Liga 1 2019
Pesan Terakhir Djanur Eks Pelatih Persib Setelah Didepak Persebaya: Semangat Hadapi Arema FC
Meski sudah dipecat sebagai pelatih, Djadjang Nurdjaman atau akrab disapa Djanur punya pesan terakhir untuk Persebaya Surabaya.
Penulis: Y Gustaman | Editor: Y Gustaman
TRIBUNJAKARTA.COM, SURABAYA - Meski sudah dipecat sebagai pelatih, Djadjang Nurdjaman atau akrab disapa Djanur punya pesan terakhir untuk Persebaya Surabaya.
Setelah laga berakhir imbang 2-2 saat Persebaya Surabaya menjamu Madura United di Stadion Gelora Bung Karno, Djanur masih memikirkan anak asuhnya.
Perhatian Djanur cukup beralasan karena setelah laga itu, Persebaya Surabaya akan menjalani Derby Jatim melawan Arema FC di Stadion Kanjuruhan.
Ia pun sempat memberikan komentar permaianan anak asuhnya tersebut.
“Saat latihan tidak ada masalah. Tapi mungkin ada tekanan keharusan menang. Barang kali itu yang buat anak-anak menjadi serba salah,” ungkap Djanur pada Sabtu (11/8/2019).
Dipecat karena Imbang
Persebaya Surabaya memutuskan untuk memecat Djanur sebagai pelatih kepala setelah timnya ditahan imbang 2-2 Madura United.
Manajer Persebaya, Candra Wahyudi, mengatakan pihaknya sudah memberikan kesempatan pada Djadjang Nurdjamanuntuk memperbaiki performa tim.
"Evaluasi ini sudah disampaikan beberapa laga sebelumnya," ujar Candra setelah laga Persebaya Surabaya melawan Madura United seperti dilansir TribunJatim.com pada Sabtu (10/8/2019).
"Tapi, kami memberikan kesempatan kepada pelatih untuk memperbaiki performa tim."
"Dan, ternyata kami tak kunjung meraih hasil memuaskan," ucapnya.
Dari lima laga terakhir, Persebaya hanya sekali meraih kemenangan kala menghadapi Persipura Jayapura.
Selebihnya, Persebaya Surabaya harus tiga kali bermain imbang dan sekali menelan kekalahan.
Atas hasil tersebut, Persebaya Surabaya saat ini berada di posisi ketujuh klasemen sementara Liga 1 2019 dengan koleksi 18 poin dari 13 laga yang telah dilakoni.
Dalam 13 laga tersebut, Persebaya meraih empat kemenangan, enam kali imbang dan menelan tiga kekalahan.
Atas keputusan tersebut, asisten pelatih Persebaya, Bejo Sugiantoro akan menjadi caretaker tim.
Tugas pertama Bejo dalam mendampingi Persebaya adalah melawan Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Malang pada 15 Agustus 2019.
Pesan Terakhir Djanur
Djanur pernah sukses membawa Persebaya Surabaya sampai ke partai final Piala Presiden 2019. Namun, Persebaya Surabaya gagal menjadi juara setelah dikalahkan Arema FC.
Bicara soal Arema FC, Djanur selalu gagal mengalahkan Arema.
Tercatat saat menangani Persebaya Surabaya, Djanur sudah 3 kali bertemu dengan Arema. Hasilnya, Bajul Ijo menelan 2 kekalahan dan satu kali imbang.
Salah satu kekalahan terjadi pada final kedua Piala Presiden di Stadion Kanjuruhan, Malang. Pada partai puncak tersebut, Persebaya Surabaya takluk 0-2 dari Arema dan tim berjulukan Singo Edan tersebut menjadi juara.
Beban berat saat ini berada di tangan Bejo Sugiantoro yang ditunjuk sebagai pelatih sementara.
Meski sudah dipecat, Djanur masih memberikan pesan terakhir sekaligus masukan untuk anak asuhnya jelang melawan Arema FC.
Ia mengaku hasil imbang ini melawan Madura United akan memengaruhi mental pemain Persebaya Surabaya saat laga tandang ke kandang Arema FC.
“Pengaruh pasti ada. Tapi mudah-mudahan mereka sudah kembali bersemangat sebelum berangkat ke Malang,” harap Djanur.
Berikut catatan Djanur bersama Persebaya seperti dilansir Kompas.com dalam artikel: 340 Hari di Persebaya, Djanur Catat 21 Kemenangan, tapi Gagal Kalahkan Arema.
- 11 September 2018, Persebaya 0-2 Tira
- 22 September 2018, Persebaya 4-1 Mitra Kukar
- 6 Oktober 2018, Persebaya 0-1 Arema
- 13 Oktober 2018, Persebaya 0-1 Borneo
- 20 Oktober 2018, Persebaya 4-1 Persib
- 25 Oktober 2018, Persebaya 4-0 Madura United
- 30 Oktober 2018, Persebaya 1-3 Persipura
- 4 November 2018, Persebaya 3-0 Persija
- 10 November 2018, Persebaya 3-0 PSM
- 18 November 2018, Persebaya 5-2 Bali United
- 26 November 2018, Persebaya 1-0 Bhayangkara
- 1 Desember 2018, Persebaya 0-4 PSMS
- 8 Desember 2018, Persebaya 1-0 PSIS Semarang
- 23 Desember 2018, Persebaya 4-2 Sumbawa Barat
- 16 Februari 2019, Persebaya 8-0 Persinga Ngawi
- 19 Februari 2019, Persebaya 4-1 Persidago
- 23 Februari 2019, Persebaya 7-0 Persidago
- 2 Maret 2019, Persebaya 3-2 Perseru
- 7 Maret 2019, Persebaya 3-2 Persib
- 12 Maret 2019, Persebaya 0-0 Tira Persikabo
- 29 Maret 2019, Persebaya 3-1 Tira Persikabo
- 3 April 2019, Persebaya 1-0 Madura United
- 6 April 2019, Persebaya 3-2 Madura United
- 9 April 2019, Persebaya 2-2 Arema
- 12 April 2019, Persebaya 0-2 Arema
- 16 Mei 2019, Persebaya 1-2 Bali United
- 21 Mei 2019, Persebaya 1-1 Kalteng Putra
- 30 Mei 2019, Persebaya 1-1 PSIS
- 19 Juni 2019, Persebaya 1-1 Madura United
- 23 Juni 2019, Persebaya 2-1 Borneo
- 27 Juni 2019, Persebaya 2-1 Madura United
- 1 Juli 2019, Persebaya 3-2 Persela
- 5 Juli 2019, Persebaya 4-0 Persib
- 9 Juli 2019, Persebaya 2-2 Barito
- 13 Juli 2019, Persebaya 1-2 PSS Sleman
- 17 Juli 2019, Persebaya 2-1 PSM Makassar
- 21 Juli 2019, Persebaya 1-1 Tira Persikabo
- 28 Juli 2019, Persebaya 0-0 Semen Padang
- 2 Agustus 2019, Persebaya 1-0 Persipura
- 10 Agustus 2019, Persebaya 2-2 Madura United
(Tribun Jatim/Kompas.com)