Persib Bandung, Persija Jakarta & Persebaya Kompak Kena Sanksi Komdis PSSI Karena Ulah Suporternya

TRIBUNJAKARTA.COM - Klub Liga 1 2019 yakni Persib Bandung, Persija Jakarta, Persebaya Surabaya dan PSM Makassar mendapatkan sanksi dari komisi disiplin PSSI.

 Komite Disiplin (Komdis) PSSI hari Kamis (31/10/2019) menggelar sidang.

Hasilnya, beberapa klub terkena sanksi denda.

Dari sidang kemarin, Persib Bandung dan Persija Jakarta kompak.

Kedua klub tersebut terkena denda karena ulah pendukungnya.

Menurut laman resmi PSSI, Persija Jakarta didenda karena insiden di laga PSS Sleman vs Persija Jakarta.

Laga tersebut digelar tanggal 24 Oktober 2019.

Di laga tersebut pendukung Persija Jakarta, Jakmania menyalakan smoke bom dan flare.

Ini merupakan kesalahan pengulangan.

Komdis PSSI kemudian menjatuhkan denda Rp 150 juta.

• Sah! Iwan Bule Jadi Ketum PSSI, Iwan Budianto dan Cucu Soemantri Jadi Waketum PSSI

Selain Persija, Persib Bandung pun kena hukuman dari Komdis PSSI.

Ini setelah laga Persib Bandung vs Persija Jakarta.

Laga ini digelar tanggal 28 Oktober 2019.

Pemain Persib Bandung saat pertandingan melawan Persija di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (28/10/2019). (Tribun Bali/I Nyoman Mahayasa)
Pertandingan dihelat di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Di laga ini, menurut Komdis PSSI bobotoh melakukan pelemparan.

"Bernyanyi dengan kalimat tidak patut, penyalaan flare dan smoke bomb (pengulangan)." tulis laman resmi PSSI.

Persib Bandung pun dikenai denda Rp 150 juta.

• Live Streaming PUBG Mobile PMCO Championship Stage SEA League di Thailand, Mulai Pukul 13.30 WIB

Laga Tunda Kena Sanksi

Duel Persebaya Surabaya vs PSM Makassar Ditunda, Kedua Tim juga dapat sanksi dari Komdis PSSI, termasuk Persib Bandung dan Persija Jakarta.

Nasib malang menimpa Persebaya Surabaya dan PSM Makassar jelang menatap laga lanjutan Liga 1 2019.

Setelah duel Persebaya Surabaya vs PSM Makassar resmi ditunda, kedua klub malah dapat hadiah sanksi dari Kmdis PSSI.

Sebelumnya PT LIB dan PSSI menunda laga Persebaya Surabaya vs PSM Makassar akibat belum sepakatnya kedua klub tentang venue yang akan digunakan.

Kini justru Persebaya Surabaya dan PSM Makassar harus menerima sanksi dari Komdis PSSI terkait aksi suporter mereka.

Kedua klub, Persebaya Surabaya dan PSM Makassar mendapatkan sanksi yang berbeda dari Komite Disiplin alias Komdis PSSI usai kejadian pekan sebelumnya.

Tim Persebaya Surabaya mendapat dua sanksi dari Komdis PSSI akibat kericuhan yang terjadi usai laga kontra PSS Sleman.

Hal ini berdasarkan hasil sidang Komdis PSSI yang digelar pada Kamis (31/10/2019).

Sidang Komdis PSSI tersebut membahas pelanggaran disiplin dari peserta kompetisi Liga 1 2019 mulai dari klub, pelatih, pemain, hingga suporter.

Hasil sidang Komdis PSSI telah diumumkan dalam laman PSSI pada Jumat (1/11/2019).

Dari sidang tersebut, total ada 8 sanksi dari Komdis PSSI yang dijatuhkan untuk tim kontestan Liga 1 2019.

• Lapangan Dibakar Usai Laga Liga 1 Persebaya Vs PSS Sleman, Gubernur Jatim Minta Usut Tuntas

Klub Persebaya Surabaya menjadi tim dengan hukuman terbanyak pada periode ini.

Tim beralias kebangaan Bonek ini itu mendapat sanksi dari dua laga yang berbeda.

Pertama, Persebaya Surabaya dihukum denda sebesar Rp 45 juta karena oknum suporternya melakukan pelemparan botol pada laga kontra Persela Lamongan, Rabu (23/10/2019).

Denda tersebut diberikan oleh Komdis PSSI karena pelemparan botol dinilai berulang kali dilakukan oleh suporter mereka, Bonek di laga tersebut.

Sanksi kedua tak kalah berat, Persebaya Surabaya dihukum bertanding tanpa dukungan Bonek di Stadion.

Alias laga Persebaya Surabaya selanjutnya bakal digelar tanpa penonton di Liga 1 2019.

Keputusan itu diterima Persebaya Surabaya usai kerusuhan suporter yang melibatkan Bonek pada laga melawan PSS Sleman di Stadion Gelora Bung Tomo, Selasa (29/10/2019).

Tak hanya satu pertandingan, hukuman tanpa penonton harus dirasakan Persebaya Surabaya pada laga kandang dan tandang hingga akhir Liga 1 2019.

Selain itu, Persebaya Surabaya juga diharuskan membayar denda Rp. 200 juta karena suporternya melakukan perusakan fasilitas Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

Fasilitas tersebut antara lain, bench, adboard, dan menyalakan smoke bomb di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

Akibat kerusuhan itu, Stadion Gelora Bung Tomo pun mengalami kerusakan di beberapa titik.

Sedangkan bagi PSM Makassar, diharuskan membayar denda sebesar 45 Juta rupiah usai insiden pelemparan botol yang dilakukan suporter.

Insiden tersebut terjadi saat laga Bhayangkara FC vs PSM Makassar di Liga 1 2019 pada 29 Oktober 2019 lalu.

• Tengok Kemegahan 10 Stadion yang Disiapkan PSSI Jadi Venue Piala Dunia U-20 2021

Berikut daftar lengkap sanksi Komdis PSSI per 31 Oktober 2019:

1. Persebaya Surabaya
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Persela Lamongan vs Persebaya Surabaya
- Tanggal kejadian: 23 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Pelemparan botol (pengulangan)
- Hukuman: Denda Rp. 45.000.000

2. Persija Jakarta
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: PSS Sleman vs Persija Jakarta
- Tanggal kejadian: 24 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Penyalaan smoke bomb serta flare (pengulangan)
- Hukuman: Denda Rp. 150.000.000

3. Kalteng Putra
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Kalteng Putra vs Persela Lamongan
- Tanggal kejadian: 27 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Melanggar fair play
- Hukuman: Denda Rp. 50.000.000

4. Pemain Persela Lamongan, Sdr. Moch Zaenuri
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Kalteng Putra vs Persela Lamongan
- Tanggal kejadian: 27 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Melakukan tindakan tidak sportif dan melanggar fair play
- Hukuman: Larangan bermain sebanyak 1 (satu) pertandingan

5. Perseru Badak Lampung FC
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Perseru Badak Lampung FC vs Persipura Jayapura
- Tanggal kejadian: 28 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Penyalaan flare dan pelemparan botol (pengulangan)
- Hukuman: Denda Rp. 100.000.000

6. Persib Bandung
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Persib Bandung vs Persija Jakarta
- Tanggal kejadian: 28 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Bernyanyi dengan kalimat tidak patut, penyalaan flare dan smoke bomb (pengulangan)
- Hukuman: Denda Rp. 150.000.000

7. PSM Makassar
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Bhayangkara FC vs PSM Makassar
- Tanggal kejadian: 29 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Pelemparan botol (pengulangan)
- Hukuman: Denda Rp. 45.000.000

8. Persebaya Surabaya
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Persebaya Surabaya vs PS Sleman
- Tanggal kejadian: 29 Oktober 2019
- Jenis pelanggaran: Penyalaan smoke bomb serta flare, perusakan bench pemain, perusakan dan membakar aboard serta melakukan pengejaran terhadap pemain Persebaya Surabaya
- Hukuman: Larangan tanpa penonton pada saat laga home dan away sampai akhir musim kompetisi 2019 dan denda Rp. 200.000.000