Persija Jakarta Perkasa di Stadion Patriot: Peran Baru Ryuji Utomo dan Reaksi Tira Persikabo

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI - Tim kebanggaan ibukota Persija Jakarta berhasil mengalahkan Tira Persikabo dihadapan The Jakmania pekan ke-26 Liga 1 2019.

Skuat Edson Tavares itu mencetak dua gol ke gawang lawan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, pada Minggu (3/11/2019) sore WIB.

Dua gol Persija Jakarta diciptakan oleh Alexandra Luis Reame atau Xandao pada menit ke-52' dan Marko Simic menit ke-72'.

Perubahan Skema Edson Tavares

Pelatih kepala Persija Jakarta, Edson Tavares tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya karena mampu membawa timnya meraih kemenangan di kandang.

Tavares menilai seluruh pemainnya mampu tampil luar biasa di lapangan.

Di laga ini, Tavares melakukan beberapa perubahan skema permainan kepada anak asuhnya di lapangan.

Rachmad Hidayat dan Ryuji Utomo mendapatkan peran baru saat diturunkan bermain menghadapi skuat Laskar Padjajaran.

"Pertandingan ini sangat luar biasa karena Tira bermain baik. Persija memainkan tiga pemain baru di posisi baru seperti Ryuji dan Rachmad, karena pertandingan Persija padat," kata Tavares saat jumpa pers di Stadion Patriot, Bekasi, Minggu (3/11/2019).

Menurut Tavares, rotasi pemain sengaja dilakukan karena padatnya jadwal pertandingan di kompetisi Liga 1 2019.

Adanya rotasi ini disambut antusiaa tim pelatih karena penampilan anak asuhnya sangat memuaskan di lapangan.

"Sebelumnya kita main away dan besok kita main away lagi lawan Semen Padang, kita harus ada rotasi. Permainan hari ini sangat memuaskan karena adannya rotasi," papar Tavares.

Kemenangan ini berhasil mengangkat posisi Persija Jakarta ke peringkat 14 klasemen Liga 1 2019 dengan torehan 27 poin.

Peran Baru Ryuji Utomo

Pelatih kepala Persija Jakarta, Edson Tavares melakukan eksperimen dengan melakukan rotasi kepada para pemainnya di lapangan.

Dua pemain Persija Jakarta yakni Rachmad Hidayat dan Ryuji Utomo mendapatkan peran baru saat diturunkan bermain menghadapi Tira Persikabo.

Di laga tersebut, Ryuji Utomo di tempatkan di posisi gelandang bertahan dan Rachmad Hidayat menjadi seorang playmaker.

Peran baru dua pemain tersebut mampu membuat tim pelatih Persija Jakarta puas dengan kinerja yang ditunjukan di lapangan.

Ryuji Utomo mengaku tak kesulitan mengikuti keinginan tim pelatih dengan memainkan posisi gelandang bertahan.

Menurutnya, posisi gelandang bertahan pernah diperankan saat bermain di klub Thailand, PTT Rayong.

Kala itu, pemain bernomor punggung 4 itu sering memainkan peran menjadi seorang gelandang bertahan.

"Kebetulan tahun kemarin saya main di dmf saat di PTT Rayong. Jadi mungkin adaptasi saya di posisi ini gak terlalu sulit. Yang terpenting saya ikutin taktik pelatih dan saya berusaha semakismal mungkin untuk membantu tim," kata Ryuji Utomo saat jumpa pers di Stadion Patriot, Bekasi, Minggu (3/11/2019).

Lebih lanjut, Ryuji turut memberikan apresiasi karena rekan-rekan setimnya mampu bermain luar biasa di pertandingan kali ini.

"Pemain main semangat dan hasilnya maskimal, insyaallah di sisa laga kami bisa lanjutkan tren kemenangan," tutur pemain bertubuh jangkung tersebut.

Edson Tavares Bingung Kinerja Joan Tomas

Playmaker asing Persija Jakarta, Joan Tomas Campasol belum mampu menunjukan kemampuan terbaiknya saat diturunkan bermain di Liga 1 2019.

Joan Tomas kembali diberikan kesempatan bermain pada saat berhadapan dengan Tira Persikabo di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, pada Minggu (3/11/2019) sore WIB.

Di laga tersebut, pemain berkebangsaan Spanyol itu diturunkan bermain selama 51 menit di lapangan.

Perannya Joan Tomas di lapangan tidak banyak membantu permainan tim Ibu Kota menjadi lebih baik di lapangan.

Hasilnya, tim pelatih Persija Jakarta lebih memilih menarik keluar Joan Tomas dan memasukan Riko Simanjuntak untuk memperkuat sektor penyerangan.

Hasilnya, setelah Joan Tomas ditarik keluar, penampilan Persija Jakarta tampil lebih agresif dan mampu melesatkan dua gol ke gawang Tira Persikabo.

Pelatih kepala Persija Jakarta, Edson Tavares mengaku bingung dengan penampilan gelandang serang asingnya tersebut.

Tavares menyadari, Joan Tomas merupakan pemain yang memiliki kualitas bagus di lapangan.

Namun, tim pelatih Persija Jakarta mengaku bingung penampilan Joan Tomas tidak maksimal di lapangan.

"Tentang Joan, susah untuk mengatakannya. Dia memiliki kualitas tapi di lapangan dia tidak menunjukkan kualitasnya," kata Edson Tavares saat jumpa pers di Stadion Patriot, Bekasi, Minggu (3/11/2019).

Pelatih berkebangsaan Brasil itu mengaku selalu memberikan kesempatan kepada seluruh pemainnya bermain di lapangan.

"Saya selalu berikan kesempatan untuk semua pemain bermain," tutur mantan pelatih Yokohama tersebut.

Komentar Rahmad Dharmawan

PS Tira Persikabo kalah 0-2 dari tuan rumah Persija Jakarta pada pekan ke-26 Liga 1 2019, Minggu (3/11/2019) di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat.

Kedua gol Persija Jakarta berhasil diciptakan melalui sundulan kepala Alexandre Luiz Reame dimenit 52 dan Marko Simic pada menit ke-72.

Menariknya, proses kedua gol itu lahir dari umpan silang Heri Susanto di sisi kanan pertahanan PS Tira Persikabo.

Menyikapi dua gol yang bersarang di gawang timnya, pelatih PS Tira Persikabo menepis bahwa gol tersebut terjadi akibat kesalahan pemainnya.

Menurutnya, situasi seperti itu bisa terjadi kepada lini pertahanan tim manapun dan pemain siapapun.

"Saya mulai dari gol pertama, gol pertama tadi memang prosesnya itu dimulai dari bola set piece corner kick yang diantisipasi akan bermain direct, tapi tiba-tiba soft corner," ujarnya.

"Sebetulnya kita sudah membuat guidant, kamu ketemu A ketemu B ketemu C dan ada pemain yang free dan dia hanya mengambil zona, tapi ada terjadi human error di sana, dan itu buat saya bisa terjadi kepada siapa saja," sambungnya.

Lebih lanjut, Rahmad Darmawan membeberkan bahwa gol kedua yang diciptakan pemain Persija Jakarta itu murni karena proses serangan balik yang mengagetkan.

"Yang gol kedua terjadi karena pada saat transisi dari bertahan ke menyerang, tadi di dalam meeting babak kedua saya sudah ingatkan, karena babak pertama tadi banyak kejadian yang sama, saat transisi terjadi, di zona midle, atau di zona sepertiga tengah itu jangan sampai salah passing," jelasnya.

"Tadi kan dimulai dari pemain kita dapat bola, dribling, kita mengantar bola ke pemain sayap, salah karena intercep, counter attck dari lawan dengan cepat, nah itu hal2 seperti ini yang hari ini terjadi," sambungnya.

Atas kekalahan 2-0 yang diderita dari Persija Jakarta, saat ini PS Tira Persikabo berada di posisi ke-7 klasemen sementara dengan mengumpulkan 37 angka dari 26 laga.

Selanjutnya, PS Tira Persikabo akan melakoni laga kandang kontra Persebaya Surabaya pada pekan ke-27 Liga 1 2019, Sabtu (9/11/2019).

Rahmad Darmawan Bilang Belum Beruntung

Meski menderita kekalahan dari Persija Jakarta, pelatih PS Tira Persikabo, Rahmad Darmawan menilai pemainnya bermain dengan baik.

Hanya saja, tim besutan Edson Araujo Tavares bermain lebih baik dan efektif.

Atas hasil tersebut, Rahmad Darmawan mengucapkan selamat kepada kedua tim yang menampilkan permainan yang enak untuk dipandang dalam suatu pertandingan sepakbola.

"Saya ucapkan selamat untuk Persija atas kemenangan hari ini, saya ucapkan terima kasih juga untuk seluruh pemain yang sudah menunjukkan tenaganya dengan sepenuh hati, bermain dengan sepenuh hati dan menurut saya hari ini Persija mampu mengeksekusi peluang mereka menjadi gol dan ada dari beberapa kesalahan kita," ujarnya.

Lebih lanjut, Rahmad Darmawan membeberkan bahwa dalam sepakbola itu ada yang namanya faktor keberuntungan dan keberuntungan itu kali ini belum hinggap di tim Laskar Pajajaran.

"Di sepakbola kadang-kadang memang kita butuh yang namanya keberuntungan, dan hari ini keberuntungan belum berpihak kepada kita, karena memang saya lihat dari peluang sampai dengan penalti pun hari ini kita miss disana, tapi sekali lagi ini sebuah hal yang harus bisa diterima, dan selamat untuk Persija," paparnya.

Sementara itu, pemain tengah PS Tira Persikabo, Rezky Ikhwan mengaku bahwa ia bersama rekan-rekannya telah berusaha semaksimal mungkin untuk tampil bagus.

Namun, ia menilai bahwa Persija Jakarta hari ini bermain dengan sangat baik.

Ke depannya, Rezky Ikhwan berharap agar PS Tira Persikabo dapat segera bangkit dan kembali ke tren positif.

"Saya perwakilan dari pemain tira ingin mengucapkan terima kasih juga untuk persija dan selamat atas tiga poinnya. Kami semua pemain sudah berjuang maksimal hari ini, tapi mungkin keberuntungan memang tidak berpihak kepada kami. Semoga kedepannya kami bisa lebih baik lagi," paparnya.

• Viral di Media Sosial, Bocah 14 Tahun Menikah Dengan Gadis Dewasa di Pamekasan Jawa Timur

• Claudia Emmanuela Berbakat Nyanyi Sejak Balita, Sukses di The Voice Jerman & Dijuluki Anak Ajang

• Menengok Gagahnya Wali Kota Tangerang Keliling Kota Naik Motor Kustom

Dengan kekalahan yang diderita atas Persija Jakarta, saat ini PS Tira Persikabo masih tertahan di posisi ke-7 kalsemen sementara Liga 1 2019 dengan mengoleksi 37 angka dari 26 laga yang dimainkan.

Sedangkan tuan rumah Persija Jakarta berhasil naik satu tingkat keurutan 14 dengan 27 poin dari 24 pertandingan yang baru dimainkan.

Selanjutnya, PS Tira Persikabo akan menjamu Persebaya Surabaya di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (9/11/2019).

Sedangkan Persija Jakarta akan melakoni laga tandang kontra Semen Padang FC, Kamis (7/11/2019). (TribunJakarta.com/TribunBogor)