Gelar Demo di Depan Istana Presiden, Puluhan Mahasiswa Dukung Revisi UU KPK
Puluhan orang yang mengatasnamakan dirinya Komite Mahasiswa Peduli KPK (Kompi) KPK menggelar aksi demo di Taman Pandang Istana Negara, Gambir.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Puluhan orang yang mengatasnamakan dirinya Komite Mahasiswa Peduli KPK (Kompi) KPK menggelar aksi demo di Taman Pandang Istana Negara, Gambir, Jakarta Pusat.
Mereka menggelar aksi untuk meminta DPR RI segera mengesahkan revisi Undang-undang KPK.
"Kami meminta DPR RI untuk tidak diintervensi oleh pihak manapun dalam menjalankan agenda revisi UU KPK," ucap koordinator aksi Ibrahim Budi Mansyur, Selasa (10/9/2019).
Menurutnya, revisi UU KPK ini sangat penting demi meningkatkan kinerja KPK dalam memberantas korupsi di Indonesia tanpa mengesampingkan Hak Asasi Manusia (HAM).
"Revisi UU KPK ini merupakan langkah tepat demi menjaga independensi dan profesionalitas kinerja KPK, serta tegaknya HAM," ujarnya di Taman Pandang, Gambir, Jakarta Pusat.
• SESAAT LAGI! Live Streaming Timnas Indonesia Vs Thailand, Suasana di SUGBK Masih Sepi
• LIVE STREAMING: Konferensi Pers Tim Dokter Jelaskan Kondisi Kesehatan BJ Habibie, Akses di Sini
Ia pun menilai, revisi UU KPK ini bukan merupakan upaya untuk melemahkan KPK. Namun, justru untuk meningkatkan kinerja KPK dengan dimasukannya instrumen pengawasan.
"Ini bukan upaya melemahkan lembaga, tapi revisi ini sangat penting dengan memasukan instrumen pengawasan terhadap sepak terjang KPK," kata dia.
Dengan merevisi UU KPK ini, ia pun percaya lembaga pemberantas korupsi itu mampu betul-betul menegakan hukum tanpa pandang bulu.
"Ini (revisi UU KPK) untuk menyelamatkan marwah KPK dalam menegakan supremasi hukum di Indonesia agar tidak tembang pilih," ucapnya.
