Mau Liburan ke Museum, Ini Daftar Museum yang Ada di Menteng
Museum sendiri memiliki berbagai jenis mulai dari museum sejarah, museum arkeologi, museum seni, hingga museum anak.
Penulis: Lita Febriani | Editor: Wahyu Aji
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Lita Febriani
TRIBUNJAKARTA.COM, MENTENG - Mengisi liburan dengan berkunjung ke museum bisa menambah wawasan, pengetahuan dan informasi baru yang sebelumnya mungkin belum Tribuners ketahui.
Museum sendiri memiliki berbagai jenis mulai dari museum sejarah, museum arkeologi, museum seni, hingga museum anak.
Semuanya menawarkan wawasan, pengetahuan dan informasi yang berbeda namun tetap menarik untuk diketahui.
Inilah daftar museum di Menteng, Jakarta Pusat yang bisa Tribuners kunjungi dikala liburan :
1. Museum Gedung Joang 45
Museum ini terletak di Jalan Menteng Raya No 31, Menteng, Jakarta Pusat.
Dulunya museum ini digunakan sebagai tempat para pemuda Menteng melakukan kegiatan.
Di museum ini Tribuners bisa menemukan berbagai koleksi peninggalan jaman perjuangan hingga mobil Rep 1 yang merupakan peninggalan Presiden Soekarno.
Museum ini buka setiap Selasa - Minggu, mulai pukul 08.00 WIB - 16.00 WIB.
Harga tiket untuk dewasa di bandrol seharga Rp 5.000, pelajar dan mahasiswa Rp 3.000 serta tiket untuk anak-anak dihargai sebesar Rp 2.000.
2. Museum Perumusan Naskah Proklamasi
Museum ini dulunya merupakan rumah Laksamana Tadashi Maeda. Terletak di Jalan Imam Bonjol 1, Menteng, Jakarta Pusat.
Pada tanggal 16-17 Agustus 1945, Laksamana Maeda mengizinkan Soekarno dan tokoh-tokoh pergerakan Indonesia untuk mempergunakan rumah dinasnya sebagai tempat rapat perumusan naskah proklamasi.
Banyak diorama terpajang di sana, menerangkan bagaimana proses penyusunan naskah proklamasi.
Museum ini buka dari Selasa - Minggu, jam buka pukul 08.00 -16.00 WIB. Tiket masuk museum dipatok Rp 2.000.
3. Museum Sasmitaloka Jenderal Ahmad Yani
Museum ini tadinya merupakan kediaman Jenderal Ahmad Yani. Tempat ini merupakan saksi bisu peristiwa G30S PKI.
Pada peristiwa tersebut sang jenderal harus meregang nyawi dengan 7 peluru bersarang di badannya.
Museum ini terletak di Jalan Lembang Terusan Blok D No 58, Menteng, Jakarta Pusat. Buka pukul 08.00– 16.00 WIB dari hari Selasa-Minggu.
Pengunjung tidak dipatok tiket masuk namun apabila ingin memberikan sumbangan sukarela disediakan kotak sumbangan.
4. Museum Sasmitaloka Jenderal Besar A.H Nasution
Sebelum menjadi museum, dahulu rumah ini merupakan kediaman pribadi Jenderal Besar A.H Nasution.
Rumah ini menjadi tempat bersejarah ketika tragedi G30S PKI. Di mana putri bungsu sang jenderal, Ade Irma Suryani menjadi korban penembakan pasukan Cakrabirawa.
Di museum ini Tribuners bisa melihat koleksi buku, pedang, tongkat komando, senjata dan masih banyak lainnya dari sang jenderal.
Diorama tragedi G30S PKI juga dibuat semirip mungkim berdasarkan penuturan dari istri sang jenderal.
Museum ini buka dari Selasa - Minggu, jam buka pukul 08.00 -16.00 WIB.
Tak ada tiket masuk namun apabila ingin memberikan sumbangan sukarela disediakan kotak sumbangan.
Museum ini berada di Jalan Teuku Umar No 40, Menteng, Jakarta Pusat.
Ingat ya Tribuners, semua museum ini tutup setiap hari Senin.
