Pelaku Ganjal ATM Diringkus Saat Beraksi di Mustikajaya Bekasi

Dua orang pelaku ganjal ATM diringkus ketika beraksi di Jalan Graha Harapan, RT/009, RW 018, Kelurahan Mustikajaya, Kecamatan Mustikajaya.

Istimewa/Polres Bekasi Kota
Polisi saat mengecek TKP mesin ATM di Jalan Graha Harapan, RT/009, RW 018, Kelurahan Mustikajaya, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar

TRIBUNJAKARTA.COM, MUSTIKAJAYA - Dua orang pelaku ganjal ATM diringkus ketika beraksi di Jalan Graha Harapan, RT/009, RW 018, Kelurahan Mustikajaya, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, Senin, (4/11/2019) lalu.

Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi, Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan kejadian ini bermula ketika seorang costumer service bank BNI yang hendak menggunakan mesin ATM melihat pelaku berjumlah empat orang berada di sekitar lokasi kejadian.

"Awalnya ada seorang saksi bernama Supanggiyo dia dari Bank BNI melihat aktivitas keempat pelaku yang terlihat mencurigakan," kata Erna.

Saksi selanjutnya menelpon operator yang berwenang mengelola mesin ATM.

Dari situ, operator mesin ATM langsung membawa petugas keamanan dan menangkap dua orang pelaku.

"Ketika datang operator mesin ATM langsung menangkap, dua orang pelaku lainnya berhasil kabur, sementara pelaku yang berhasil diamankan langsung dibawa ke satpam," jelas dia.

Tidak lama setelah itu, anggota Polsek Bantargebang langsung mendatangi TKP untuk mengecek lokasi dan mengamankan pelaku.

Ketika diinterogasi petugas polisi, dua orang pelaku mengaku baru berniat melancarkan aksi ganjal ATM belum sempat mendapat hasil dari tindak kejahatannya.

"Dua orang pelaku yang ditangkap bernama Tumpal Siregar (46) dan Ali Sobirin (31), sedangkan pelaku yang buron bernama Hengki dan Robi," papar Erna.

Modus ganjal ATM ini menurut pengakuan pelaku sudah dilakukan dua kali, cara kerja yang dijalankan adalah mengganjal lubang tempat memasukkan kartu alat mika plastik bening agar ketika nasabah menggunakan mesin kartunya seolah-olah tertelan.

Selanjutnya, peran pelaku lainnya yakni berpura-pura membantu nasabah bank mengakali kartu ATM, sambil menggantinya dengan kartu palsu yang sudah disiapkan.

Kementerian dengan Formasi CPNS 2019 Terbanyak & Paling Sedikit, Cek Rincian Gajinya dan Cara Daftar

Seorang Santri di Blitar Ditemukan Gosong di Dapur Pesantren, Teriakan Korban Buat Rekannya Kaget

Pada saat itu juga, pelaku berusaha meminta korban memasukkan kembali kartu palsu sambil menekan pin rahasia.

"Dari situ mereka mengintip nomor pin korban, padahal kartu yang dimasukkan bukan kartu asli, setelah dirasa tidak bisa korban pergi dan pelaku juga pura-pura pergi, peran pelaku lain yakni datang lagi ke ATM dengan membawa kartu milik korban, dari situ dia langsung menguras uang korban," jelasnya.

Beruntung aksi pelaku di Mustikajaya Bekasi berhasil digagalkan, tidak ada kerugian yang diderita korban nasabah bank.

Polisi sampai saat ini masih melakukan pengembangan guna meringkus pelaku lain yang masih buron.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved