Tak Ada CCTV Jadi Kendala Polisi Ungkap Kasus Jasad Bayi Dalam Plastik di Depok
“Betul, kendalanya tidak ada cctv di lokasi kejadian,” ujar Kanit Reskrim Polsek Sukmajaya AKP Harun Rosyid
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, SUKMAJAYA – Pengungkapan kasus penemuan jasad bayi dalam kantong plastik di Jalan Haji Saman, Sukmajaya, Kota Depok, terkendalan tidak adanya kamera CCTV di lokasi kejadian.
“Betul, kendalanya tidak ada cctv di lokasi kejadian,” ujar Kanit Reskrim Polsek Sukmajaya AKP Harun Rosyid dikonfirmasi TribunJakarta.com, Sabtu (12/10/2019).
Harun mengatakan, kemungkinan jasad bayi tersebut dibuang dari jalan raya disamping kali tersebut.
“Ada kemungkinan seperti itu, masih kami selidiki dan periksa saksi,” tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, jasad bayi malang berkelamin pria tersebut ditemukan oleh sejumlah bocah yang curiga terhadap kantong plastik hitam dan mengambang di aliran kali sekitar lokasi.
Hingga akhirnya, seorang warga bernama Akbar memutuskan untuk membuka kantong plastik tersebut menggunakan bambu dan menyembul lah bagian tangan serta kepala jasad bayi tersebut.
Saat ini, jasad bayi tersebut berada di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, dan kasusnya ditangani Polsek Sukmajaya.
Polisi periksa 3 saksi
Polisi telah memeriksa sejumlah saksi atas kasus penemuan jasad bayi di dalam kantong plastik di Jalan Haji Saman, Sukmajaya, Kota Depok.
Total, sudah ada tiga orang yang merupakan warga sekitar menjalani pemeriksaan sebagai saksi dari kasus tersebut.
KLB Partai Demokrat di Medan Ricuh, Massa Berbaju Moeldoko Menyerang, Massa AHY Kocar-Kacir |
![]() |
---|
Memanas, Massa Pro AHY Vs KLB Baku Hantam Hingga Jatuh Korban, Lihat Videonya |
![]() |
---|
Moeldoko Dulu Ditunjuk SBY Gantikan Adik Ipar, Sekarang Terpilih Ketum Demokrat Versi KLB Geser AHY |
![]() |
---|
Anak Buah Gubernur Anies Sudah 4 Kali Kirim Surat Penjualan Saham Bir PT Delta, DPRD DKI Tak Gubris |
![]() |
---|
Demokrat Bisa Dapat Jatah Menteri di Kabinet Jokowi Jika Moeldoko Jadi Ketua Umum |
![]() |
---|