Wali Kota Jakarta Pusat Menanti Anies Baswedan Resmikan Jembatan Ketupat
Wali Kota Jakarta Pusat, Bayu Meghantara, mengatakan Jembatan Ketupat yang berada di Jalan Gajah Mada ini belum 100 persen kelar.
Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, PETOJO - Wali Kota Jakarta Pusat, Bayu Meghantara, mengatakan Jembatan Ketupat yang berada di Jalan Gajah Mada ini belum 100 persen kelar.
Bayu, sapaannya, menyebut tinggal sedikit lagi fasilitas publik itu akan melakukan proses 'finishing' yang secepatnya akan dilakukan.
"Tinggal sedikit lagi ya, secepatnya kami tuntaskan," kata Bayu, pada acara peninjauan Jembatan Ketupat, di Jalan Gajah Mada, depan gedung SMPN 39 Jakarta Pusat, Senin (29/7/2019).
Bayu tak menyebutkan ihwal waktu pasti penuntasan Jembatan Ketupat tersebut.
Jika Jembatan Ketupat ini sudah selesai proses finishing, lanjutnya, maka tinggal menunggu Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan untuk meresmikannya.
"Tentu, itu yang kami harapkan juga. Biar diresmikan langsung oleh pak Gubernur," ucap Bayu.
Jembatan Ketupat ini, kata Bayu, diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi wilayah Jakarta lainnya agar bisa lebih tampak modern. Terkhusus dari segi desainnya.
"Saya harap, pak Gubernur juga nanti melihat jembatan ini. Pokoknya Jakarta harus lebih maju dan modern," kata Bayu.
Rencananya, sambung Bayu, akan dibuat lagi delapan jembatan tersebut di beberapa wilayah Jakarta Pusat.
Namun, belum dapat dipastikan titik mana saja yang akan menjadi tempat pembangunan jembatan tersebut.
"Dan bukan dengan desain yang sama. Kita lihat apa desainnya, tidak harus monoton seperti ini. Mungkin dengan model lebah, kubus-kubus, model yang modern lah," tutupnya.
Diketahui, acara peninjauan Jembatan Ketupat juga menjadi pelepasan purna bhakti Kasudin Bina Marga, Sukowibowo dan Kasudin Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil Jakarta Pusat), Remon Mastadian.
Wali Kota Jakarta Pusat Tinjau Jembatan Ketupat yang Mudahkan Akitivitas Siswa SMPN 39

Wali Kota Jakarta Pusat Bayu Meghantara meninjau Jembatan Ketupat depan SMPN 39 Jakarta, pukul 09.00 WIB, Senin (29/7/2019).
Bayu, sapaannya, menyebut Jembatan Ketupat ini merupakan jembatan penyeberang orang (JPO) yang berfungsi sebagai wadah masyarakat untuk melakukan aktivitas.
"Ini benar-benar menjadi inspirasi bagi siswa SMPN 39 ini dalam mengejar prestasi lebih semangat lagi," kata Bayu, di Jembapat Ketupat, depan gedung SMPN 39 Jakarta Pusat, Senin (29/7/2019).
Jembatan ketupat ini, sambungnya, terinsipirasi dari bentuk nama dan bentuk panganan yang selalu ada kala hari raya besar, yakni ketupat.
Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, Jembatan Ketupat ini berwarna putih, oranye, dan biru.
Desain JPO ini pun mirip dengan bungkus ketupat.
Filosofi jembatan ketupat, kata Bayu, sebagai fungsional yang dapat membahagiakan warga setempat.
• Simak Daftar Lengkap 68 Anggota Paskibraka 2019 dari 34 Provinsi
• Petugas Dapur Bawa Kotak Susu Coba Selundupkan 25 Gram Sabu ke Rutan Cipinang
• Boyband NUEST Konser di Jakarta pada 3 Agustus 2019, Simak Cara untuk Beli Tiketnya!
• Final Piala Indonesia PSM Makassar Vs Persija Jakarta: PSSI Tetapkan Laga 6 Agustus, Ini Lokasinya
Bentang jembatan ini berdimensi 12,5 meter dengan lebar 2,5 meter.
Bayu berharap, agar warga setempat dan siswa SMPN 39 Jakarta Pusat dapat memanfaatkan JPO ini dan tidak merusaknya.
"Harus dirawat dengan baik-baik ya," tutup Bayu.
Hingga berita ini diturunkan, Bayu bersama jajarannya sedang melakukan doa rasa syukur.