'Ramal' Prabowo Jadi Menteri, Mohammad Askal Fikri Lakukan Aksi Nekat demi Diperhatikan Jokowi

Fikri menceritakan, ia sengaja melakukan aksi nekat tersebut agar berbeda dengan santri lainnya.

Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Wahyu Aji
TribunJateng/Budi
Mohammad Askal Fikri 

TRIBUNJAKARTA.COM - Mohammad Askal Fikri santri yang viral karena pernyataannya mengenai Prabowo Subianto sebagai menteri menuai sorotan.

Perkataan Mohammad Askal Fikri itu kini menjadi nyata.

Mohammad Askal Fikri lantas mengaku saat itu melakukan aksi nekat demi diperhatikan Jokowi demi dipanggil Presiden ke-7 RI itu ketika momen kuis bagi-bagi sepeda. 

TONTON JUGA:

Fikri menceritakan, ia sengaja melakukan aksi nekat tersebut agar berbeda dengan santri lainnya.

"Waktu itu saya sengaja menarik perhatian Presiden.

Jika santri lainya hanya mengacungkan jari, saya sambil bergoyang agar Jokowi memanggil saya," tegas Mohommad Askal Fikri.

Sikap Aneh Raffi Ahmad Vakum dari Dunia Hiburan, Perasaan Suami Nagita Diungkap Pakar Ekspresi

Cara tersebut menurut Mohammad Askal Fikri ampuh untuk menarik perhatian Jokowi dan memintanya maju ke mimbar.

"Ya kalau hanya mengacung pasti tidak akan dipanggil, maka dari itu saya sambil bergoyang," ungkap Mohammad Askal Fikri.

Muhammad Askal Fikri Santri yang 'Ramal' Prabowo Jadi Menteri
Muhammad Askal Fikri Santri yang 'Ramal' Prabowo Jadi Menteri (Kolase YouTube Jokowi/TribunJateng)

Lantas saat maju ke mimbar itu, Mohammad Askal Fikri mengaku grogi luar biasa.

Terlebih ketika mendapatkan pertanyaan mengenai sosok menteri yang harus disebutkannya.

Saat itu Muhammad Askal Fitri menuturkan tiga nama yakni Megawati, Ahok dan Prabowo Subianto.

Muhammad Askal Santri Ramal Prabowo Jadi Menteri, Kehidupannya Menyayat Hati Dibalik Senyum Ceria

Kendati jawabannya salah, kini justru terbukti Prabowo Subianto menjadi Menteri Pertahanan di Kabinet Indonesia Maju.

Muhammad Askal Fikri tak menyangka jawaban spontannya itu menjadi nyata.

"Saya hanya spontan menjawab karena grogi. Aslinya saya tak tahu jabatan mereka karena waktu itu di pondok, saya tak pernah menonton televisi," ucap Muhammad Askal Fikri.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved