Rela Rogoh Kocek Pribadi Hingga Tak Hadiri Pemakaman Ayah, Ini 5 Pengorbanan Atlet Asian Games

TRIBUNJAKARTA.COM - Para atlet melakukan pengorbanan sampai rela tinggalkan urusan pribadi demi Tanah Air di ajang Asian Games 2018.

Mereka pantas dipuji bukan dihujat!

Para atlet yang berlaga di ajang Asian Games 2018 menjadi idola baru di kalangan netizen Tanah Air.

Jika berhasil meraih kemenangan, bakal ada banjir pujian yang didapat.

Tak jarang, mereka juga harus mendapat cacian yang ditulis warganet ke akun sosial media mereka saat mengalami kekalahan.

Meski tak semua netizen akan memberikan komentar buruk, namun satu komentar buruk yang diberikan netizen bisa memberikan dampak yang cukup besar pada mental atlet tersebut.

Tak jarang sosial media Instagram para atlet akan dibanjiri berbagai komentar netizen usai pertandingan selesai.

Namun sebelum kalian marah, menghujat atau menuliskan caci maki pada para atlet, tahukah kamu jika mereka telah berkorban banyak untuk negeri ini?

 
Tak jarang para atlet ini rela meninggalkan urusan pribadi demi berlatih demi kibarkan Sang Merah Putih.

Dirangkum Tribunstyle.com dari berbagai sumber, simak berikut ini berbagai pengorbanan atlet Tanah Air untuk Indonesia.

1. Defia Rosmaniar

Peraih emas pertama untuk Indonesia ini mengalami hal pahit sebelum gelaran Asian Games 2018.

Ia harus rela melewatkan pemakaman almarhum ayahnya.

Defia harus fokus latihan untuk meraih emas, saat pemakaman ayahnya dilangsungkan.

2. Tanzil Hadid

Atlet pedayung yang berhasil meraih emas ini harus rela melewatkan persalinan anak pertamanya.

Ia haru pergi mengikuti platnas Asian Games sejak bulan Mei.

Sejak saat itulah ia belum pernah jumpa keluarga, termasuk anak pertamanya yang diberi nama Zafran Hafis Alhadid.

3. Maharani Ardi

Petembak asal Sumatra Selatan ini ingin sekali mengharumkan nama Indonesia di ajang dunia, termasuk Asian Games 2018 ini.

Demi Asian Games ini, Maharani sampai rela merogoh kocek pribadi.

Kabarnya uang yang ia keluarkan mencapai Rp 20 juta.

4. Aries Susanti Rahayu

Atlet panjat tebing ini kabarnya rela meninggalkan kuliahnya untuk olahraga ini.

Ia terus berlatih keras, bahkan saat bulan puasa.

Tak mengherankan, pengorbanannya kini terbayar lunas dengan mendapat dua medali emas.

5. Amri Rusdana

Atlet pencak silat Indonesia ini harus puas dengan medali perunggu.

Saat pertandingan, ia sempat unggul, namun pikirannya terpecah lantaran sang istri harus melahirkan di waktu yang bersamaan.

Syukurnya, istrinya berhasil melahirkan dengan selamat.

Putrinya pun diberinama cukup unik, Aisyah Bronze Al Chasanah.

• 3 Ibu Ini Berdiri di Samping DPR Sambil Pegang Kertas Biru Bertulis Berbagai Bahasa

• Kisah Jonatan Christie Raih Emas: Raket Bertuah Taufik Hidayat dan Permintaan Ampuh Orangtua

• Raih Perunggu, Atlet Balap Sepeda BMX Wiji Lestari Akan Berlatih di Swiss

Nah guys, jadi jangan memaki atlet kalau kalah ya.

Yuk berikan dukungan dan terima kasihmu untuk mereka yang sudah berjuang untuk Indonesia.

(Tribunstyle.com/Tisa Ajeng)