VIDEO Pengungkapan Narkoba Jenis Baru yang Disebut Yaba
Narkoba tersebut, disembunyikan oleh GN didalam susu bubuk yang segera dicurigai petugas karena ada kerusakan pada kemasan aluminium foilnya.
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, PANCORAN MAS - Petugas Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Cilodong, Kota Depok, berhasil menggagalkan penyelundupan narkotika yang dibawa seorang pembesuk berinisial GN pada Sabtu (4/5/2019) silam.
Narkoba tersebut, disembunyikan oleh GN didalam susu bubuk yang segera dicurigai petugas karena ada kerusakan pada kemasan aluminium foilnya.
Setelah mengamankan GN dan barang haram tersebut, petugas Rutan pun langsung berkoordinasi dengan Polresta Depok.
Dugaan petugas Rutan pun benar, benda berupa pil yang disimpan didalam susu bubuk tersebut merupakan narkotika jenis baru.
"Ini narkotika jenis sabu, namun bentuknya padat. Biasanya kan bubuk ya, sebutannya ini yaba" ujar Waka Polresta Depok AKBP Arya Perdana ketika mengungkap kasus tersebut di Mapolresta Depok, Pancoran Mas, Kota Depok, Kamis (16/5/2019).
Pantauan TribunJakarta.com, sabu padat atau yaba tersebut berwarna merah dan berukuran kecil seperti obat pil.
Bahkan, yaba tersebut memiliki harum yang cukup memanjakan indra penciuman.
• 182 Ribu Personel Gabungan Diterjunkan dalam Operasi Ketupat 2019
• Ada Perbedaan Data DAA, Rekap Suara Tingkat Kota Jakarta Timur Tak Kunjung Rampung
• Skema Ganjil-Genap Bakal Diterapkan pada Penyebrangan Merak-Bakauheni, Berlaku Pukul 8 Malam-8 Pagi
Arya menuturkan, pengakuan GN yaba tersebut belum memiliki harga jual lantaran baru akan dicoba alias tester ke warga binaan Rutan Depok berinisial FR.
"Ini masih tester, jadi masih baru. Ibaratnya seperti orang promosi dicoba dulu," kata Arya.
Terakhir, Arya menuturkan dari penemuan tersebut pihaknya total mengamankan tiga pelaku yang berperan sebagai kurir dan ribuan yaba dari lokasi penangkapan yang berbeda.
"Tiga pelaku yang kami amankan ini mereka kurir, kami masih cari siapa pemilik utamanya," pungkasnya.
Berikut Videonya: