Liga Indonesia

Jamu Arema FC Harus Cetak Banyak Gol dan Optimisme Persib Bandung Menuju Tangga Juara

Hawa panas sudah terasa beberapa hari jelang laga Persib Bandung melawan Arema FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Kamis (13/9/2018).

Penulis: Yogi Gustaman | Editor: Erik Sinaga
Twitter @Persib
Pemain Persib Bandung merayakan gol yang dicetak Atep saat melawan PSKC Kota Cimahi pada laga 128 besar Piala Presiden 2018 di Stadion Wiradadaha, Kota Tasikmalaya, Rabu (15/8/2018). 

TRIBUNJAKARTA.COM, BANDUNG - Hawa panas sudah terasa beberapa hari jelang laga Persib Bandung melawan Arema FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Kamis (13/9/2018).

Sampai-sampai Polrestabes Bandung meminta panitia penyelenggara pertadingan Persib Bandung memajukan jadwal kick off menjadi pukul 16.00 WIB. Sebelumnya laga di Stadion GBLA dijadwalkan pada pukul 18.30 WIB

Polisi beralasan, jadwal antara Maung Bandung kontra Singo Edan dimajukan atas dasar keamanan.

Surat rekomendasi dari pihak kepolisian ini dikirimkan kepada panpel Persib dengan nomor B/3348/lX/2018/ Bag Ops, yang ditandatangani langsung Kapolrestabes Bandung Kombes Irman Sugema.

Isi surat tersebut tentang Permohonan Pengubahan Jadwal Pertandingan Persib Bandung vs Arema FC, pada 8 September 2018.

General Koordinator Panpel Persib, Budi Bram Rachman, menyatakan siap mematuhi rekomendasi sesuai permintaan kepolisian.

"Ada permintaan dari pihak kepolisian. Ini untuk keamanan, jadi kami majukan menjadi pukul 16.00 WIB," ungkap Bram seperti dilansir situs resmi Persib Bandung, Minggu (9/9/2018).

Tak cukup menang

Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez, mengaku optimistis anak asuhnya bakal memanjakan Bobotoh lewat kemenangan atas Arema FC dalam laga nanti.

Ia pun meminta Persib Bandung mencetak gol sebanyak-banyaknya ke gawang Singo Edan.

Diprediksi laga Persib Bandung kontra Arema FC akan berlangsung sengit.

Satu sisi, Persib Bandung sebagai pemuncak klasemen pastilah ingin mempertahankan kans juara dengan catatan harus melewati empat laga selama September dengan kemenangan, di mana tiga laga berlangsung di kandang.

Sementara sampai pekan ke-20 Persib Bandung mendulang 35 poin hasil dari 10 menang, 5 seri, dan 5 kalah dalam 20 laga yang telah dilakoni.

Di sisi lain, Singo Edan yang masih berkutat di papan tengah klasemen menginginkan hasil maksimal untuk mendongkrak posisi mereka ke peringkat atas.

Di klasemen Arema FC tertahan di peringkat 14 klasemen sementara, mengemas 25 poin hasil dari 6 menang, 7 imbang, dan 7 kalah.

Mario Gomez mendorong Supardi Nasir dkk dapat melesakkan gol sebanyak-banyaknya ke gawang Singo Edan.

"Sangat penting mengambil poin penuh dari mereka (Arema FC, red). Ini salah satu pertandingan yang sangat dinantikan. Kami akan fight agar bisa mencetak gol sebanyak-banyaknya," ujar Mario Gomez.

Ia berharap Bobotoh memberikan dukungan serta doa agar dapat menyertai perjuangan Persib di medan laga.

"Kalian (bobotoh,red) tentu sudah menantikan pertandingan ini. Kami sangat siap untuk memberikan sesuatu yang spesial untuk kalian nanti. Kemenangan juga akan membantu kita agar tetap di posisi pertama," ucap dia.

Awas tergelincir lagi

Kekalahan dari Mitra Kukar pada laga pekan ke-20 menjadi evaluasi bagi Mario Gomez dan tim pelatih Persib Bandung.

Ia pun mewanti-wanti anak asuhnya tak lagi tergelincir dalam kekalahan ketika menjamu Arema FC nanti dan laga lainnya.

"Bermain di home atau away itu sama saja. Bisa saja kami menang, atau bahkan kalah. Kekalahan tentu tidak boleh terjadi lagi karena akan membahayakan posisi tim di puncak," kata Mario Gomez.

"Apalagi, kami bermain di depan Bobotoh, jadi kami harus berikan yang terbaik," ujar pelatih asal Argentina itu.

Menurut dia kemenangan atas Singo Edan sebagai modal berharga untuk meladeni tuan rumah Borneo FC pada pekan ke-22.

"Bulan ini sangat menentukan. Beberapa pertandingan penting akan kami hadapi setelah ini. Kemenangan akan membuat tim terus menjauh dan tetap bisa menjaga peluang juara," ujar dia.

Mendekati tangga juara

Tempo hari Mario Gomez pernah berujar, akan menghadirkan September ceria kepada Bobotoh. Artinya, empat kemenangan harus didapat Maung Bandung selama September ini.

Laga awal, Persib Bandung harus lebih dulu mengalahkan Arema FC, berikutnya menghadapi Borneo FC, Persija Jakarta, dan Madura United.

Menurut dia, kemenangan empat laga sangat menentukan peluang tim untuk meraih gelar juara Liga 1.

"Agar tetap di puncak, kami tentu harus menang di semua pertandingan bulan ini.  Jika bisa melakukannya, saya rasa 70 persen peluang juara sudah terlihat karena kami akan terus menjauh," kata Mario Gomez.

Mario Gomez semakin optimistis, sebab tiga dari empat laga berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.

Bermain di hadapan pendukung fanatik mereka Bobotoh tentu saja menjadi satu keuntungan tersendiri bagi Maung Bandung untuk menyapu bersih target September.

"Ya, tentu itu menjadi hal yang positif bagi kami. Tapi, bermain di home atau away kami harus tetap hati-hati karena semua bisa saja terjadi di luar rencana. Saya harap selama bermain di kandang Bobotoh bisa memadati stadion untuk mendukung kami," ujar dia.

Jaminan tiga poin

Komposisi pemain Arema FC yang tampil dengan sejumlah wajah baru dan lebih bertenaga berpotensi menyulitkan Persib Bandung.

"Tapi kita tak perlu khawatir, karena akan bertindak sebagai tuan rumah. Jaminan tiga poinnya cukup besar," ujar pemain senior Persib Bandung, Atep, Minggu (9/9/2018).

Pemain berjuluk Lord Atep ini menilai posisi sebagai tuan rumah menjadi keuntungan karena main di Bandung.

Supardi dan kawan-kawan akan berlaga di hadapan bobotoh yang sangat antusias mendukung mereka.

"Mudah-mudahan ini bisa dimanfaatkan oleh kita .Kalau tim-tim besar bisa dikalahkan, otomatis kita akan berada terus di puncak klasemen," kata Atep menambahkan.

Igbonefo hadapi mantan

Arema FC bukan tim yang asing bagi bek tengah Persib Bandung, Victor Igbonefo. Maklum dia pernah membela Singo Edan pada periode 2012-2015.

Tak heran jika defender berusia 32 tahun ini masih mengikuti perkembangan Purwaka Yudhi dan kolega pada musim ini.

Ia menilai Arema merupakan tim bagus, namun pada musim ini start mereka kurang bagus. 

Ahasil, mereka berada di peringkat ke-14 pada awal putaran kedua.

"Mereka ada sedikit masalah, setiap pertandingan selalu kemasukan.Tapi sebagai individu dan tim semua bagus," ujar Victor.

Memasuki putaran mereka kedatangan pemain yang bagus seperti Hamka Hamzah dan Makan Konate yang hijrah dari Sriwijaya FC.

"Arema lebih kuat di putaran kedua. Mereka punya pemain lokal yang bagus serta ada sejumlah pemain berpengalaman," paparnya.

Meski pernah menjadi bagian dari Arema, namun menurut pemain naturalisasi ini sekarang dirinya akan habis-habisan membela tim Maung Bandung saat kedua tim yang sama-sama punya warna kebanggaan biru ini bertarung.

Victor menegaskan Persib Bandung harus memenangi laga kontra Arema FC di depan Bobotoh. (Persib.co.id/TribunJakarta.com/BolaSport.com)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved