Sebelum Meninggal Dunia, Yusuf Supendi dan Sekjen PDI Perjuangan Sempat Bahas Peringatan Idul Adha

"Kami pun sempat membahas rencana untuk memperingati Hari Raya Idul Adha 1439 H."

Editor: Kurniawati Hasjanah
YouTube
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto 

TRIBUNJAKARTA.COM -  Pendiri Partai Keadilan Sejahtera sekaligus bacaleg PDI Perjuangan, KH Yusuf Supendi, dikabarkan meninggal dunia.

PDI Perjuangan mengaku sangat berduka dan kehilangan atas wafatnya KH Yusuf Supendi.

“Meskipun Beliau baru bergabung ke PDI Perjuangan, tetapi saya sudah intens berkomunikasi sejak 3 bulan yang lalu. Bahkan dua hari yang lalu, beliau dengan penuh semangat menyampaikan dukungan masyarakat Bogor atas pencalonan tersebut," ujar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, dalam keterangan tertulis, Jumat (3/8/2018).

Ia pun tidak menyangka almarhum berpulang begitu cepat. Lantaran dirinya dan almarhum baru saja membahas rencana untuk memperingati Hari Raya Idul Adha 1439 H.

Hasto mengatakan Yusuf sudah memilih sapi yang akan dijadikan sebagai hewan kurban.

"Kami pun sempat membahas rencana untuk memperingati Hari Raya Idul Adha 1439 H. Beliau sendiri sudah memilih sapi yang akan dijadikan sebagai hewan kurban," kata Hasto.

Disebut Kerap Dapat Intimidasi dan Ancaman Setelah Menguak Kasus, Najwa Shihab: Saya Malu

Ia mengatakan kenangan yang paling kuat tentang almarhum yakni adalah sosoknya yang tawadhu, santun dan bersahaja.

“Berbagai ungkapan suara hati almarhum mengapa bergabung ke PDI Perjuangan sudah kami rekam secara khusus. Rekaman tersebut menjadi kenangan yang begitu berharga bagi kami," jelas Hasto.

Lebih lanjut, Hasto mengatakan hari ini sebenarnya PDI Perjuangan bermaksud mengadakan pembekalan terhadap seluruh tokoh agama yang baru bergabung ke PDI Perjuangan, termasuk di dalamnya KH Yusuf Supendi dan Kapitra Ampera serta 14 peserta lainnya.

Namun, acara tersebut ditunda demi menghormati kepergian almarhum.

"Acara pelatihan lalu kami tunda untuk memberikan penghormatan terhadap almarhum," pungkasnya.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved