Persija Jakarta
Persija Vs PSM Makassar: Sute Ingin Bawa Macan Kemayoran Ukir Sejarah, Shahar Ginanjar Tidak Dibawa
Sebab, Pasukan Ibukota bisa menjadi satu-satunya klub yang mendapatkan treble winner setelah merengkuh gelar juara Piala Presiden 2018 dan Liga 1 2018
Penulis: Erik Sinaga | Editor: Erik Sinaga
TRIBUNJAKARTA.COM, MAKASSAR- Gelandang Persija Jakarta, Sandi Sute, bertekad untuk mengukir sejarah bersama Macan Kemayoran.
Untuk itu, Sandi Sute ingin membawa Persija Jakarta menjadi juara Piala Indonesia 2018.

Demi bisa mendapatkan targetnya itu, Sandi Sute dkk harus berhasil menahan imbang atau tidak kalah dengan margin dua gol dari PSM Makassar.
Dijadwalkan, Persija Jakarta akan melawan PSM Makassar pada leg kedua final Piala Indonesia 2018 di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (6/8/2019).
Sejarah memang bisa saja terukir untuk Persija Jakarta di Indonesia.
Sebab, Pasukan Ibukota bisa menjadi satu-satunya klub yang mendapatkan treble winner setelah merengkuh gelar juara Piala Presiden 2018 dan Liga 1 2018.
"Tujuan kami datang ke sini hanya untuk mengukir sejarah di Persija Jakarta," kata Sandi Sute di Stadion Andi Mattalatta, Senin (5/8/2019).
"Kami ingin meraih juara di sini," ucap pemain bernomor punggung 45 itu.
Laga PSM Makassar kontra Persija Jakarta merupakan pertandingan tunda leg kedua final Piala Indonesia 2018.
Sejatinya, pertandingan tersebut digelar pada Minggu (28/7/2019), namun ditunda oleh PSSI karena alasan keamanan.
Sandi Sute pun menegaskan tidak ada masalah bagi Persija Jakarta setelah mendapatkan teror selama di Makassar.
Eks pemain Bali United itu menegaskan Persija Jakarta siap untuk menghadapi PSM Makassar.
"Kami selalu siap untuk bermain," ucap Sandi Sute.
Tidak bawa Shahar Ginanjar

Tim pelatih Persija Jakarta memutuskan tidak membawa kiper Shahar Ginanjar untuk menghadapi PSM Makassar pada leg kedua final Piala Indonesia 2018.