Liga Indonesia
Dianggap Tebang Pilih dalam Kasus Sanksi Arema dan Persib, Ratu Tisha: Itu Sudah Dibuktikan
Tisha pun kaget mendengar banyaknya pertanyaan, namun ia berkelakar untuk menjawab semua pertanyaan dalam waktu 48 jam.
"Apresiasi dari PSSI akan sikap (suporter Arema) kesatria yang berani berbuat berani bertanggung jawab dan saya pun yakin bobotoh pun seperti itu, berani berbuat berani bertanggung jawab, jadi tidak ada tebang pilih," tambahnya.
Tisha menganggap bobotoh banyak mempertanyakan sanksi yang diberikan PSSI karena memiliki suporter yang banyak.
"Kalau kita tilik Persib memang memiliki basis suporter yang besar, tentunya ketika ada hal tentang mereka akan lebih sering diomongkan dibanding yang lain, tapi bukan berarti sanksi yang lain tidak pada tempatnya," ujarnya.
Selain itu, Tisha juga menyangkal bahwa sanksi yang diberikan itu merupakan mandat dari badan di PSSI yang ia pegang.
"Sebenarnya bukan kapasitas saya untuk mengomentari sanksi karena ada 4 badan di PSSI yang saling independen."
"Yang pertama badan legislatif diwakili oleh Kongres, Badan Eksekutif ada 15 komite, ada Badan Administratif yaitu kesekjenan, dan Yudisial yakni independen."
"Keempat badan ini hanya tiga badan yang saling terkait, hanya yudisial yang sangat independen yang saya pun tidak bisa mengomentari hal itu karena itu miliknya badan yudisial sendiri," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Undang Sekjen PSSI, Catatan Najwa Banjir 9.000 Komentar yang Didominasi Bobotoh