BJ Habibie Meninggal
Lantunan Ayat Suci Alquran Iringi Keberangkatan Jenazah Habibie ke TMP Kalibata
Jenazah Presiden ke-3 RI BJ Habibie diberangkatkan menuju Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, sekira pukul 12.45 WIB.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, SETIABUDI - Jenazah Presiden ke-3 RI BJ Habibie diberangkatkan menuju Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, sekira pukul 12.45 WIB.
Prosesi penyerahan jenazah dari keluarga ke negara ini sendiri dilakukan secara militer.
Peti jenazah Habibie tampak dibalut menggunakan bendera Merah Putih ketika diberangkatkan menuju tempat peristirahatan terakhirnya.
Lantunan ayat suci Alquran juga terdengar mengiringi keberangkatan rombongan jenazah.
Dalam prosesi penyerahan jenazah ini, pihak keluarga diwakili oleh anak bungsu Habibie, yaitu Thareq Kemal Habibie.
Sementara itu, jenazah diserahkan kepada negara yang diwakili oleh Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman.
"Saya atas nama keluarga Bacharuddin Jusuf Habibie menyerahkan kepada pemerintah untuk dimakamkan di TMP Kalibata dengan upacara militer," ujar Thareq.
Seperti diketahui, Presiden ke-3, BJ Habibie meninggal dunia, Rabu (11/9/2019) pukul 18.05 WIB di RSPAD Gatot Subroto.
Ia dirawat di RSPAD sejak 1 September 2019 lalu. Seluruh biaya perawatan selama disana ditanggung oleh negara.
Untuk menangani kesehatan BJ Habibie, sebanyak 44 dokter Kepresidenan telah disiapkan. Mereka terdiri dari 34 tim panel ahli dan 10 dokter pribadi presiden.