Kesaksian Pengusaha Katering Soal OK Oce, Reaksi Pemprov Luruskan Klaim Sandi
Satimah, warga Pulau Pramuka, menyampaikan bantuan modal program OK OCE belum cair kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Penulis: Wahyu Aji | Editor: Y Gustaman
TRIBUNJAKARTA.COM - Satimah, warga Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, menyampaikan bantuan modal program OK OCE belum cair kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Keluhan ini disampaikan Satimah saat Anies mengunjungi Kepulauan Seribu, Jumat (22/3/2019).
"Sukses OK OCE, Pak, tetapi (bantuan) belum cair," kata Satimah.
Anies tak menanggapi ucapan Satimah soal OK OCE. Ia malah mengajak Satimah berbincang soal hal lain.
Kepada wartawan, Satimah yang mengenakan kaos Anies-Sandi bercerita sudah berusaha katering sejak 2001.
Ketika ada program OK OCE, ia bergabung untuk bisa mendapat pelatihan dan bantuan permodalan.
Sayangnya, hingga kini ia belum mengikuti pelatihan dan mendapatkan modal.

"Berkas-berkasnya doang (sudah diserahkan), tetapi belum cair," ujarnya.
Satimah dijanjikan bantuan modal hingga Rp 10 juta dengan mengikuti program OK OCE.
Ia berharap janji itu ditepati.
"Namanya janji harus tepat janji. Ternyata saya belum dapat," kata Satimah.
Ia masih berwirausaha seperti biasa saat ini dan bertahan menjalankan usahanya.
"Tapi alhamdulillah dari tahun 2001 enggak pakai OK OCE bisa usaha dari jerih payah sendiri," ujarnya.
Sandiaga klaim total investasi OK OCE di Jakarta Rp 359 miliar
Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno, menyebut total investasi program Oce Kecamatan, One Center of Entrepreneurship (OK OCE), hingga saat ini sudah mencapai Rp 359 miliar.