Dari Pengusaha Pom Bensin hingga Bakal Kepilih Jadi Ketum PDIP Lagi, Segini Harta Kekayaan Megawati
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menuturkan, sebagian besar kader masih menginginkan sosok Megawati Soekarnoputri kembali jadi Ketum kembali.
Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
Terdapat berbagai versi mengenai total kekayaan Megawati. Pada tahun 2009 saat adanya 2009 oleh KPU, total kekayaan Megawati disebut sekiitar Rp256,4 miliar, menempati posisi ketiga terkaya setelah Prabowo dan Jusuf Kalla.
• Bolehkah Kurban di Idul Adha Tiap Tahun? Ini Penjelasan Ustaz Adi Hidayat
• Memaknai Kata Orang-orang Pintar yang Dipakai Jokowi saat Semprot PLN, Ini Kata Pakar Bahasa Jawa
Sementara itu berdasarkan LHKPN 2001 saat Megawati masih menjabat sebagai Wakil Presiden RI, ibunda Puan Maharani itu memiliki total harta tanah dan bangunan senilai Rp 24.309.433.000.
Tak hanya itu, terdapat pula harta bergerak yang terdiri dari alat transportasi sebesar Rp 1.553.000.000, logam mulia, batu mulia dan barang seni lainnya sekitar Rp 777.500.000 serta beberapa kepemilikan SPBU senilai Rp 32.000.000.000.
Megawati juga memiliki surat berharga sekitar Rp 7373.586.660, Giro dan setara kas lainnya sebesar Rp 824.396.101.
Sehingga total harta yang dimiliki Megawati berdasarkan LHKPN 2001 itu senilai Rp60.201.915.761 dan hutang Rp 392.600.277.

Sekilas Perjalanan Politik Megawati
Sebelum terjun ke dunia politik, Megawati dan suaminya merupakan pengelola sejumlah pom bensin di Jakarta.
Sekitar tahun 1980-an, Megawati bertemu dengan politisi Senior PDIP Sabam yang membujuknya masuk Partai Demokrasi Indonesia (sekarang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan).
Namun tawaran tersebut tak digubris Megawati karena saat itu putra-putri Soekarno membuat kesepakatan pada 1982 untuk tidak berpartisipasi aktif dalam salah satu organisasi sosial politik peserta pemilu.
Kesepakatan yang dibuat pada 1982 itu mengacu pada sikap politik Soekarno yang untuk berdiri di atas semua golongan dan partai politik.
• Temani Jokowi Makan Siang Bersama Jurnalis, Cara Salaman Jan Ethes Ramai Diperbincangkan
• Intip Momen Kebersamaan Megawati Bersama 2 Putra SBY saat Lebaran 2019
Mereka menilai tidak ada organisasi yang meneruskan semangat marhaenisme ajaran Soekarno.
Sabam kemudian tak menyerah untuk terus merayu Megawati terjun ke dunia politik.
Hingga kemudian Megawati menerima tawaran tersebut.
Pada Pemilu 1987, nama Megawati dan adiknya, Guruh Soekarnoputra, muncul dalam daftar calon anggota DPR dari PDI.
Mega yang semula menolak masuk politik, akhirnya berkeliling untuk kampanye bersama suaminya, Taufik Kiemas, guna merebut simpati rakyat.