Pilpres 2019
Dituding Dijanjikan Jabatan saat Jadi Pengacara Jokowi-Maruf, Yusril Ihza Mahendra Bongkar Hal Ini
Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menjadi pengacara pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Jokowi-Maruf.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Wahyu Aji
Laporan TribunJakarta.com, Rr Dewi Kartika H
TRIBUNJAKARTA.COM - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menjadi pengacara pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Jokowi-Maruf.
Padahal selama ini Yusril Ihza Mahendra diketahui cukup dekat dengan koalisi Prabowo-Sandiaga.
Yusril Ihza Mahendra menjadi pengacara Jokowi-Maruf setelah diminta oleh Ketua Tim Kampanye Nasional Erick Thohir.
Bergabungnya Yusril Ihza Mahendra ke kubu Jokowi-Maruf disebut lantaran dijanjikan jabatan tertentu.
Saat menjadi narasumber di acara Sapa Indonesia Kompas Tv, Yusril Ihza Mahendra mengungkap sebuah fakta.
Awalnya Yusril Ihza Mahendra mengingat masa lalunya, saat menjadi Sekretarian Negara di tahun 1990an.
Kala itu Yusril Ihza Mahendra bertugas menulis pidato untuk Presiden kedua Soeharto.
Yusril Ihza Mahendra mengatakan saat bergabung ke Setneg dirinya tak dijanjikan apa-apa.
• Fokus Pasar Tradisional, Sandiaga Uno Tak Tanggapi Draf Koalisi dari Ulama yang Disinggung Yusril
• Alasan Yusril Ihza Mahendra Sebut Format Koalisi Prabowo-Sandiaga Tak Jelas Arahnya
TONTON JUGA
"Sama juga dengan ketika saya masuk Setneg tahun 1990an,"kata Yusril Ihza Mahendra, dikutip TribunJakarta.com dari saluran YouTube Kompas TV, pada Jumat (9/11/2018).
"Tidak ada tawaran apa-apa, enggak ada janji apa-apa," tambahnya.
Menurut Yusril Ihza Mahendra sebelum bergabung dengan setneg, dirinya kerap mengkritisi pemerintahan Soeharto.
Namun setelah berkerja dengan Soeharto, Yusril Ihza Mahendra menekankan sikap politiknya tetap tidak berubah.
Cerita Megawati yang Deg-degan Saat Prabowo Berencana Pindahkan Markas ke Jateng Saat Pilpres 2019 |
![]() |
---|
Meskipun Tugasnya Sudah Rampung, Ma'ruf Amin Sebut TKN Tidak Bubar Secara Keseluruhan |
![]() |
---|
Ma'ruf Amin Sebut Rekonsiliasi Tak Berarti Bagi-bagi Kursi |
![]() |
---|
Kabar Amien Rais: Ingin Klarifikasi Pertemuan MRT ke Prabowo dan Berikan Waktu 5 Tahun Kepada Jokowi |
![]() |
---|
Prabowo Bertemu Jokowi: Amien Rais Singgung Nyelonong, Sandiaga Sarankan Tetap Jadi Oposisi |
![]() |
---|