Hindari Intimidasi Saat Imlek, Polresta Tangerang Terjunkan 300 Personel

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Polres Kota Tangerang menerjunkan sebanyak 300 personel, untuk melakukan penjagaan pada sembilan vihara di wilayah hukum Polresta Tangerang.

Wakapolresta Tangerang, AKBP Komarudin mengatakan, ratusan petugas kepolisian tersebut dipusatkan pada wilayah keramaian serta, tempat ibadah umat Tionghoa.

"Pusat keramaian dan vihara tentu menjadi fokus pengamanan. Kita juga melakukan tindak persuasif terkait dengan antisipasi adanya intimidasi pada keturunan Tionghoa pada saat imlek," jelas Komarudin ketika dihubungi, Selasa (5/2/2019).

Sebab hal itu buntut maraknya kasus perselisihan yang timbul akibat, unsur SARA (Suku, Agama, Rasa dan Antar golongan).

Pihaknya meminta petugas melakukan sosialisasi atau imbauan untuk sama-sama membangun sikap toleransi antar agama.

• Promo Spesial Imlek: Beli Dunkin Donuts 18 Pieces Hanya Rp88 Ribu dengan Kupon LINE, Ini Syaratnya

• Rayakan Tahun Baru Imlek, Ini 8 Aturan Berfoto di Kelenteng

"Keamanan warga tentu akan kami jamin. Kami harap tidak ada tindakan-tindakan intoleransi, sebaliknya kami mengimbau masyarakat untuk bersikap toleran terhadap saudara kita yang merayakan imlek ini," jelas Komarudin.

Dalam pengamanan tahun ini, lanjut dia, juga difokuskan pada antisipasi tindak terorisme dengan melakukan sterilisasi tempat ibadah oleh Tim Gegana Satuan Brimob Polda Banten.