Menkopolhukam Wiranto Diserang
Berapi-api Bahas Hanum Rais Sebut Wiranto Diserang Cuma Rekayasa, Ali Ngabalin: Manusia Apa Itu?
Tenaga Ahli Kedeputian IV Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin lantas murka mendengar pernyataan Hanum Rais.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Kurniawati Hasjanah
"Bagaimana ada orang mau dirinya tersisa kaya Pak Wiranto, ditusuk begitu," kata Ali Ngabalin geram.
• Soroti Cara Pelaku Penusukan Wiranto Genggam Senjata, Pakar Mikro Ekspresi: Ada Kemarahan Terpendam
Sambil berapi-api, Ali Ngabalin menganggap orang yang menyebut penusukan Wiranto adalah rekayasa merupakan manusia tidak berakhlak.
"Enggak boleh sebagai orang beragama, tidak boleh menyebarkan berita bohong itu dalam rangka mengangkat setingan susunan kabinet dan lain-lain," kata Ali Ngabalin.
"Ini manusia-manusia tidak berakhlak, haram jadah ini semua," tambahnya emosi.
Ali Ngabalin kembali menegaskan pihak yang menuding peristiwa itu hanya setingan adalah manusia biadab.
• 3 Anggota TNI Dicopot Karena Ulah Istri Nyinyiri Penusukan Wiranto: Ada yang Baru 1,5 Bulan Menjabat
"Masa ada pejabat negara diserang kemudian kita berpendapat itu setingan, itu tidak bermoral dan bermatabat," kata Ali Ngabalin.
"Manusia-manusia apa itu? biadab," tambahnya.
SIMAK VIDEONYA:
Hanum Rais Dilaporkan Relawan Jokowi ke Polisi
Kicauan putri pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais, Hanum Rais viral di media sosial Twitter.
Hanum Rais berkicau soal kasus penusukan Menko Polhukam, Wiranto.
Diwartakan sebelumnya Wiranto ditusuk oleh Syahril Alamsyah alias Abu Rara (51) dan FA (21) di Alun-Alun Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten, pada Kamis (10/10/2019).
TONTON JUGA
Mendapatkan dua luka tusuk, Wiranto kini dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto.
Dikutip TribunJakarta.com dari Kompas.vcom, akibat kicauanya itu, Hanum Rais harus berurusan dengan hukum.