LG 15 Tahun Jadi Peniris Bensin Mobil Tanki: Awalnya Nambah Jajan Hingga Uang Belanja Keluarga
"Saya niris dari kecil, kalau dulu buat nambah uang jajan. Kalau sekarang buat nambah uang belanja keluarga aja," ujar LG pada wartawan TribunJakarta.
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Afriyani Garnis
TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - Aktivitas niris bensin di Jalan Yos Sudarso, Jakarta Utara kerap kali mengganggu lalu lintas di Jalan tersebut.
Anak-anak remaja sampai dewasa menjalani pekerjaan itu dengan resiko yang cukup tinggi seperti tertabrak bahkan meninggal dunia.
Setiap proses penirisan dilakukan dengan mengejar tanki bahan bakar minyak, sambil membawa plastik sekira sebesar trashbag (plastik sampah) untuk mewadahi bensin yang keluar.
Pantauan wartawan TribunJakarta.com, Jumat (28/9/2018) aktivitas penirisan tersebut masih banyak dilakukan di Jalan Yos Sudarso depan Pertamina Plumpang.
Si peniris akan duduk menunggu tanki lewat, kemudian mengejarnya.
Satu di antara peniris bensin adalah LG (29).
Ia sudah lebih dari 15 tahun menjadi peniris bensin.
"Saya niris dari kecil, kalau dulu buat nambah uang jajan. Kalau sekarang buat nambah uang belanja keluarga aja," ujar LG pada wartawan TribunJakarta.com di Jalan Yos Sudarso, Jum'at (28/9/2018)
LG sebenarnya sudah bekerja menjadi cleaning service di sebuah kantor di Jakarta Utara.
| 1.170 Petugas PPSU Jakarta Utara Ikut Uji Sertifikasi Kerja Terampil |
|
|---|
| Setelah Parkiran Apartemen dan Mal, Tempat Wisata Bakal Jadi Target Razia Petugas Pajak Jakut |
|
|---|
| BREAKING NEWS Sidang Perdana Luthfi Alfiandi, Remaja Pembawa Bendera saat Demo, Berlangsung Sore Ini |
|
|---|
| Jawab Kebutuhan Umat Hindu, Anies Baswedan Serahkan Mesin Kremasi untuk Pura Segara Cilincing |
|
|---|
| Kejaksaan Negeri Jakarta Utara Musnahkan Barang Bukti dari 906 Perkara Selama Setahun |
|
|---|
