BUMD DKI Usulkan Rp 8,24 T untuk Bangun Perumahan DP 0 Rupiah, Komisi B DPRD Jakarta Pikir-pikir

Menurutnya, pemerintah memiliki tanggung jawab untuk memfasilitasi masyarakat.

Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM/MUHAMMAD RIZKI HIDAYAT
Ketua Komisi B DPRD DKI, Abdul Aziz, saat memberi keterangan kepada awak Wartawan, di gedung DPRD DKI, Rabu (6/11/2019). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI mengusulkan anggaran Rp 8,24 triliun untuk membangun perumahan uang muka atau DP 0 rupiah.

Ketua Komisi B DPRD DKI, Abdul Aziz, mengatakan bakal mengkaji anggaran tersebut.

"Realistis atau tidak realistis, kami harus melihat volumenya. Nah ini ada targetnya sekian unit," kata Aziz, sapaannya, saat ditemui Wartawan, di gedung DPRD DKI, Rabu (6/11/2019).

Kata dia, selama anggaran itu realistis dan sesuai dengan prosedur, tak ada alasan untuk menolak.

"Saya pikir kami tidak punya alasan untuk menolak, karena rakyat di bawah ini membutuhkan rumah yang mereka miliki. Kami lihat banyak sekali warga-warga yang belum memiliki rumah," ujar Aziz.

Menurutnya, pemerintah memiliki tanggung jawab untuk memfasilitasi masyarakat.

Mulai dari kebutuhan sandang pangan hingga transportasi masyarakat.

"Ini tanggung jawab pemerintah dan salah satunya adalah DPRD untuk membuat mereka terfasilitasi, sandang, pangan, papan, dan transportasi mereka," ucapnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved