Liga 1 2019

PSIS Semarang Vs Persib Bandung - Tim Tamu Pincang, Indra Mustafa dan Saepulloh Jadi Andalan

Tiga pemain Persib Bandung dipastikan menghadapi PSIS Semarang dalam laga di pekan ke-10 Liga 1 2019.

Editor: Mohamad Afkar Sarvika
Tribun Jabar/Deni Denaswara
Aksi Febri Hariyadi di laga Persib Bandung vs Kalteng Putra 

TRIBUNJAKARTA.COM - Persib Bandung akan menjalani laga tandang melawan PSIS Semarang, Minggu (21/7/2019).

Menghadapi PSIS Semarang, Persib Bandung tak diperkuats beberapa pemain andalannya.

Tiga pemain Persib Bandung dipastikan menghadapi PSIS Semarang dalam laga di pekan ke-10 Liga 1 2019.

Mereka adalah Achmad Jufriyanto, Bojan Malisic, dan Muhammad Natshir Fadil Mahbubi.

Ketiga pemain itu merupakan pemain-pemain yang selalu diandalkan sang pelatih, hampir di setiap pertandingan. 

Muhammad Natshir Fadil Mahbubi yang masih dibekap cedera akan digantikan oleh I Made Wirawan.

Di posisi center bek, Robert Alberts tidak memiliki banyak opsi untuk menggantikan Achmad Jufriyanto dan Bojan Malisic yang terkena hukuman akumulasi kartu kuning.

Lini belakang menjadi persoalan pelik yang dihadapi Robert Rene Alberts. Absennya Achmad Jufriyanto dan Bojan Malisic, praktis hanya menyisakan Indra Mustafa dan Saepulloh Maulana pada pos bek tengah.

Keduanya pun dipastikan menjadi tandem pada laga sore nanti.

Di posisi bek kiri, posisi Ardi Idrus belum tergantikan. Pemain yang dibeli dari Semen Padang ini memiliki kecepatan untuk meredam pemain sayap PSIS Semarang yang dihuni Bayu Nugroho.

Di sisi kanan, akan ditempati kapten tim Supardi Nasir, yang menjadi komando lini belakang Maung Bandung.

Bagaimanapun, komposisi di lini pertahanan ini bisa menjadi kelemahan yang dimanfaatkan PSIS Semarang apalagi jika Sapuloh Maulana atau Indra Mustafa tidak dapat menghentikan kecepatan Hari Nuryulianto atau Silvio Escobar.

Jika itu terjadi, penjaga gawang I Made Wirawan akan kelimpungan menghadapi serangan demi serangan yang dilancarkan PSIS Semarang.

Di pertandingan sebelumnya, Persib Bandung selalu kewalahan menghadapi lawan yang memiliki pemain sayap cepat.

Persebaya Surabaya menjadi bukti di mana mayoritas gol mereka ke gawang Persib dicetak melalui skema direct ball, masuk ke kotak penalti Persib Bandung melalui sektor tengah.

"Tentunya pertahanan bukan hanya soal barisan bek tapi pertahanan itu tentang bagaimana tim itu bekerja. Rencana kami adalah untuk membangun pertahanan yang kokoh dengan jarak pemain yang rapat," kata Robert Rene Alberts.

Menurutnya, Maung Bandung berusaha menutup ruang bagi tuan rumah PSIS Semarang untuk mencetak gol.

"Kerapatan pemain saat bertahan sangat penting tapi bukan hanya soal bertahan tapi juga harus bicara soal permainan menyerang, tergantung keadaan di lapangan. Jadi, kami harus bisa beradaptasi dengan kondisinya," ujar Robert Alberts saat sesi jumpa pers sebelum pertandingan, di Stadion Moch Soebroto, kemarin.

Di lini tengah tak terlalu bermasalah. Robert Alberts memiliki banyak opsi semisal Gian Zola, Kim Jeffrey Kurniawan, Abdul Aziz, atau Hariono yang sejauh ini tampil baik di pertandingan sebelumnya.

Sementara tim tuan rumah yang tampil kurang menyakinkan di awal Liga 1 2019, nyatanya berhasil mengalahkan Persija Jakarta dan PSS Sleman.

Kini, PSIS Semarang berada di peringkat lima klasemen sementara Liga 1 berkat raihan 14 poin, hasil dari empat kali menang, dua kali imbang, dan tiga kali kalah.

Tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar ini menang melawan PSS Sleman 3-1, Badak Lampung 1-0, Persela Lamongan 2-0 dan Persija Jakarta 2-1.

Empat kemenangan ini didapat PSIS Semarang melalui strategi memainkan garis pertahanan rendah dan mengandalkan serangan balik cepat lewat kedua sayap. 

Bermain di kandang sore nanti, tampaknya PSIS Semarang akan menggunakan skema yang lebih menyerang, seperti saat Jafri Sastra dan Laskar Mahesa Jenar menaklukkan Persib Bandung, 3-0, musim lalu.

Apalagi, sang tamu, Maung Bandung, pada laga besok akan tampil pincang setelah ditinggal tiga pemain utamanya, sementara Laskar Mahesa Jenar ini akan tampil full tim, karenanya ini menjadi momentum bagi Jafri untuk meraih kemenangan dan mencetak gol. 

 "Bagaimana pun kami menaruh respek tim besar yang memiliki sejarah di liga Indonesia. Ya kami tidak melihat situasi yang ada di tim Persib, tapi intinya kami betul-betul harus all out dan harus lebih siap, dengan apa yang kami dapat sebelumnya. Saya pun sudah sampaikan kepada pemain jika kami harus membangun mental lagi, motivasi yang baru lagi, sebab Persib bukan PSS Sleman," ujar Jaftri Sastra.

Indra Mustafa siap tampil maksimal 

Indra Mustafa dan Saepuloh Maulana akan jadi andalan di lini belakang Persib Bandung saat bentrok dengan PSIS Semarang, hari ini.

Duel PSIS vs Persib berlangsung pada pekan ke-10 Liga 1 2019 di Stadion Moch Soebroto, Minggu (21/7/2019) yang mulai pukul 15.30 WIB.

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, percaya pada  untuk mengisi pos yang ditinggalkan Achmad Jufriyanto dan Bojan Malisic.

Bahu membahu bersama kapten tim Supardi Nasir dan Ardi Idrus, Indra dan Saepuloh akan mematahkan serangan demi serangan dari tuan rumah PSIS Semarang.

Saat ditemui dalam sesi jumpa pers, Indra Mustafa menyatakan siap tampil habis-habisan dalam laga nanti. Ia mengaku tak ingin menyia-nyiakan kesempatan dan kepercayaan dari pelatih.

"Secara tim kami sudah siap dan coach juga sudah selalu kasih motivasi ke saya terutama karena Bang Jupe dan Bojan tidak main. Saya berterima kasih kepada coach karena sudah mempercayakan saya untuk pertandingan melawan PSIS. Kami sudah siap, Insya Allah kami menampilkan permainan terbaik dan siap menghadapi PSIS," ujar Indra Mustafa saat sesi jumpa pers di Stadion Moch Soebroto, kemarin.

Indra pun mengaku tak masalah dipasangkan dengan siapapun, termasuk Saepuloh Maulana. Menurut Indra, meski jarang turun dalam pertandingan resmi, ia bersama Saepuloh sering tandem dalam latihan.

"Tidak ada kata canggung karena di latihan juga sudah sering dipasang bareng sama coach duet sama Bang Saepuloh. Jadi, buat saya tidak terlalu ada masalah karena di latihan sudah sering sama-sama juga. Insya Allah, saya sama Bang Saepuloh siap melawan PSIS," katanya.

Sementara dari tim tuan rumah, bek tengah PSIS Semarang, Rio Saputra pun mengaku siap tampil habis-habisan mengawal lini belakang timnya dari gempuraan pemain depan Persib Bandung.

Menurut Rio Saputra, laga sore nanti akan menjadi ujian berat bagi timnya, meski baru menang dari PSS Sleman.

Maung Bandung, ucapnya, merupakan tim besar yang tak mudah dikalahkan.

"Dari pemain sendiri kami sudah siap menghadapi Persib Bandung, kami juga tidak ingin meremehkan Persib Bandung karena bagaimanapun Persib Bandung tetap tim terbaik saat ini. Tapi kami besok tetap optimistis untuk mendapatkan 3 poin di sini," ujar Rio Saputra.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Jadi Andalan Persib Bandung Saat Kontra PSIS Semarang, Indra Mustafa Janji Main Habis-habisan dan Hadapi PSIS Semarang, Lini Belakang Persib Bandung Pincang, Ini Rencana Robert Alberts .

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved