Sempat Idap Tumor Otak, Ini Kondisi Gugun Gondrong, Artis Sekaligus Pendiri The Jakmania

TRIBUNJAKARTA.COM - Suporter tim ibu kota Persija Jakarta, The Jakmania, merayakan ulang tahun ke-21 pada Rabu (19/12/2018).

Pendukung kesebelasan sepak bola Persija Jakarta menjadi salah satu suporter terbaik di Indonesia.

The Jakmania berdiri sejak Ligina atau Liga Indonesia edisi keempat atau 19 Desember 1997.

Kebanggan The Jakmania tak lain yakni mengantarkan Persija Jakarta juara.

Setidaknya sejak berdiri The Jakmania telah merasakan tim kesayangannya menjadi juara Liga Indonesia.

Pertama yakni ketika Persija berhasil meraih juara Liga Indonesia pada 2001.

Hingga paling baru menjadi juara Piala Presiden dan Liga Indonesia atau Liga 1 pada 2018.

Salah satu pendiri The Jakmania di antaranya yakni Muhammad Gunawan Hendromartono atau lebih dikenal sebagai Gugun Gondrong.

Gugun Gondrong menjadi pembawa acara terkenal pada periode 1990-an.

Ia pernah bermain dalam sebuah film bertajuk Kamulah Satu-satunya.

Pada film itu Gugun memerankan The Jakmania.

Peran itu tak jauh dari keseharian Gugun sebagai pendiri dan pengurus The Jakmania.

Kondisi kesehatan Gugun mulai menurun setelah menderita tumor otak pada 2008.

Setelah 10 tahun berlalu, bagaimana kabar Gugun Gondrong?

Artis atau mantan istri Pasha Ungu, Okie Agustina membagikan kabar terbaru Gugun Gondorng.

Pada pertengahan Februari silam, Okie terlihat menyaksikan pertandingan Persija bersama.

Gugun Gondrong terlihat mengenakan kaos warna khas pendukung Persija, oranye.

Sedangkan Okie duduk tak jauh dari Gugun di tribun penonton tersebut.

Pada keterangan foto itu Okie memuji Gugun yang tetap setia meski tak sesehat dulu.

"Kmrn duduk bareng mas Gugun Gondrong.. Ga nyangka skrg bisa ketemu dan bareng lagi sebagai pendukung Persija."

"Beliau ini adalah salah satu pendiri Jakmania.. Dan dengan kondisi beliau yang skrg." tulisnya.

Istri pemain Persija Gunawan Dwi Cahyo itu juga menerangkan kondisi kesehatan Gugun.

Gugun kini tak bisa melihat jauh dan hanya bisa mendengar.

"Tidak bisa melihat jauh dan hanya bs mendengar. Kecintaannya terhadap Persija tidak luntur."

"Tetap mendukung Persija.. tetap ingin menyaksikan Persija dan merasakan euphoria pertandingan kemarin, dan yang pasti ingin melihat Persija angkat piala.. Respect!!" imbuhnya.

Sejak operasi tumor otak pada 2008, Gugun kehilangan saraf motoriknya.

Ia juga mengidap demensia dan kehilangan memorinya.

Ditengah kondisi itu Gugun justru diceraikan sang istri, Anna Marisa.

Anna Marisa merasa tak lagi cocok dengan sang suami.

Meski telah menjalani operasi dan berbagai perawatan, Gugun tak bisa pulih 100 persen.

Tetapi Gugun terlihat semangat dan berusaha menjalani aktifitas seperti orang sehat lainnya.

Tabligh akbar di Monas

Pengurus Pusat (PP) The Jakmania sudah menyiapkan beberapa agenda acara khusus untuk memperingati hari jadinya yang ke-21 tahun.

Salah satu agenda yang telah disusun adalah dengan mengadakan acara tasyakuran dan Tabligh Akbar di kawasan Monumen Nasional (Monas), Gambir, Jakarta Pusat, pada Jumat (21/12/2018) malam.

Acara sederhana itu dibuat untuk meraykan hari jadi The Jakmania sekaligus merayakan keberhasilan Persija Jakarta meraih treble winner di musim ini.

Seperti diketahui, skuat kebanggan masyarakat Ibu Kota itu berhasil meraih prestasi membanggakan dengan mendapatkan gelar juara turnamen Piala Presiden 2018, turnamen Boost Sport Super Fix di Malaysia, dan juara Liga 1 2018.

Sekretaris Umum The Jakmania, Diky Soemarno mengatakan jika acara ini sengaja dibuat untuk menyatukan The Jakmania dan merayakan keberhasilan Persija meraih treble winner di musim ini.

"Ulang tahun ke 21 ini, kami mengagendakan acara pengajian di Monas dan dimulai pukul 19.00 WIB," kata Dicky Soemarno ketika dihubungi awak media, Rabu (19/12/2018).

• The Jakmania Disebut Sumbang Rp 5,5 Miliar Setiap Pertandingan

• Pentolan The Jakmania: Persija Jakarta Raih Juara Liga 1 2018 Setingan Allah SWT

Rencananya dalam acara tersebut akan dihadiri langsung oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Dewan Pembina Persija Jakarta, Syafruddin, Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, dan Kapolda Metro Jaya, Idham Aziz. (Tribunstyle.com Verlandy Donny Fermansah/TribunJakarta.com Wahyu Septiana)