Tsunami di Banten
Kopassus Beri Bantuan Kemanusiaan dan Kerahkan 170 Pasukan Bantu Korban Bencana Tsunami di Banten
Komando Pasukan Khusus (Kopassus) memberikan bantuan kemanusian kepada korban bencana tsunami Selat Sunda.
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, CIJANTUNG - Komando Pasukan Khusus (Kopassus) memberikan bantuan kemanusian kepada korban bencana tsunami Selat Sunda.
Pemberian bantuan dilakukan oleh Persit Cabang II PCBS Grup I Kopassus di sejumlah titik pengungsian.
"Bantuan yang kami berikan berupa 200 dus mi instan, 100 potong pakaian layak,100 bantal, 20 tikar, 30 dus pembalut, 50 handuk,50 paket alat mandi, 50 dus susu bubuk, 50 dus indomilk, 50 dus biskuit, 50 dus coklat, 300 masker, dan 100 pakaian dalam wanita," ucap Kepala Penerangan Kopassus, Letkol Czi Denen Sumarlin, Minggu (30/12/2018).
Sejak penetapan status tanggap darurat penanganan bencana di Selat Sunda, khususnya di Banten, sebanyak 170 personel Kopassus dikerahkan untuk membantu mencari dan mengevakuasi korban.
Dari jumlah tersebut, para personel Kopassus dibagi dalam dua wilayah, yaitu di Cinangka, serta Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten.
"Kegiatan yang telah kami lakukan di lokasi bencana ialah mengevakuasi korban tewas dan selamat ke tempat yang lebih aman, membantu distribusi logistik ke wilayah terpapar bencana, membuka akses jalan yang tertutup puing bangunan, dan membantu memfungsikan fasilitas umum yang rusak," ujar dia.
"Kami juga melaksanakan pengamanan VVIP saat kunjungan Presiden di lokasi bencana," tambah Denen.
Ia berharap bantuan yang diberikan ini dapat sedikit meringankan beban saudara-saudara kita yang tertimpa bencana tsunami Selat Sunda.
"Ini bentuk rasa solidaritas dan cinta kami terhadap masyarakat yang tertimpa musibah, semogga bermanfaat dan kami doakan agar situasi dan kondisi disana kembali pulih," kata Denen.
Foto : Dok Penerangan Kopassus
Caption : Penyerahan bantuan oleh Persit Cabang II PCBS Grup I Kopassus kepada para korban bencana tsunami Selat Sunda di sejumlah titik pengungsian.
4 Attachments
Pascatsunami Banten, 1.243 Kapal Nelayan Hanyut Warga Kabupaten Pandeglang Kehilangan Pekerjaan |
![]() |
---|
Kembali ke Tanjung Lesung, Ifan Seventeen Cerita Ketemu Teman Seperjuangan Saat Terapung di Lautan |
![]() |
---|
Tak Ingin Menyimpannya, Istri Bani Seventeen Ungkap Nasib Bass Kesayangan Suami Kini Seusai Tsunami |
![]() |
---|
Gubernur Banten: Pemprov Bangun 700 Hunian untuk Korban Tsunami |
![]() |
---|
TERPOPULER - Cerita Cynthia Wijaya Tentang Perilaku Dylan Sahara saat Foto Keluarga Sebelum Tsunami |
![]() |
---|