Borneo FC Kaget Edy Rahmayadi Mundur, PSM Makassar Nilai Wasit Jadi Biang Masalah di Setiap Laga

Mundurnya Edy Rahmayadi dari kursi Ketua Umum PSSI menimbulkan beragam reaksi. Presiden Borneo FC kaget dengan keputusan Edy.

Tribun Bali/Zaenal Nur Arifin
Mundur dari kursi Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi serahkan panji PSSI kepada Joko Driyono, Minggu (20/1/2019). 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Mundurnya Edy Rahmayadi dari kursi Ketua Umum PSSI menimbulkan beragam reaksi.

Presiden Borneo FC, Nabil Husein mengaku kaget dengan keputusan Gubernur Sumatera Utara itu.

Namun, Nabil tetap mengapresiasi segala keputusan yang disampaikan Edy Rahmayadi.

"Jelas kaget, tidak menyangka kata sambutan Pak Edy di pembukaan Kongres PSSI tahun ini menjadi statemen pengunduran dirinya," kata Nabil.

Presiden klub Borneo FC, Nabil Husein, berbicara kepada media saat memperkenalkan Dejan Antonic (kiri) sebagai pelatih baru di Samarinda, Rabu (28/3/2018).
Presiden klub Borneo FC, Nabil Husein, berbicara kepada media saat memperkenalkan Dejan Antonic (kiri) sebagai pelatih baru di Samarinda, Rabu (28/3/2018). (PUSAMANIABORNEO/TWITTER)

"Terlepas dari apa yang telah dan akan terjadi, kami mengapresiasi segala keputusanya," ujar Nabil.

Edy Rahmayadi mundur dari Ketua Umum PSSI saat kongres yang digelar di Bali, Minggu (20/1/2019).

Setelah mundurnya Edy dari Ketua Umum PSSI, Joko Driyono selaku wakil pun mengisi posisinya.

Joko Driyono akan mengisi kursi Ketua Umum PSSI sampai dengan masa baktinya pada 2020.

Sementara PSM Makassar menyampaikan tiga rekomendasi pada Kongres Tahunan PSSI yang digelar di Bali, Minggu (20/1/2019).

PSM Makassar diwakili oleh Munafri Arifuddin dalam Kongres PSSI 2019 yang berlangsung di Bali.

Munafri Arifuddin
Munafri Arifuddin (Tribun Timur)

CEO PSM Makassar tersebut ikut memberikan rekomendasi kepada PSSI selaku pemegang kekuasaan tertinggi sepak bola Indonesia.

Pertama, PSM Makassar menuntut perbaikan pada komite wasit.

Munafri berharap PSSI mampu mewujudkan wasit yang adil pada kompetisi 2019.

"Karena, wasit selalu menjadi biang masalah di pertandingan," ucap Munafri dikutip dari laman resmi PSM.

Kedua, pria yang akrab dengan sapaan Appi meminta kepada tiga lembaga PSSI (Komite Disiplin, Komite Wasit, dan Komite Banding) untuk selalu independen.

"Mereka harus mampu memberikan keputusan yang fair," ujarnya menambahkan.

Edy Rahmayadi Mundur, Sesmenpora: PSSI Harus Segera Berbenah

Edy Rahmayadi Mundur Dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohor: Jangan Lagi Ada Kecurangan

Ketiga, Appi merekomendasikan kepada PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk memperhatikan biaya tim dalam bertanding terutama ketika laga tandang.

"PSSI harus memperhatikan biaya tim dalam menjalani pertandingan, terutama soal biaya penerbangan," kata Munafri lagi.

Manajemen PSM berharap tiga rekomendasi tersebut bisa dipertimbangkan oleh PSSI dan segera ditindaklanjuti.

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved