Piala AFF

Tumbangkan Kamboja, Timnas Indonesia Juara Grup Piala AFF 2018

Bagus sukses mengecoh pemain belakang Kamboja dan melakukan tendangan ke arah gawang dan menghasilkan sebuah gol.

Editor: Wahyu Aji
BolaSport.com/Suci Rahayu
Penyerang Amiruddin Bagus Kahfi (dua dari kanan) disambut para pemain timnas U-16 Indonesia seusai mencetak gol ke gawang timnas U-16 Kamboja pada laga pamungkas Grup A Piala AFF U-16 2018 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, 6 Agustus 2018. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Timnas U-16 Indonesia mampu unggul atas Kamboja pada laga pamungkas penyisihan grup Piala AFF U-16 2018.

Pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo pada Senin (6/8/2018), timnas Indonesia mampu unggul 4-0 atas Kamboja.

Gol pembuka kemenangan Indonesia dicetak pada menit ke-11.

Tendangan keras dari kaki Bagus Kahfi membuat bola muntah sehingga Rendy Juliasyah yang berdiri di depan kiper sukses mengkonversikan menjadi sebuah gol.

Unggul satu gol, membuat para Garuda Asia tembah menekan, hasilnya pada menit ke-21, Indonesia mampu menggandakan keunggulan.

Melalui aksi individu, Bagus Kahfi mencatatkan namanya di papan skor.

Bagus sukses mengecoh pemain belakang Kamboja dan melakukan tendangan ke arah gawang dan menghasilkan sebuah gol.

Skor berubah menjadi 2-0 atas kemenangan Indonesia.

Seolah belum puas, Bagus Kahfi kembali mecatatkan namanya di papan skor pada menit ke-33.

Gol tambahan dari Bagus Kahfi tersebut, membuat skor berubah menjadi 3-0.

Hingga jeda turun minum, skor tidak berubah.

Melalui titik putih, Bagus Kahfi sukses menjadi eksekutor, setelah wasit memberikan hadiah penalti.

Pada babak kedua, timnas Indonesia tidak mengendurkan serangan pada Kamboja.

Hasilnya pada menit ke-42 Garuda Asia mampu mencetak gol tambahan.

Berawal dari skill Bagus Kahfi membawa bola di area kotak penalti, membuat kiper Kamboja terpaksa melakukan pelanggaran terhadanya.

Atas pelanggaran tersebut wasit menunjuk titik putih.

Bagus Kahfi yang menjadi eksekutor sukses menjalankan tugasnya.

Hingga skor berubah menjadi 4-0.

Berkat gol tambahan yang dicetaknya, Bagus Kahfi membuat hattrick pada laga Indonesia berhadapan Kamboja.

Hingga peluit panjang pertandingan dibunyikan wasit skor tidak berubah.

Sukses karena Faktor Transisi Pemain

Pelatih Timnas Indonesia U-16 Fakhri Husaini mengatakan, kemenangan tim asuhannya, tidak lepas dari pergerakan transisi negatif ke positif para pemainnya.

Utamanya saat kehilangan bola dan diserang, para pemain Indonesia dengan cepat merubah keadaan dan berbalik menyerang.

'Hasil ini tidak lepas dari upaya para pemain bergerak dari transisi negatif ke positif, mereka cepat melakukan perubahan," kata Fakhri usai laga di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Senin malam (6/8/2018).

Selain itu, rotasi beberapa pemain yang dilakukan di laga ini diakuinya tidak terlalu berpengaruh bagi permainan Indonesia.

Di laga ini beberapa pemain inti tidak dimainkan, itu dilakukan Fakhri untuk memberikan istirahat lebih pada pemainnya menyambut laga semifinal nanti.

"Rotasi pemain saya kira tidak terlalu berpengaruh terhadap skema permainan, mereka tetap bisa bermain dengan skema yang saya inginkan," tambah pelatih asal Aceh tersebut.

Fakhri juga berharap, kemenangan ini menjadi sedikit hiburan bagi masyarakat Lombok yang  kemaren mengalami penderitaan akibat bencana Gempa Bumi.

"Kemenangan ini juga semoga menjadi sedikit kegembiraan bagu saudara kita di Lombok yang sedang mengalami musibah Gempa Bumi, meskipun memang dibandingkan penderitaan mereka ini jauh lebih kecil," ungkap Fakhri.

Di akhir laga, Fakhri mewakili Timnas Indonesia secara simbolis memberikan keuntungan dari tiket laga Timnas U16 Indonesia untuk para korban bencana di Lombok.

"Dari sedikit keuntungan tiket juga kami sumbangkan pada pada saudara kita yang sedang mengalami bencana gempa bumi, semoga apa yang kita berikan mengurangi beban mereka," pungkasnya.

Sementara pelatih Kamboja, Lee Taehoon mengungkapkan bahwa kekalahan timnya tidak lepas dari penampilan kurang maksimal skuat asuhannya.

Meskipun memang, Lee mengakui kekalahan 0-4 masih dirasa sedikit beruntung, karena banyaknya peluang yang gagal dikonversi menjadi gol oleh pemain-pemain Indonesia.

"Tim saya bermain kurang baik di pertandingan ini, meskipun kalah 0-4, kita sedikit beruntung," ungkapnya usai laga.

Lee pum berharap, para pemainnya mendapatkan banyak pelajaran dari laga ini.

"Saya berharap para pemain saya bisa mengambil banyak pelajaran dari pertandingan ini untuk menjadikan mereka lebih baik di laga-laga selanjutnya," pungkasnya.

Kekalahan ini menjadi kekalahan kedua dari pertemuan kedua tim. Sebelumnya Kamboja juga harus takuk 5-0 dari Indonesia ajang Jenesys 2017 di Kirishima Yamazakura Miyazaki Prefectural Compehensive Sports Park Pirch 2. (TRIBUNNEWS/SURYA)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved