Kabar Artis
King Faaz Teriak Cemburu saat Ania Panggil Sonny Septian Daddy, Dokter Reisa: Dia Jealous!
King Faaz, putra sulung Fairuz A Rafiq cemburu saat ayahnya, Sonny Septian dipanggil daddy oleh Ania, putri Reisa Broto Asmoro.
Penulis: Muji Lestari | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muji Lestari
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - King Faaz, putra sulung Fairuz A Rafiq cemburu saat ayahnya, Sonny Septian dipanggil daddy oleh Ania.
Ania sendiri merupakan putri dari dokter Reisa Broto Asmoro.
Gadis kecil bernama lengkap Ramania Putri Broto Asmoro itu, sedang bermain bersama Faaz.
Mereka bermain didampingi Fairuz A Rafiq, Sonny Septian dan dokter Reisa.
Reisa Broto Asmoro yang dikenal sebagai dokter dan presenter, mengajak keluarga Fairuz A Rafiq bermain bersama anak-anaknya.
• Diperiksa Penyidik Polda Metro Jaya, Argo: Galih Ginanjar Mengaku Ingin Mempermalukan Fairuz A Rafiq
Reisa mengajak putrinya, Ania dan putra Fairuz, Faaz untuk membuat slime.
Tugas Fairuz dan Sonny yakni untuk membatu sang anak dalam proses pembuatan slime.
"Sekarang kita mau bikin slime," ujar Faaz ceria.
"Slime!" teriak Ania bersemangat.
"Caranya gimana?" tanya Reisa kepada anak-anak.
• Hotman Paris Dampingi Fairuz di Kisruh Ikan Asin, Pablo Benua: Kalimat dari Mulut Dia yang Asusila
Penasaran, Fairuz A Rafiq juga ikut bertanya.
"Mami mau tahu nih gimana sih caranya buat slime?" tanya Fairuz kepada anaknya.
"Coba kalian berdua bikin coba," timpal Sonny kepada Ania dan Faaz.
Dilansir tayangan YouTube Trans Tv Official (9/7/2019), di hadapan mereka telah tersedia bahan-bahan untuk membuat slime.
Diantaranya, tepung kanji, air, pewarna makanan dan baby oil.
• Disebut Tak Izin saat Nikahi Fairuz A Rafiq, Sonny Septian Bocorkan Sikap Galih Ginanjar Saat Ketemu
Faaz kemudian memberitahukan langkah-langkah dalam membuat slime.
"Sekarang kita tuangkan air sedikit demi sedikit sampai menggumpal," ujar Faaz kepada orangtuanya.
"Oke," ucap Sonny menandakan mengerti.
Sonny Septian kemudian mengambil wadah yang telah terisi air.
"Tuangin airnya segimana? Sedikit demi sedikit nih?" tanya Sonny kepada putranya.
Faaz pun menjawabnya dengan mengangguk.
Sonny Septian lalu menuangkan air sedikit demi sedikit ke dalam wadah berisi tepung kanji.
"Sambil diaduk kali ya," ujar Fairuz mencontohkan cara mengaduk adonan kepada Faaz.
Fairuz kemudian membiarkan Faaz untuk melanjutkan mengaduk adonan slimenya sendiri.
Saat Faaz tengah asyik mengaduk, di sebelahnya Ania mengatakan sesuatu kepada Sonny Septian.
"Tambahin air dong daddy," ujar Ania kepada ayah Faaz, Sonny Septian.
Mendengar itu Faaz lanngsung teriak sambil menatap ke arah ayahnya.
"Iiiihh!" seru Faaz kepada Sonny.
Seolah ayahnya tidak boleh dipanggil daddy oleh Ania.
Melihat reaksi anaknya yang tampak melarang, Sonny Septian pun merespon Faaz.
"Apa sayang?" tanya Sonny sambil tertawa.

Melihat hal itu, Fairuz A Rafiq dan Reisa Broto Asmoro ikut tertawa.
"Setiap kali dia (Sonny) disebut daddy, dia (Faaz) jealous," ujar Reisa, disambut gelak tawa Fairuz.
Sonny Septian kemudian menuangkan air ke adonan milik Ania.
"Lagi nggak? Kamu airnya lagi," tanya Sonny.
Sonny juga membantu menuangkan air lagi ke dalam adonan milik Faaz.
Kemudian mereka melanjutkan mengaduk-aduk adonan slime milik masing-masing.
"Abang(Faaz) kok kayaknya terlalu cair," ujar Sonny saat melihat adonan milik Faaz.
"Iya karena daddynya ngasih air kebanyakan," terang Fairuz.
Dituduh begitu oleh istrinya, Sonny tampak kaget.
"Loh kok aku?" ucap Sonny kaget diikuti tawa.
"Daddy gimana kalau nggak berhasil?" tanya Faaz kepada Sonny.
"Tenang kita coba dulu, sini biar daddy yang ngaduk," ujar Sonny menenangkan kekhawatiran anaknya.
Setelah itu mereka mencampurkan beberapa tetes pewarna makanan yang telah disediakan.
Kemudian mereka kembali mengaduk adonan slimenya sampai warnanya tercampur merata.
Setelah warnanya tercampur merata, adonan ditambahkan air panas.
Adonan diaduk lagi sampai lengket adonan berkurang.
Setelah di rasa cukup, Ania lalu mencoba memegang adonan.
"Aku mau coba ya," ujar Ania sambil menyentuh adonan.
Ia mengecek apakah adonannya masih lengket atau tidak.
Faaz juga tak mau kalah, ia juga memeriksa adonan slime miliknya.
Rupanya adonan slime mereka sudah jadi.
Eksperimen membuat slime mereka berhasil.
Raut wajah Faaz dan Ania tampak bahagia saat tahu slime buatannya berhasil.
TONTON SELENGKAPNYA DI SINI :