Persija Jakarta
Shahar Ginanjar Bocorkan Persaingannya dengan Andritany di Posisi Penjaga Gawang Persija Jakarta
Mantan penjaga gawang PSM Makassar, Shahar Ginanjar mengaku tak ingin bersaing dengan Andritany diposisi penjaga gawang Persija Jakarta.
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Mantan penjaga gawang PSM Makassar, Shahar Ginanjar mengaku tak ingin bersaing dengan Andritany diposisi penjaga gawang Persija Jakarta.
Penampilan gemilang Shahar Ginanjar di bawah mistar akan membuat pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra Teco bingung memilih penjaga gawang utama Macan Kemayoran.
Sebab, penjaga gawang senior Persija Jakarta, Andritany sudah kembali bergabung ke tim setelah sebelumnya memperkuat Timnas Indonesia.
Shahar Ginanjar mengaku enggan bersaing dengan Andritany diposisi penjaga gawang.
Ia menyerahkan keputusan penunjukan penjaga gawang kepada sang pelatih.
"Saya kenal Andritany dari dulu. Jadi saya anggap dia sebagai teman dan ga pernah ingin menyaingi dia," kata Shahar Ginanjar saat dihubungi TribunJakarta, Selasa (11/9/2018).
Penjaga gawang kelahiran Purwakarta itu lebih memilih untuk mengutamakan kebutuhan tim.
"Saya lebih mengutamakan kebutuhan tim Persija Jakarta dan tidak ingin bersaing," pungkasnya.
Shahar Ginanjar berhasil tampil gemilang di bawah mistar gawang Macan Kemayoran dalam dua pertandingan terakhir.
Berkat penampilan gemilangnya, Shahar Ginanjar berhasil dinobatkan sebagai pemain terbaik Persija Jakarta Jakarta bulan Agustus.
Penghargaan kepada Shahar Ginanjar diberikan langsung oleh perwakilan The Jakmania saat laga uji coba Persija Jakarta vs Selangor FA di Stadion Patriot, Bekasi, Kamis (6/9/2018) lalu.
• Kisah Asmara Ahok - Bripda PND: Senyum Semringah, Masak Untuk Keluarga Hingga Tanggapan Sang Ayah
• Suka Duka Anthony Ginting Disaksikan Jokowi di Asian Games, Pakar Ekspresi Bongkar Fakta Sebenarnya
Pemain Terbaik
Penjaga gawang baru Persija Jakarta, Shahar Ginanjar berhasil terpilih menjadi Player of The Month Agustus pilihan The Jakmania.
Mantan penjaga gawang Persib itu dinilai mampu bermain gemilang selama 180 menit menjaga gawang Persija Jakarta.
Shahar Ginanjar hanya sekali kebobolan dalam dua pertandingan.
Setelah mendapatkan penghargaan pemain terbaik, Shahar Ginanjar mengaku senang atas torehan prestasi yang diraih.
Menurutnya, ini merupakan apresiasi besar para pendukung Persija Jakarta kepadanya.
"Ya, alhamdulilah bentuk apresiasi dari The Jakmania buat saya," beber Shahar Ginanjar saat dihubungi TribunJakarta, Selasa (11/9/2018).
Pemain kelahiran Purwakarta itu senang bisa memberikan kontribusi positif bersama Macan Kemayoran.
• Shahar Ginanjar Resmi Bergabung, Stefano Cugurra Berharap Persija Jakarta Semakin Kuat
• Soal Stadion Patriot Jadi Markas Persija Jakarta, Dispora Bekasi Beri Pesan ke Panpel
Lebih lanjut, Shahar Ginanjar siap mengeluarkan kemampuan terbaik pada saat dipercaya menempati posisi inti Persija Jakarta.
"Setidaknya saya datang kesini memberikan hal yang positif buat team dan para pecinta Persija Jakarta," tuturnya.
Penghargaan kepada Shahar diberikan langsung oleh perwakilan The Jakmania saat laga uji coba Persija Jakarta vs Selangor FA di Stadion Patriot, Bekasi, Kamis (6/9/2018) lalu.
Jawab Kritik
Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra Teco kerap mendapatkan kritik terkait permainan buruk yang ditampilkan skuat Macan Kemayoran.
Pendukung Persija atau yang akrab disapa The Jakmania kerap melontarkan kritik pedas lantaran tak puas dengan kinerja yang ditunjukan Teco.
The Jakmania melontarkan kritik pada saat tim kesayangannya gagal meraih kemenangan.
Pelatih berkebangsaan Brasil itu tak mempermasalahkan kritik yang datang kepadanya.
Menurutnya, ini merupakan hal yang wajar sebagai pelatih profesional.
"Saya pikir biasa juga dikritik dalam sepak bola. Kita harus terima kritik baik pemain atau pelatih kita harus profesional," ujar Teco saat dihubungi TribunJakarta, Selasa (11/9/2018).
Teco siap membungkam kritik dengan raihan kemenangan disetiap laganya.
Ia telah menyiapkan beberapa skema permainan untuk bisa mengangkat prestasi Macan Kemayoran diputaran kedua Liga 1 2018.
"Kami harus terima dan kerja keras untuk tim bisa bermain lebih bagus. Bisa menang dan yang kritik sudah selesai lagi," katanya.