Supervisor dan Seorang Teknisi Jadi Tersangka Ledakan di Tempat Makan Mal Taman Anggrek
Kedua orang tersebut tambah Hengki Haryadi, adalah Yakni Sukrisno selaku supervisor engineer, dan Faiz sebagai teknisi engineer.
TRIBUNJAKARTA.COM, GROGOL - Setelah melakukan gelar perkara atas kasus ledakan pipa gas di lantai IV area food court Mall Taman Anggrek, Jakarta Barat, polisi akhirnya menetapkan dua karyawan mal sebagai tersangka.
Dua karyawan itu ditetapkan sebagai tersangka karena kelalaian yang telah mereka lakukan.
Hal itu diungkapkan Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Hengki Haryadi saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (22/2/2019)
"Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi dan gelar perkara, kami menetapkan dua orang tersangka dalam kasus ini, karena kelalaian yang mengakibatkan lukanya orang lain," kata Hengki Haryadi.
Kedua orang tersebut tambah Hengki Haryadi, adalah Yakni Sukrisno selaku supervisor engineer, dan Faiz sebagai teknisi engineer.
"Akan kami sampaikan secara detail siang dalam jumpa pers," ujar Hengki Haryadi.
Sebelumnya, terkait peristiwa ledakan di Mall Taman Anggrek, Jakarta Barat, Rabu (20/2/2019) siang akibat pipa gas bocor, polisi telah memeriksa lima saksi untuk melihat ada tidaknya kelalaian di sana.
Hal itu dikatakan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Kamis (21/2/2019).
"Penyidik Polres Jakbar sudah memeriksa lima saksi. Dari engineering, sekuriti, sudah dilakukan pemeriksaan. Saat ini semua bukti di TKP juga diperiksa di Puslabfor Polri," beber Argo Yuwono.
Sehingga, dari sana, kata dia, penyidik akan menyimpulkan ada tidaknya unsur kelalaian dalam peristiwa ini, serta pihak mana yang dinilai lalai.
"Jadi tunggu kerja penyidik," ucapnya.
Sebelumnya, ledakan terjadi di lantai 4 di area Food court Mall Taman Anggrek, Tanjung Duren, Jakarta Barat, Rabu (20/2/2019) pukul 10.30.
Polisi memastikann penyebabnya adalah pipa gas yang bocor. Sedikitnya ada tujuh korban luka akibat ledakan ini.
Beberapa korban, kata Argo Yuwono, mengalami luka bakar, serta beberapa lainnya mengalami luka sobek akibat serpihan kaca dan material lainnya.
"Ada yang luka bakar dan ada yang luka sobek," jelasnya.
• Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Ledakan di Mal Taman Anggrek
Menurutnya ledakan disebabkan pipa gas yang bocor.
"Hasil investigasi dari Tim Gegana Polda Metro Jaya, bahwa ledakan terjadi akibat kebocoran saluran pipa gas di Depot Betawi, salah satu konter di area Food Court di lantai 4 mal," bebernya.
Korban 7 Orang

Sampai Kamis (21/2/2019) pagi, dua orang diantaranya sudah diperbolehkan pulang untuk dirawat jalan, sementara 5 korban lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit.
"Jumlah korban 7 orang. Dimana 2 orang sudah pulang dan rawat jalan. Masih ada sisanya 5 orang yang dirawat di rumah sakit," kata Argo.
"Penyidik Polres Jakbar sudah memeriksa 5 saksi. Dari engineering, sekuriti, sudah dilakukan pemeriksaan. Saat ini semua bukti di TKP juga diperiksa di Puslabfor Mabes Polri," kata Argo.
Sehingga dari sana kata Argo penyidik akan menyimpulkan ada tidaknya unsur kelalaian dalam peristiwa ledakan tersebut.
Jika ada, katanya pihak mana yang dinilai lalai juga akan ditentukan. "Jadi tunggu kerja penyidik," katanya.
Seperti diketahui ledakan terjadi di lantai 4 di area Foodcourt Mall Taman Anggrek, Tanjung Duren, Jakarta Barat Rabu (20/2/2019) pukul 10.30.
Beberapa korban kata Argo mengalami luka bakar serta beberapa lainnya mengalami luka sobek akibat serpihan kaca dan material lainnya.
"Ada yang luka bakar dan ada yang luka sobek," katanya. Ia memastikan bahwa ledakan disebabkan karena adanya pipa gas yang bocor.
"Hasil investigasi dari Tim Gegana Polda Metro Jaya, bahwa ledakan terjadi akibat kebocoran saluran pipa gas di Depot Betawi, salah satu konter di area Foodcourt di lantai 4 mal," katanya.
• Perkara Hoaks Ratna Sarumpaet Telah Dilimpahkan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan
Menurut Argo dari keterangan seorang saksi mata dalam peristiwa ini yakni Fauzi (51) warga Kebon Jeruk, Nomor 28, RT 10/01, Kelurhan/Kecamatan Kebon Jeruk, Jakbar, dapat diketahui kronologis kejadian secara singkat.
"Menurut keterangan saksi, sekitar pukul 10.15, ketika saksi sedang berada di Foodcourt Dapur di Mal Taman Anggrek, di lantai 4, ia mendengar suara mendesis diatas konter Depot Betawi. Selanjutnya saksi mematikan handel gas yang ada di konter, tetapi suara desisan suara gas masih ada," kata Argo.
Kemudian katanya sekitar pukul 10.20, terjadi ledakkan di atas konter Depot Betawi di lantai 4.
"Pukul 12.15, tiba Tim Gegana Polda Metro Jaya pimpinan Iptu Muji, langsung melakukan pengecekan untuk memastikan penyebab terjadinya ledakan," kata dia.
Hasilnya kata Argo ledakan terjadi akibat kebocoran saluran pipa gas di Depot Betawi di lantai 4 mal yang merupakan foodcourt.
"TKP langsung kami pasangi garis polisi saat itu," katanya.
Kronologi Ledakan
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono memastikan ledakan di Mall Taman Anggrek, Tanjung Duren, Jakarta Barat pada Rabu (20/2/2019) pukul 10.30, disebabkan pipa gas bocor.
Ledakan terjadi di lantai 4 di area Food Court Mall Taman Anggrek.
"Hasil investigasi dari Tim Gegana Polda Metro Jaya, bahwa ledakan terjadi akibat kebocoran saluran pipa gas di Depot Betawi, salah satu konter di area Food Court di lantai 4 mal," kata Argo Yuwono, Rabu (20/2/2019).
• Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Ledakan di Mal Taman Anggrek
Ia mengatakan, sebanyak 40 konter yang berada di area Food Court mengalami kerusakan berat, termasuk Depot Betawi, lokasi ledakan.
Menurut Argo Yuwono, pihaknya sudah memeriksa seorang saksi dalam peristiwa ini, yakni Fauzi (51) warga Kebon Jeruk, Nomor 28, RT 10/01, Kelurhan/Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Dari keterangan saksi inilah, kata dia, diketahui kronologi kejadian.
• 12 Konter dan Dua Restoran Rusak Parah Akibat Ledakan di Food Court Taman Anggrek
"Menurut keterangan saksi sekitar pukul 10.15, ketika saksi sedang berada di Food Court Dapur Betawi di Mall Taman Anggrek, lantai 4, ia mendengar suara mendesis di atas konter Depot Betawi. Selanjutnya, saksi mematikan handle gas yang ada di konter, tetapi suara desisan suara gas masih ada," papar Argo Yuwono.
Kemudian, katanya, sekitar pukul 10.20, terjadi ledakan di atas konter Depot Betawi di lantai 4.
"Pukul 12.15, tiba Tim Gegana Polda Metro Jaya pimpinan Iptu Muji, melakukan pengecekan untuk memastikan penyebab terjadinya ledakan.
• Cerita Karyawan Soal Ledakan di Mal Taman Anggrek, Sempat Mengira Suara Bom
Argo Yuwono mengatakan, ada enam korban luka dalam peristiwa ini. (Budi Sam Law Malau)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul BREAKING NEWS: Dua Karyawan Jadi Tersangka Kasus Ledakan di Tempat Makan Mal Taman Anggrek