar, ya gue harus coba bantu juga," tandas Cut Tari.

Video bisa disaksikan di sini: