Usai Laga Liga 1 Persebaya Vs PSS Sleman, Pemain Ini Menangis di Hadapan Wartawan Karena Dilema

TRIBUNJAKARTA.COM - Asyraq Gufron Ramadhan menangis dalam sesi jumpa pers laga Persebaya vs PSS Sleman di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Selasa (29/10/2019).

Pemain PSS Sleman ini mengaku dilema dengan kemenangan 3-2 atas Persebaya.

Satu lain timnya berhasil menang. Tapi di sisi lain, dia sedih karena tim kota kelahirannya kalah.

“Saya rasanya bahagia dan sedih. Tapi buat saya, banyak sedihnya,” ujar Gufron kepada SURYAMALANG.COM seusai laga.

• Ricuh Usai Liga 1 Persebaya Vs PSS Sleman, Venue Piala Dunia U-20 Rusak, Ini Penjelasan Manajemen

• PSSI Sebut FIFA Telah Memilih 6 dari 10 Stadion yang Jadi Venue Piala Dunia U-20 2021

• Jadwal Timnas U-19 di Kualifikasi Piala Asia U-19 2020, Hadapi Timor Leste di Laga Perdana Besok

Seusai Persebaya kalah di kandang untuk kali pertama di Liga 1 2019, Bonek turun menyerbu ke dalam lapangan.

Alhasil laga tersebut berakhir ricuh, dan Bonek sempat merusak fasilitas stadion berkapasitas 55 ribu penonton itu.

Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantara menuturkan Gufron menangis karena rasa cintanya kepada Persebaya.

“Dia tidak bisa mengatakan sesuatu karena dia masih berjuang untuk PSS Sleman secara profesional.”

“Tapi secara individu, dia punya jiwa di Persebaya,” ujar Seto. (*)

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Momen yang Tak Terekam Live Laga Persebaya Vs PSS Sleman : Asyraq Gufron Nangis di Hadapan Wartawan