Liga 1 2019

Kunci Kemenangan Persib atas Kalteng Putra, Sang Pelatih Ungkap Pemain Sempat Gugup

Persib Bandung sukses mengalahkan Kalteng Putra dalam laga lanjutan Liga 1 2-019, Selasa (16/7/2019) kemarin.

Editor: Mohamad Afkar Sarvika
TRIBUN JABAR/DENI DENASWARA
PEMAIN Persib Bandung menjalani pemanasan menjelang berlatih di Lapangan Sasana Olahraga Ganesha (Saraga) ITB, Kota Bandung, Rabu (8/5/2019). 

TRIBUNJAKARTA.COM - Persib Bandung sukses mengalahkan Kalteng Putra dalam laga lanjutan Liga 1 2-019,  Selasa (16/7/2019) kemarin.

Persib Bandung berhasil mengakhiri pertandingan dengan kemenangan 2-0, dari tamunya Kalteng Putra, dalam pertandingan pekan ke sembilan Liga 1 2019, di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, Selasa (16/7/2019).

Persib Bandung baru bisa mencetak gol pada babak kedua melalui tendangan keras Febri Hariyadi ke pojok kanan gawang pada menit 69 serta sundulan Febri Hariyadi pada menit 80, memaksimalkan umpan dari Bojan Malisic.

Tambahan tiga poin ini membawa Maung Bandung naik ke peringkat sebelas dengan koleksi sepuluh poin.

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, mengucapkan terima kasih kepada anak asuhnya yang sudah bekerja keras sepanjang pertandingan.

Kemenangan ini, kata Robert Rene Alberts, penting untuk terus membangkitkan mental dan percaya diri tim asuhannya.

"20 menit babak pertama bagus, setelah itu para pemain nervous. Babak kedua kami mulai bangkit, main lebih rapi. Terima kasih pada Febri Hariyadi atas golnya, yang paling penting dari kemenangan ini adalah tiga poin, karena kami butuh itu," ujar Robert Rene Alberts, saat jumpa pers seusai pertandingan.

Deden Natshir Cedera Patah Tulang Kering: Ini 2 Nama Calon Alternatif Kiper Persib Bandung

Usai Dikalahkan PS Tira Persikabo, Persija Fokus Hadapi PSM Makassar

Pada laga kemarin sebenarnya Persib Bandung tampil pincang.

Bahkan, dua pemain yang absen yakni Ezechiel N Douasel dan Rene Michelic merupakan pemain andalan sang pelatih.

Absennya Ezechiel dan Rene jelas mereduksi kekuatan Persib Bandung.

Namun Robert Rene Alberts mampu mengakali absennya dua pemain tersebut, khususnya kealfaan Ezechiel.

Perubahan gaya bermain pun dilakukan Robert Rene Alberts, terutama di babak kedua, yang berdampak besar pada hasil pertandingan kemarin.

Persib Bandung berupaya mengendalikan tempo sejak awal pertandingan. Jika biasanya Persib Bandung bermain terbuka dan memainkan umpan-umpan panjang ke sayap kanan dan kiri, pada laga ini Persib Bandung bermain sabar dengan mengandalkan umpan-umpan pendek cepat.

Skuat Persib Bandung menggelar latihan Rabu (2/7/2019) pagi. Ini latihan terakhir di Bandung sebelum Bojan Malisic dan kawan-kawan pergi ke Surabaya untuk menghadapi Persebaya Surabaya.
Skuat Persib Bandung menggelar latihan Rabu (2/7/2019) pagi. Ini latihan terakhir di Bandung sebelum Bojan Malisic dan kawan-kawan pergi ke Surabaya untuk menghadapi Persebaya Surabaya. (Tribun Jabar/Ferdyan Adhy Nugraha)

Persib Bandung yang bermain dengan formasi baku 4-3-3 langsung menyerang dengan bola-bola pendek dari garis pertahanan.

Serangan selalu dimulai dari kaki Achmad Jufriyanto atau Bojan Malisic.

Para pemain ini tidak ingin terburu-buru dengan melepaskan umpan panjang.

"Kami tidak banyak main bola panjang, strategi kami adalah main umpan terobosan, bola panjang itu adalah soal umpan silang, dan Kalteng Putra punya banyak pemain tinggi, dan itu tidak mempan. Umpan silang semestinya tidak banyak kami lakukan," katanya.

Skema ini berjalan efektif dibabak pertama meski tidak ada gol tercipta. Selama babak pertama Kalteng Putra dipaksa bermain bertahan. Hampir semua pemain Kalteng berada digaris pertahanan. Termasuk Patrich Wanggai yang diplot sebagai striker murni.

Kalteng Putra yang sesekali melakukan serangan balik kesulitan menembus lini tengah Maung Bandung yang diisi Hariono dan Kim Jeffrey Kurniawan.

Dari tengah, bola akhirnya lebih sering dikirimkan ke sayap, khususnya ke sayap kiri yang dihuni pelari cepat, Yohanes Pahabol.

Pahabol tampak kesulitan melewati penjagaan Ardi Idrus untuk melakukan penetrasi ke kotak penalti.

Umpan-umpan silang pun dilancarkan, namun selalu dipatahkan karena ketangguhan Bojan Malisic atau Achmad Jufriyanto dalam duel bola atas.

Meski melambatkan tempo saat bertahan, Persib Bandung mempercepat tempo dengan serangan balik.

Umpan-umpan jauh ke area flank, khususnya sisi kanan, menjadi upaya Persib Bandung dalam membongkar pertahanan Kalteng Putra.

Pada babak kedua, Persib Bandung semakin agresif melakukan serangan.

Persib Bandung mulai menekan pertahanan Kalteng Putra sedini mungkin.

Tim asuhan Mario Gomez de Olivera ini seolah tak siap menghadapi perubahan strategi Persib Bandung.

Agresivitas serangan Persib Bandung pada babak kedua didukung dengan masuknya Abdul Aziz dan Ghozali Siregar menggantikan Gian Zola dan Kim Jeffrey Kurniawan.

Pertukaran posisi pemain pun dilakukan Persib Bandung, Esteban Vizcarra yang memulai laga di sisi kiri, mulai beroperasi ke tengah. Perannya di sisi kiri digantikan Ghozali Siregar.

Hasilnya pun efektif. Skema serangan cepat melalui umpan pendek satu-dua sentuhan memberikan kesempatan terbuka bagi Ghozali atau Febri Hariyadi untuk melepaskan umpan.

Hariono yang bertugas sebagai gelandang box to box menjalankan tugasnya dengan baik. Saat bertahan, Hariono berdiri tak jauh dari Bojan dan Achmad Jufriyanto untuk melapisi pertahanan Persib Bandung.

Persib Bandung yang berhasil menguasai tempo sepanjang permainan membuat Kalteng Putra tak berdaya.

Hingga akhir pertandingan Kalteng Putra kesulitan menembus pertahanan Maung Bandung, karena terlalu memaksakan Patrich Wanggai dan Pahabol sebagai pusat serangan.

"Kalteng Putra sudah bermain maksimal, tapi tidak cukup untuk membawa poin. Persib Bandung memiliki pemain yang berkualitas, kami juga bisa ciptakan beberapa peluang, kalau peluang itu menjadi gol mungkin ceritanya akan berbeda," ujar pelatih Mario Gomez de Olivira.

"Babak kedua pemain hilang konsentrasi, karena pemain sudah capek sehingga serangan Persib Bandung bisa mudah tembus, terutama gol kedua ada kesalahan komunikasi, karena kesalahan sedikit saja bisa menjadi gol," katanya.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Tanpa Ezechiel, Ini Cara Pelatih Persib Ubah Gaya Permainan dan Akhiri Paceklik, Libas Kalteng Putra.
Penulis: Nazmi Abdurrahman

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved