Diamnya Galih Ginanjar Akui Sakit Setelah Dilaporkan Fairuz, Pakar Ekspresi Ungkap Perasaannya

TRIBUNJAKARTA.COM -- Pakar mikro ekspresi Poppy Amalia membaca ekspresi Galih Ginanjar, Rey Utami dan Pablo Benua pasca dilaporkan Fairuz A Rafiq terkait video ikan asin.

Diketahui, Fairuz A Rafiq bersama sang kuasa hukum, Hotman Paris melaporkan Galih Ginanjar, Rey Utami dan Pablo Benua ke Polda Metro Jaya pada Senin (1/7/2019).

Sesaat sebelum dilaporkan, Galih Ginanjar, Rey Utami dan Pablo Benua tampak tak gentar melawan Fairuz A Rafiq.

Galih Ginanjar bahkan sesumbar menantang Hotman Paris, kuasa hukum Fairuz A Rafiq dan menyebutnya panjat sosial dan munafik.

"Ngakak banyak yang pansos dengan berita yg lagi viral ini? Pilih rendang atau ikan asin?? Ah mending gue pilih minum jus pahit aja.

Pengacara mah bebas mau bilangin munafik padahal sendirinya gmn ?? Dilarang saling pansos bang. kalau udah tajir bagi2 lah jangan cuma show off aja ujung2nya ucapan terima kasih udah kayak pulang kondangan," tulis Galih Ginanjar, dilansir TribunnewsBogor.com dari Instagram @galihginanjar, 26 Juni 2019.

Namun tba-tiba sehari kemudian pasca dialporkan Fairiz A Rafiq, Galih Ginanjar mengadakan konferensi pers bersama para pengacaranya, Selasa (2/7/2019).

Sayangnya, suami Barbie Kumalasari itu tak banyak berkomentar soal polemik ikan asin yang kini akan menjerumuskannya ke polisi.

Bahkan wajah Galih Ginanjar sedikit terlihat pucat dan kelelahan. Matanya pun tampak sembab memerah.

Beberapa kali juga Galih Ginanjar tampak batuk-batuk.

Ditanya terkait sikap diamnya, Galih Ginanjar mengaku sedang sakit flu.

"Aku lagi flu banget," ujar Galih Ginanjar.

Melalui acara Selebrita Siang yang tayang di kanal Youtube Trans7 Official pada Jumat (5/7/2019), Poppy Amalia mencoba membaca ekspresi Galih Ginanjar saat menggelar konferensi pers pasca dilaporkan ke polisi.

Poppy Amalia pun melihat kembali rekaman konferensi pers Galih Ginanjar.

Gerakan Galih Ginanjar yang kerap melihat ke arah atas ketika pengacaranya berbicara menuai perhatian sang pakar mikro ekspresi.

Menurut Poppy Amalia, ekspresi Galih Ginanjar ini menunjukkan adanya tekanan dan harapan yang bercanmpur jadi satu.

"Pada saat itu dia (Galih) memang tak mengucapkan kalimat, tapi coba perhatikan, dia melihat ke atas, tapi sebelumnya tarik napas.

"Mata ke atas dan tarik napas itu berarti ada tekanan banget yang dirasakan, sama mata ke atas itu harapan," papar Poppy Amalia.

Namun setelah itu, Galih Ginanjar tiba-tiba menunduk cukup lama.

"Tapi setelah itu di menit berikutnya, ia menunduk begitu dalam. Jadi abis ngelihat ke atas, kemudian nunduk, nunduk lagi lebih dalam," ucap Poppy Amalia.

Berdasarkan pengamatannya, gerakan menunduk yang ditunjukkan Galih Ginanjar itu dapat diasumsikan sebagai tanda penyesalan yang cukup dalam.

Tak hanya itu, ada juga pengharapan yang disimpan Galih Ginanjar.

"Diasumsikan bisa karena menyesali, lihat ke atas berharap, artinya berharap kalau saja undangan itu dia tidak hadiri mungkin tak akan pernah terjadi kejadian ini.

"Tapi yang paling tergambar disini adalah penyesalan yang teramat dalam, penyesalan kenapa terjadi hal seperti ini," tutup Poppy Amalia.

Selain itu, mata merah dan sembab Galih Ginanjar pun diasumsikan Poppy Amalia sebagai tak hanya hanya karena sedih, tapi juga telalu banyak begadang.

"Kalau misalkan mata sembab itu kan biasanya karena sedih, kurang istirahat, terlalu banyak begadang karena berpikir berat, ya karena hal tersebut sih," papar Poppy Amalia.

Kemudian, Poppy Amalia pun mengamati perihal ekspresi Pablo Benua yang tertawa begitu ia dilaporkan Fairuz A Rafiq.

"Ada yang tadi ke Polda, terus katanya ngelaporin gue, hahaha," kata Pablo Benua tertawa dilansir TribunnewsBogor.com dari laman Instagram @pablobenua, Senin (1/7/2019).

Gara-gara tawa Pablo Benua ini, Hotman Paris pun sempat marah dan hilang kesabarannya hingga meminta agar Cyber Polri mengusut tuntas video tersebut.

Namun beda Hotman Paris beda Poppy Amalia.

Sang pakar mikro ekspresi ini mengatakan bahwa Pablo Benua ini bukan tertawa untuk puas dan mengejek.

"Tertawanya ini gak bahagia. Kalau tertawa bahagia itu ada kerutan di bawah mata. Bukan tertawa untuk puas, bukan untuk mengejek tapi lucu atas peristiwa tersebut," ungkap Poppy Amalia.

Tak hanya itu dalam tawa Pablo Benua itu pun tersimpan kemarahan.

"Ada kemarahan muncul, ada tertawa atas situasi tersebut. Jadi kamuflase-nya itu tertawa seperti itu," tambah Poppy Amalia.

Ditambah lagi, ekspresi Pablo Benua ini tidak begitu panik ketika dilaporkan.

"Dia panik kalau memang bermasalah, ketakutan tidak tahu apa solusinya. Tapi kalau dia tertawa, artinya dia tahu bisa mengatasinya dengan baik," ungkapnya.

Kemudian, Poppy Amalia juga menganalisa ekspresi Rey Utami yang terlihat sedih ketika melaporkan balik Fairuz A Rafuq ke Polda Metro Jaya bareng Pablo Benua didampingi Farhat Abbas

"Ini ekspresi Rey Utami saat penjelasan dari pengacara, dia terlihat tutup mata dan sedih. Mungkin dia lagi mengingat sesuatu yang bikin sedih," ujarnya.

"Tapi kalau disebutkan dia nangis, enggak," tandas Poppy Amalia.