Sikap Alumni SMA Gonzaga Terkait Kasus Orangtua yang Tuntut Sekolah Karena Anaknya Tak Naik Kelas
Alumni SMA Kolese Gonzaga ( Ikagona) Jakarta Selatan nyatakan sikap terkait ada orangtua siswa yang tuntut sekolah karena anaknya tidak naik kelas.
"Ganti rugi materiil sebesar Rp. 51.683.000,- (Lima puluh satu juta enam ratus delapan puluh tiga ribu rupiah)," ujar Yustina dalam gugatannya.
"Ganti rugi immateril sebesar Rp.500.000.000.-(Lima ratus juta rupiah)," sambungnya.
"Menyatakan sah dan berharga sita jaminan terhadap aset para tergugat berupa tanah dan bangunan Sekolah Kolese Gonzaga Jalan Pejaten Barat 10A, Kelurahan Ragunan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Provinsi DKI Jakarta, dan atau harta kekayaan PARA TERGUGAT lainnya baik benda bergerak dan atau benda tidak bergerak lainnya yang akan disebutkan kemudian oleh PENGGUGAT," lanjutan.
"Menghukum TURUT TERGUGAT untuk tunduk dan patuh terhadap putusan perkara ini; Menghukum PARA TERGUGAT untuk membayar seluruh biaya perkara yang timbul dalam perkara ini," tandasnya.
Kasus ini juga telah menjalani sidang pertamanya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, hari Senin (28/10/2019).
Tim TribunJakarta.com kini masih menelusuri penyebab anak Yustina Supatmi tidak naik kelas XII SMA Kolese Gonzaga.
• Viral Video Teknisi Tersetrum di Atap Bilik ATM, Korban Jatuh Terpental, Polisi Masih Selidiki
Susah Dibina, Puluhan Siswa Tak Naik Kelas
Di wilayah lainnya, kabar mengejutkan datang dari dunia pendidikan di Kabupaten Sarolangun.
Pasalnya, pada akhir tahun ajaran 2018/2019 ini puluhan siswa di sejumlah Sekolah Menengah Atas (SMA) Kabupaten Sarolangun tinggal kelas.
Usai menjalani kegiatan belajar mengajar (KBM) serta ujian kenaikan kelas dan tiba saatnya penerimaan laporan hasil belajar (LHB).
Polisi Sebut Staf Kelurahan Tak Dengar Suara Teriakan Saat Oknum Lurah Lakukan Dugaan Pencabulan |
![]() |
---|
Akui Tenggak Miras, Bos Mesum Cabuli Dua Sekretaris Pribadinya Tunjukan Kemaluan di Hadapan Korban |
![]() |
---|
Bisa Buka Aura, Orang Suci dari Ancol Ini Berulangkali Bikin 2 Wanita Muda Sekretaris Pribadi Pasrah |
![]() |
---|
Rembuk Perunggasan Nasional VIII, Wamendag: Negara Harus Hadir Atasi Problematika Peternak Indonesia |
![]() |
---|
Baru Dua Pekan Kerja Jadi Sekretaris, Wanita Muda Dicabuli 'Wakil Dewa' di Tempat Kerja |
![]() |
---|