VIDEO Keseruan di Markas Para Atlet E-sport

Markas pelatihan e-sport pertama di Indonesia akhirnya dibuka di kawasan The Breeze BSD City, Kabupaten Tangerang.

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Muhammad Zulfikar
TribunJakarta/Ega Alfreda
NXL e-sport center yang berlokasi di The Breeze, BSD City, Kabupaten Tangerang, Kamis (18/4/2019). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Markas pelatihan e-sport pertama di Indonesia akhirnya dibuka di kawasan The Breeze BSD City, Kabupaten Tangerang.

Lokasi berukuran sekira 230 meter tersebut nantinya akan menjadi pusat pelatihan NXL e-sport untuk melatih para calon atlet Sea Games 2019.

Lokasi yang berada di pojok The Breeze tersebut memiliki ruang bermain sekaligus berlatih untuk para atlet e-sport yang dibekali 10 komputer berspesifikasi tinggi yang dibagi menjadi dua ruangan terpisah.

Selain itu terdapat ruangan bersantai yang tersedia puluhan sumber listrik untuk bersantai sambil bertukar pikiran mengenai olahraga digital tersebut.

Bahkan tersapat pojok cinderamata yang dapat dibeli oleh para non atlet yang sekedar ingin berkunjung, semua ruangan pun dilengkapi pendingin ruangan.

"Ini salah satu tempat yang kita rekomendasikan, pasti. Kan saat kita ajukan tempat, kita memilih yang pynya spesifikasi khusus untuk para atlet e-Sport," jelas Eddy Liem, Ketua Iesport saat ditemui di daerah BSD, Kamis (18/4/2019).

Namun, karena waktunya masih sangat belum kondusif dan bergesekan dengan Pemilu serentak 2019, Eddy mengatakan akan mempersiapkan segalanya usai Pilpres 2019.

Mulai dari seleksi atlet e-sport hingga proses pelatihan di NXL e-sport center yang berlokasi di The Breeze, BSD City.

"Itu kita ada seleksi, baru hasil seleksi masuk Pelatnas. Nanti seleksi habis Pilpes, bulan Mei," jelas Eddy.

Mengapa di NXL e-sport? Sebab Eddy menjelaskan, untuk menentukan suatu tempat bisa jadi pusat pelatihan atlet itu, bukan didasari hanya karena komputer yang dipakai tergolong canggih.

Namun, ada hal lain yang menunjang atletnya, seperti lingkungan memadai, tidak begitu bising dan memiliki berbagai fasilitas untuk latihan fisik sang atlet.

"Mereka juga perlu latihan fisik, seperti olahraga fisik, agar saat pertandingan mereka tetap memiliki stamina prima dan fokus di jam-jam terakhir," jelas dia.

Sementara, menurut Eddy, baru NXL e-Sport yang direkomendasikan pihaknya ke pemerintah agar dijadikan pusat pelatihan atlet e-Sport.

NXL e-Sport center sendiri, menurut sang CEO yang juga pernah menjuarai ajang e-sport internasional, Richard Permana, hadirnya NXL sebenarnya hanya untuk mewadahi para gamers.

Ahmad Syaikhu Harap Hasil Pilpres Tidak Mengubah Jatah Kursi Wagub DKI untuk PKS

Real Count KPU Pilpres 2019 Pukul 19.30 WIB: Jokowi 57,50% Prabowo 42,50% Data Masuk 0,815%

Prabowo-Sandiaga Deklarasi Menang: Bentuk Pemerintahan The Best and The Brightest Anak Muda

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved