DBL DKI Jakarta 2019
Mengenal Maskot Astronot Tom, Suporter Setia SMAN 61 Jakarta di DBL East Region 2019
penggunaan kostum astronot Tom mempunyai tantangan khusus bagi yang menggunakan.
Penulis: Wahyu Septiana | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM, PULOGADUNG - Tim basket SMAN 61 Jakarta mempunyai maskot astronont khusus saat berlaga di ajang Honda DBL DKI Jakarta East Region 2019.
Tom, nama maskot SMAN 61 Jakarta, selalu hadir dan memberikan support saat tim basketnya berlaga disetiap turnamen yang diikutinya.
Di ajang DBL East Region, Tom memiliki tugas khusus memberikan semangat kepada seluruh pemain di sisi lapangan.
Aksi dan semangat yang diberikan Tom mampu membuat pemain termotivasi saat berlaga di lapangan.
Tom akan selalu hadir memberikan dukungan kepada tim basket sekolahnya bertanding.
"Ya, untuk tahun ini Tom akan selalu hadir disetiap pertandingan tim basket 61 Jakarta," kata Tom kepada TribunJakarta di GOR Pulogadung, Jakarta Timur, Sabtu (28/9/2019).
Jauh menengok kebelakang cerita terbentuknya maskot astronot Tom.
Proses terbentuknya maskot astronot Tom karena berbagai ide yang masuk dari siswa dan siswi SMAN 61 Jakarta.
Munculnya ide dan kreasi maskot astronot Tom bermula dari julukan sekolahnya yakni NASA (enam satu).
"Sebenarnya awalnya itu bisa muncul Tom dari nama sekolah kami SMAN 61, dijulukinya NASA. Dari nama itu kita terinspirasi untuk bikin maskot astronot. Jadinya dari berbagai ide yang masuk, yang paling cocok ya astronot ini," jelasnya.
Maskot Tom terbentuk dari berbagai aspirasi dan ide pada tahun 2019.
Semenjak terbentuk, maskot Tom selalu hadir memberian dukungan di sisi lapangan.
"Terbentuknya maskot Tom baru tahun ini, karena tahun lalu di DBL belum ada. Baru di tahun ini lah terbentuk ide dari banyak orang jadi dibuatkan maskot," papar Tom.
Proses terbentuknya maskot astronot Tom dari hasil patungan siswa dan siswi SMAN 61 Jakarta.
"Dari hasil patungan semua anak-anak jadi bisa muncul kostum maskot Tom ini," ucapnya lagi.
Maskot astronot Tom mempunyai ciri khas berwarna putih-putih dengan corak merah dibagian tangannya.
Selain itu, bagian kepala maskot Tom memiliki ukuran besar seperti helm yang digunakan astronot.
"Warna dominan maskot ini memang putih, jadi sesuai kesepakatan bersama. Banyak yang mengajukan desain dan disetujui warna putih ini," paparnya.
Lebih lanjut, identitas yang menggunakan maskot astronot Tom harus disembunyikan dan tidak diketahui khalayak ramai.
"Tentunya seneng karena saya bisa berpartisipasi sebagai maskot di pertandingan dbl dan untuk sekolah saya 61. Mungkin untuk melindungi diri saya, jadi anak-anak 61 merahasiakan identitas yang pakai maskot," paparnya.
Kendati demikian, penggunaan kostum astronot Tom mempunyai tantangan khusus bagi yang menggunakan.
Kostum astronot Tom cukup panas saat digunakan di lapangan.
Namun, rasa cape dan panas saat menggunakan kostum astronot Tom tidak berlaku saat timnya meraih kemenangan.
"Panas sih iya, tapi melihat semangat dari suporter jadi capek dan panas yang dirasain itu tidak berasa. Kita fokus ke pertandingan kasih suport ke pemain di lapangan," tuturnya.