Temani Mak Vera Berjudi Chand Kelvin Sampai Tidur di Toilet, Tarra Budiman Kasih Pengakuan Lain

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Empat tahun setelah kematian Olga Syahputra, borok mantan manajernya, Mak Vera, dibongkar.

Sejumlah artis yang pernah dekat dengan Mak Verra seperti Chand Kelvin hingga Tarra Budiman buka suara.

Kelakuan buruk yang diduga dilakukan Mak Vera adalah hobinya berjudi.

Fahmi Aditian, asisten komedian Olga Syahputra membongkar kelakuan Mak Vera tersebut.

Dilansir dari laman Instagram @fahmiaditian, Fahmi Aditian memberikan kode satu orang tersebut langsung keluar dari manajemen begitu Olga Syahputra tersebut meninggal.

Orang yang dimaksud tak lain Mak Vera.

Para asisten Olga Syahputra kerap tidur di lantai di kasino selagi Mak Vera berjudi.

Mirisnya, Mak Vera diduga kerap berjudi saat Olga Syahputra ini dirawat di RS Elizabeth Singapura.

Olga Syahputra dirawat di Rumah Sakit Mount Elizabeth Singapura sejak 2014.

Hingga pada 27 Maret 2015 sang komedian menghembuskan napas terakhirnya.

Tak hanya rumah sakit, apartemen di Singapura tempat tinggal para asisten selama menunggu Olga Syahputra yang sakit ini pun jadi saksi.

Bahkan, menurut sang asisten, diduga Mak Vera ini lebih sering pergi ke kasino dibandingkan menjenguk Olga Syahputra di rumah sakit.

"Apartemen Richmoon Park jadi saksi kok, banyakan dia ke casino kok daripada kontrol alm. Olga Syahputra," tulisnya.

Chand Kelvin, aktor dan model asal Indonesia, membenarkan Mak Vera sebagai mantan manajernya dan Olga Syahputra suka berjudi.

• Mak Vera Mantan Manajer Olga Syahputra Hobi Berjudi, Tarra Budiman Kasih Pengakuan

• Mak Vera Disebut Kerap Berjudi Pakai Uang Pengobatan Olga Syahputra, Ini Kata Ruben Onsu

• Pengakuan Asisten Olga Syahputra Terkait Tudingannya ke Mak Vera, Dapat Pesan Ini dari Mendiang

• Disebut Asisten Hobi Judi Saat Rawat Olga Syahputra di Singapura, Mak Vera: Lupa Sama Kebaikan Orang

"Apa yang dikatakan sama Fahmi (sahabat Olga) itu semuanya benar," kata Chand Kelvin dilansir Nakita dalam artikel: Benarkan Mak Vera Suka Judi, Chand Kelvin Ngaku Sering Tidur di Toilet Demi Temani Judi dan Hindari CCTV.

Ia dan teman-teman yang lain menginap di hotel yang memiliki kasino selama di Singapura.

"Ketika dulu kita ke Singapura, kita sama teman-teman yang lain jalan ke beberapa tempat," ucap Chand Kelvin.

"Kita ke tempat wisata terus kita belanja-belanja di sana, makan-makan, nginep di hotel yang sama dan di bawahnya ada kasino," ia menambahkan.

Ia mengakui beberapa kali menemani Mak Vera bermain judi di kasino ketika sedang menunggu Olga Syahputra di Singapura.

Chand Kelvin tidak bisa menolak setiap kali diajak bermain judi di kasino.

Follow Juga:

"Terus terang alhamdulillah bukan orang yang berjudi. Tapi, ketika orang di sekeliling saya ini pada suka dan kita tidak bisa berbuat apa-apa. Ketika disuruh juga ayo ayo aja, tidak berani membantah ya mau berbuat apa lagi," aku dia.

Chand Kelvin dan teman-temannya memiliki kisah miris selama menemani Mak Vera bermain judi di kasino.

Beberapa kali mereka harus tidur di toilet untuk menghindari CCTV dan satpam yang melihat mereka tertidur selama di kasino.

"Saya pernah nemenin mereka sampai ngantuk-ngantuk, karena begini kalau di tempat seperti itu kita ngantuk dikit udah disamperin satpam," ucap dia.

"Kalau nggak salah ya sampai begitu (ngantuk) 3 kali, paspor kita diambil dan kita dilarang masuk ke situ lagi," ungkap Chand Kelvin.

Mereka memilih pergi ke toilet untuk tidur sejenak jika sudah terlalu lelah dan mengantuk.

"Mungkin makanya waktu itu dari teman-teman yang berlima itu sampai sudah nggak kuat nahan ngantuknya. Mereka ke toilet ya pernahlah sesekalilah (tidur di toilet). Ya mungkin selama ini kan tidurnya di kasur, sekali-kali ngerasain tidur di kloset kayak gimana," sambung dia.

Itu pula yang menjadi salah satu alasan Chand Kelvin keluar dari manajemen Mak Vera.

Chand Kelvin merasa kehidupannya jauh lebih bebas dan keuangannya teratur sejak keluar dari manajemen Mak Vera.

"Saya mulai punya mobil nggak lama setelah saya keluar lah (dari manajemen Mak Vera). Dari keluar itu Alhamdulillah saya memiliki rezeki dan ini salah satu mobil impian saya," katanya.

Begitu pula dengan Tarra Budiman yang memilih keluar karena merasa ada sesuatu yang salah di manajemen Mak Vera.

Tarra Budiman menegaskan ia bukan seorang artis yang lupa kepada kulitnya seperti yang disangkakan publik selama ini.

• Ramalan Zodiak Selasa 12 Februari 2019, Leo Menghadapi Tantangan, Keuangan Jadi Masalah Virgo

• Cara 12 Zodiak Menghibur Lawan Bicara, Aquarius Pandai Menggoda!

• Unggah Foto Lawas Saat Bermain Gokart, Gaya Maia Estianty Ramai Diperbincangkan

"Pokoknya saya cuma bisa menyerahkan kepada masyarakat yang dulu sekali bilang kacang lupa kulitnya. Saya bukan kacang lupa kulitnya, saya bukan orang yang tidak tahu terima kasih. Saya adalah orang ketika saya melihat sesuatu yang salah ya saya bilang tidak," kata Tarra Budiman.

Chand Kelvin menilai sosok Olga Syahputra yang justru membuat dirinya menjadi artis, bukan Mak Vera.

Olga Syahputra adalah orang yang paling banyak berjasa dan berperan agar stasiun televisi mengundang mereka.

"Yang naikin kita (jadi artis) itu Olga Syahputra, bukan dari tim manajemen. Karena kalau manajemen ada tapi Olga nggak ada susah.

Karena, Olga mungkin saat itu adalah orang yang punya power kalau ke TV mana pun omongannya selalu didengar," jelasnya.

Chand Kelvin dan teman-teman lainnya memutuskan keluar dari manajemen Mak Vera setelah Olga Syahputra meninggal.

Tarra Budiman kasih pengakuan

Baru-baru ini Tarra Budiman pun ikut bersuara.

Dilansir dari tayangan Insert Trans TV edisi Minggu (10/2/2019), Tarra Budiman menyebut dirinya memang pernah melihat Mak Vera berjudi.

Tarra Budiman pun seolah membenarkan bahwa Mak Vera itu memang berjudi.

Namun, untuk intensitas judi yang dilakukan Mak Vera, Tarra Budiman mengaku tidak tahu.

Kabar bahwa Mak Vera hobi atau sering berjudi, Tarra Budiman tidak bisa menjawabnya.

"Kalau (Mak Vera) bermain (judi), saya pernah lihat. Tapi kalau setiap hari segala macam, saya enggak tahu ya," ujar Tarra Budiman dilansir TribunnewsBogor.com dalam artikel: Tarra Budiman Buka Suara Soal Hobi Judi Mak Vera, Sahabat Olga Syahputra Akui Pernah Lihat Hal Ini.

Penjelasan yang diberikan Tarra Budiman itu rupanya beralasan.

Pun dengan ketidaktahuannya soal hobi judi Mak Vera.

Sebab menurut Tarra Budiman, dirinya jarang bertemu dengan sosok Mak Vera ketika dulu berada di manajemennya.

"Yang lebih dekat sama mereka itu bukan saya. Karena kan saya bolak-balik, paling sebulan sekali ke sana. Cuma tiga hari balik lagi untuk kerja," imbuh Tarra Budiman.

Tarra Budiman menyebut ada pihak yang lebih tahu perangai sesungguhnya Mak Vera, yakni grup BBG yang salah satunya dianggotai Fahmi Aditian.

Sejatinya, yang kerap bersama Mak Vera adalah grup BBG.

"Yang tahu itu (Mak Vera hobi judi) kan BBG, saya dengarnya seperti itu," kata Tarra Budiman.

Lebih lanjut, mengenai hubungannya sekarang dengan Mak Vera, Tarra Budiman pun mengungkap hal lain.

Menurutnya, ia dan Mak Vera kini tak lagi dekat.

Komunikasi terakhir Tarra Budiman dan Mak Vera pun terjadi satu tahun yang lalu.

"Kalau masih dekat sih, enggak, jauh, enggak juga. Saya enggak pernah kabar-kabaran, karena memang kita udah jarang satu pekerjaan. Tahun lalu sempat kontak beliau ngucapin selamat ulang tahun," imbuh Tarra Budiman.

Seolah tahu dengan tanggapan yang diurai Tarra Budiman, Fahmi Aditian pun kembali mengungkap perihal masa lalu di manajemennya.

Menurut Fahmi Aditian, sosok yang membongkar perihal hobi judi Mak Vera, manajemennya tiba-tiba saja harus mengalami masalah.

Hal tersebut disinyalir karena sikap tak baik Mak Vera.

"Saat itu Tarra Budiman udah caw, setelah itu kita dikeluarkan, Chand Kelvin mengeluarkan diri, setelah itu rentetan ada Chika Waode, Edric Tjandra, semuanya keluar.

"Kalau misalnya cuma satu orang yang keluar, itu patut dipertanyakan satu orang itu kenapa keluar dari manajemen. Tapi ini yg keluar semuanya, berarti yang harus dipertanyakan semuanya. Berarti yang harus dipertanyakan mbanya," ungkap Fahmi Aditian.

Mak Vera buka suara

Melalui tayangan channel Youtube beepdo.com, Mak Vera mengungkap dirinya tak ingin ikut membuka aib pihak yang menjatuhkan namanya.

Ia mengaku dirinya telah menganggap pihak yang menjelekkan namanya sebagai anaknya.

"Kalau Mak sih, apapun kata mereka, yang penting mereka kan pernah jalan-jalan ke luar negeri sama Mak. Dengan menjelekkan mak, mereka dapat panggilan di tv, dan nama mereka terangkat enggak apa-apa, Mak ikhlas," ujar Mak Vera dilansir TribunnewsBogor.com.

Meski begitu, Mak Vera nyatanya heran dengan perangai pihak yang baru-baru ini tengah menjatuhkan namanya.

Ia lantas menyebut bahwa pihak tersebut sebenarnya bisa datang ke kantornya saja tanpa harus berkoar-koar di media sosial.

"Kalau Mak boleh jujur, kenapa mereka curhat di sosmed? Kenapa ceritanya diangkat baru empat tahun setelah mereka keluar  Kenapa enggak datang ke kantor Mak? Silahkan datang," kata Mak Vera.

Mak Vera mengungkap perihal kenangan ketika dulu dirinya mengajak pihak yang menjelekkan dirinya itu untuk ikut menjaga Olga Syahputra.

Saat itu, diakui Mak Vera, dirinya memang tidak menjanjikan bayaran.

Mak Vera memaparkan tujuannya adalah murni ingin menolong Olga Syahputra dan keluarganya.

Jika sekarang pihak tersebut meminta bayaran ketika dulu diminta menjaga Olga Syahputra, Mak Vera pun seolah tak menyangka.

"Dulu kita di Singapura waktu Olga sakit, mak tanyain dulu, mau enggak ngejagain Olga, karena maaf banget, di sana kerja itu enggak dibayar, kita ikhlas tulus ngejagain orang yang dulu ngebantu kita," ucap Mak Vera.

Dijelaskan lebih lanjut, Mak Vera juga memaparkan saat itu dirinya tak tega meminta bayaran karena telah menjaga Olga Syahputra.

Mak Vera selalu ingat dengan kebaikan hati Olga Syahputra kepada banyak orang.

"Kalau masalah digaji lah kita semua enggak ada yang digaji kok. Tulus murni ngejagain anak itu, karena Olga itu pernah ngebantu kita.

Tega enggak sih kita ngomong ke orangtuanya 'minta duit dong buat digaji'. Tega enggak ?" ucap Mak Vera. (TribunStyle.com/Tribun Bogor)