Cerita Ray Mancing di Danau Sunter, Dapat Ikan Patin Sebesar Jok Motor Hingga Hampir Digigit Kobra
Ray Endra (48) merupakan satu di antara pedagang di Danau Sunter Jakarta Utara. Ia bercerita pernah mendapat ikan patin dan hampir digigit ular kobra.
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Afriyani Garnis
TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - Ray Endra (48) merupakan satu di antara pedagang di Danau Sunter Jakarta Utara.
Selama lebih dari 10 tahun berdagang banyak pengalaman yang dialaminya.
Mulai dari mendapat ikan patin seberat 35 kilogram hingga bertemu dan hampir digigit ular kobra yang di Danau Sunter.

Ray Endra yang merupakan penjual umpan ikan juga memiliki hobi memancing.
Sambil menunggu pelanggannya datang, Bang Ray, sapaan akrabnya akan mengisi waktunya dengan memancing.
"Tadinya iseng jualan, karena saya mancing, wah gimana nih kalau sambil jualan, jadi mancing sambil jualan. Awalnya ada kerjaan, ini sampingan, cuma sekarang ini aja, jualan umpan sama alat pancing, pelet campur telor," kata dia pada wartawan tribunjakarta.com, Senin (14/1/2019).
Bang Ray mengaku bisa mendapat penghasilan Rp 100 ribu hingga Rp 500 ribu per hari.
"Keuntungan ada lebihnya cuma nggak rutin namanya jualan, paling dari cacing aja, paling kecil Rp 100 ribu, ngak nentu juga kalau laku joran ya lumayan, kalau ada mesan. Kadang ada yang mau pesan joran bagus, kalau ada ya sampai Rp 500 ribu," kata Ray.
Ia pun bercerita, sempat mendapat patin seberat 35 kilogram yang pada saat itu ukurannya sama seperti jok motor.
"Saya paling dapat gedek patin 35 kilogram, segedek jok motor, saya jual Rp 500 ribu," Cerita Bang Ray.
Memancing patin menurutnya tidaklah sulit, hanya membutuhkan umpan roti, joran yang pas dan kembali ke rejeki si pemancing.
"Kalau patin mah ngak susah sebenarnya, pakai roti saja, roti tawar dibagi empat itu bisa, jangan lupa pakai pancingan atau jorannya yang kuat sekalian, soalnya kadang dapat malah ikannya kegedean punya saya saja patah waktu itu," ujar Bang Ray.
Berjualan hingga malam hari membuat Ray juga memiliki pengalaman yang tidak menyenangkan selama di Danau Sunter.
Ia pernah hampir digigit ular kobra yang kerap dijumpai di area tepi Danau Sunter.
Ray menuturkan saat itu sekira pukul 18.00 WIB, ia duduk di lapaknya dan tidak sadar seekor ular sudah menaiki bahunya.
"Sekitar beberapa tahun yang lalu, waktu itu badan saya lagi ngak fit, kejadian maghrib kayaknya, kan gelap, sayanya juga ngak fokus sama sekitar saya, pas saya sadar ularnya sudah naik ke bahu saya, Alhamdulillah saya masih dilindungi sama yang diatas ularnya pergi gitu aja," katanya.
• Cerita Rudi Penjual Umpan Ikan di Danau Sunter, Pernah Jadi Korban Penjarahan Tahun 1998
• Alasan Warga Pilih Danau Sunter Buat Salurkan Hobi Memancing
Sebelumnya ia memang kerap melihat ular melintas namun tidak mengganggu.
Kini, Ray sudah jarang melihat ular di kawasan Danau Sunter.
"Sekarang udah ngak pernah nemu, paling cuma ular kadut, ular air saja yang ada, mudah-mudahan sih memang sudah ngak ada, yang penting ngak ganggu habitatnya aja" ujarnya sambil tertawa.