4 Fakta Persebaya Vs Arema: Mitos Juara Presiden, Persebaya Jaga Rekor, Peluang Juara

TRIBUNJAKARTA.COM, SURABAYA- Persebaya Surabaya gagal memanfaatkan momentum membungkam Arema FC dalam final Piala Presiden 2019 yang berlangsung di Gelora Bung Tomo, Selasa (9/4/2019).

Leg pertama final Piala Presiden 2019 tersebut berakhir-2-2. Padahal Persebaya Surabaya sempat unggul 2-1.

Berikut rangkuman TribunJakarta:

1. Gol di 30 menit terakhir

Gol-gol Persebaya Surabaya dicetak oleh Irfan Jaya (menit ke-7) dan Damian Lizio (72')

Sementara Arema FC membukukan gol lewat upaya Hendro Siswanto (33') serta Makan Konate (78').

Hasil ini makin mengonfirmasi tren yang dilakukan Persebaya Surabaya dan Arema FC selama pergelaran Piala Presiden 2019 sejak 2 Maret lalu.

Kedua tim sama-sama gemar mencetak gol pada selang waktu 30 menit terakhir.

Gol Damian Lizio di leg pertama final merupakan gol ke-11 yang dicetak Persebaya Surabaya pada selang waktu 30 menit terakhir selama tampil di Piala Presiden 2019.

Begitu pula dengan Arema FC. Torehan Makan Konate adalah gol ke-12 mereka pada selang waktu 20 menit terakhir di Piala Presiden.

Sebelum ini, gol-gol Persebaya di Piala Presiden 2019 yang terjadi pada 30 menit terakhir adalah saat melawan Perseru (63', 88', 90') serta Persib (77') di fase grup, Tira-Persikabo (89', 90') di perempat final, serta Madura United (64' pada leg pertama, 61', 82', 90+4' di leg kedua) di semifinal.

Persebaya Surabaya berarti mencetak 11 dari total 15 gol mereka di Piala Presiden 2019 saat pertandingan tinggal tersisa 30 menit.

Sedangkan Arema FC mencetak gol pada 30 menit terakhir dalam laga kontra Barito Putera (78', 90+1', 90+5') dan Persita (62', 67', 73', 90+1') di fase grup, Bhayangkara FC (78', 90+4') di perempat final, serta Kalteng Putra (61', 67') di leg pertama semifinal.

Arema FC mencetak 12 dari total 21 gol mereka di Piala Presiden 2019 pada 30 menit terakhir pertandingan.

2. Persebaya jaga satu rekor

Persebaya Surabaya masih tercatat sebagai tim yang belum terkalahkan sejak fase grup Piala Presiden 2019.

Persebaya Surabaya bermain imbang 2-2 melawan Arema FC pada leg pertama final Piala Presiden 2019 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Selasa (9/4/2019).

Dua gol Persebaya dicetak oleh Irfan Jaya (7') dan Damian Lizio (penalti, 72'), sedangkan gol Arema FC diciptakan oleh Hendro Siswanto (33') dan Makan Konate (79') di final Piala Presiden 2019.

Dengan hasil imbang ini, Persebaya sementara masih tercatat sebagai tim yang belum terkalahkan di Piala Presiden 2019.

Ini menjadi kali kedua Persebaya bermain imbang di ajang Piala Presiden 2019.

Sebelumnya, Bajul Ijo ditahan imbang 0-0 oleh Tira-Persikabo saat pertandingan terakhir Grup A Piala Presiden 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, pada 12 Maret 2019.

Adapun lima pertandingan lain, dua fase grup dan tiga fase gugur, sukses dimenangi oleh Persebaya.

Jika catatan ini bisa terus bertahan, maka Persebaya bisa menjadi tim pertama yang tak terkalahkan hingga final Piala Presiden.

Sebelumnya, baik juara maupun runner-up selalu merasakan kekalahan pada gelaran Piala Presiden.

Persib Bandung yang meraih gelar juara Piala Presiden 2015 pernah menelan kekalahan 0-1 dari Mitra Kukar pada leg pertama babak semifinal yang berlangsung di Stadion Aji Imbut, Tenggarong.

Sang juara Piala Presiden 2017, Arema FC, juga sempat ditekuk oleh Semen Padang pada leg pertama babak semifinal yang berlangsung di Stadion H Agus Salim, Padang, pada 2 Maret 2017.

Adapun juara edisi ketiga, Persija Jakarta, juga sempat kalah dari Bali United di fase grup Piala Presiden 2018.

Jika mampu menang atau imbang pada leg kedua final Piala Presiden 2019, maka Persebaya akan mengukir sejarah baru sebagai tim pertama yang tak terkalahkan pada ajang pramusim ini dari fase grup hingga tahap gugur.

Pada partai kedua, Persebaya akan dijamu oleh Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jumat (12/4/2019).

3. Persebaya siap habis-habisan

Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, mengungkapkan bahwa timnya akan bermain habis-habisan saat leg kedua final Piala Presiden 2019 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jumat (12/4/2019).

Persebaya Surabaya dipaksa bermain imbang 2-2 oleh Arema FC pada leg pertama final Piala Presiden 2019 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Selasa (9/4/2019).

Hasil imbang kontra Arema FC pada final Piala Presiden 2019 ini membuat segenap ofisial Persebaya kecewa.

Tak terkecuali sang pelatih Djadjang Nurdjaman yang menyesali hasil pertandingan Persebaya versus Arema FC.

"Hasil ini memang mengecewakan kami. Pun demikian dengan Bonek dan Bonita, karena harapan mereka sama dengan Persebaya,” kata Djanur dikutip BolaSport.com dari situs resmi Persebaya.

Namun begitu, pelatih yang akrab disapa Djanur itu meminta kepada semua pihak untuk bersatu memberi dukungan kepada Bajul Ijo.

Djanur menegaskan bahwa para pemain Persebaya akan bermain habis-habisan untuk meraih kemenangan di markas Arema FC, Stadion Kanjuruhan, Malang.

"Namun, ini bukan akhir segalanya. Kami masih punya peluang di Malang, kami akan habis-habisan untuk menang," ucap Djanur saat konferensi pers setelah pertandingan.

Winger Persebaya, Irfan Jaya, juga menegaskan bahwa ia bersama rekan-rekan siap bangkit pada laga kedua nanti.

"Kami masih bisa (bangkit) di Malang nanti. Tidak ada yang tidak mungkin," kata Irfan.

Irfan menjadi pencetak gol pertama Persebaya ke gawang Arema FC pada menit ke-7 saat bermain di Stadion GBT.

Adapun gol kedua Bajul Ijo tercipta lewat eksekusi penalti dari Damian Lizio pada menit ke-71'.

Sedangkan dua gol Arema ditorehkan oleh Hendro Siswanto (33') dan Makan Konate (79').

Pertandingan kedua bakal digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jumat (12/4/2019).

Untuk bisa meraih gelar juara Piala Presiden 2019, Persebaya cukup memenangi pertandingan dengan skor berapa pun atau imbang minimal 3-3.

4. Mitos juara Piala Presiden

Ada lima pemain yang berasal dari Persebaya dan Arema FC yang berpeluang mejaga mitos juara Piala Presiden.

Pada edisi Piala Presiden 2019 kali ini, mitos tim juara berpeluang belum dipatahkan.

Piala Presiden memiliki mitos di mana setiap tim yang menjadi juara, pemainnya menjadi top scorer.

Pola tersebut terjadi dari gelaran pertama, yakni Piala Presiden 2015, lalu berlanjut ke edisi 2017, dan 2018.

Dalam tiga edisi Piala Presiden itu, di mana tim yang menjadi juara, pemainnya menjadi top scorer.

Menengok masa lalu, Piala Presiden 2015, Persib Bandung keluar menjadi juara. Sang pemain, yakni Zulham Zamrun keluar sebagai top scorer.

Saat itu Zulham masih berkostum Persib dan mencetak 6 gol di Piala Presiden 2015.

• Ratna Sarumpaet Benarkan Kesaksian Said Iqbal Disuruh Prabowo Subianto Melapor ke Polisi

• Terkuak Waktu Kematian Mayat Wanita di Pinggir Tol, Sidik Jari Korban Tak Bisa Terbaca

• Kritik Kartunis Jepang hingga Utang MRT Jakarta yang Harus Dibayar Bertahap Selama 40 Tahun

Lalu edisi selanjutnya, Piala Presiden 2017, Arema keluar sebagai juara. Di mana saat itu sang striker Cristian Gonzales menjadi top scorer dengan 11 gol.

Pola itu berlanjut ke Piala Presiden 2018, di mana Persija Jakarta keluar sebagai juara dan Marko Simic menjadi top scorer dengan 11 gol.

Apakah pada Piala Presiden 2019, tim yang juara, pemainnya top scorer?

Jika pada Piala Presiden 2019 kali ini berlaku demikian, ada beberapa pemain dari Persebaya dan Arema yang berpeluang menjadi top scorer.

Berikut daftar top scorer sementara Piala Presiden 2019:

• Bruno Matos, Persija (5 gol)
• Manuchekhr Dzhalilov, Persebaya (5 gol)
• Amido Balde, Persebaya ( 4 gol)
• Dedik Setiawan, Arema FC (4 gol)
• Osas Saha, Tira Persikabo (4 gol)
• Ricky Kayame, Arema FC ( 4 gol)
• Makan Konate Arema FC (4 gol)
• Melvin Platje, Bali United (4 gol)
• Alexandar Rakic, Madura United (4 gol)

Akan tetapi hanya ada lima pemain yang berpeluang menjadi top scorer, yakni Mauchekhr Dzhalilov, Amido Balde, Dedik Setiawan, Ricky Kayame, dan Makan Konate.

Kelimanya masih bisa menambah jumlah gol untuk menjadi top scorer. Pasalnya laga final antara Persebaya kontra Arema masih menyisakan leg kedua.

Patut ditunggu, apakah pemain yang menjadi top scorer, timnya juga akan keluar sebagai juara Piala Presiden 2019?

Sementara itu. saat ini kedudukan Persebaya melawan Arema nyaris sama kuat.

Leg pertama berakhir dengan skor 2-2 di Stadion Gelora Bung Tomo, Selasa (9/4/2019).

Leg kedua nanti akan digelar di kandang Arema di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jumat (12/4/2019). (Bolasport)