Temuan Jasad Pria di Sumur: di Wonogiri Gara-gara Tak Kuat Nahan Ember, di Sumut Terbungkus Karung

Warga Desa Tanjung Haloban, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhan Batu digegerkan penemuan tengkorak dan tulang belulang manusia.

Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Muhammad Zulfikar
ISTIMEWA/Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok
Ilustrasi Sumur 

TRIBUNJAKARTA.COM - Warga Desa Tanjung Haloban, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhan Batu digegerkan penemuan tengkorak dan tulang belulang manusia.

Tengkorak dan tulang belulang manusa itu terbungkus karung bersama kaki mesin jahit di dalam sumur tua.

Sementara di Wonogiri, jasad pria ditemukan tewas di dalam sebuah sumur milik tetangganya, Senin (30/9/2019).

TribunJakarta.com merangkum sejumlah fakta terkait peristiwa penemuan jasad pria itu,

Diduga Mutilasi

Tengkorak di dalam karung ditemukan di sebuah sumur tua di Desa Tanjung Haloban, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhan Batu, Sabtu (28/9/2019). Di dalam karung juga ditemukan tulang belulang manusia dan kaki mesin jahit.
Tengkorak di dalam karung ditemukan di sebuah sumur tua di Desa Tanjung Haloban, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhan Batu, Sabtu (28/9/2019). Di dalam karung juga ditemukan tulang belulang manusia dan kaki mesin jahit. (Dok. Polsek Bilah Hilir)

Polisi sudah menemukan beberapa fakta baru terkait temuan tengkorak tersebut.

Kopolsek Bilah Hilir, Iptu Krisnat Andriyanto mengatakan, berdasarkan hasil autopsi di Rumah Sakit Djasamen Saragih di Pematang Siantar, tengkorak dan tulang belulang tersebut berjenis kelamin laki-laki.

Diperkirakan, usianya antara 40 hingga 60 tahun.

Ketika ditanya sudah berapa lama korban dibunuh hingga akhirnya ditemukan, Krisnat mengatakan masih dalam proses penyidikan.

Jawabannya sama juga ketika ditanya soal dugaan mutilasi.

"Namun demikian kita masih menunggu hasil resmi autopsi ya," katanya.

Krisnad menambahkan, sejak penemuan tersebut, pihaknya melakukan autopsi terhadap rangka tersebut, dan hari ini secara maraton memeriksa beberapa orang saksi untuk dimintai keterangannya.

"Ada 7 orang saksi yang kita periksa. Mohon doanya supaya bisa kita ungkap segera. Sebelumnya kita belum menerima laporan kehilangan orang," katanya dikutip dari Kompas.com.

Diberitakan sebelumnya, di desa tersebut warga geger dengan temuan tengkorak dan tulang belulang manusia di dalam sebuah sumur tua.

Kondisinya terbungkus dalam satu karung bersama kaki meja mesin jahit.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved