Hong Kong Open 2019

Hong Kong Open 2019: Dikalahkan Wakil Jepang, Marcus/Kevin Gagal Susul Ahsan/Hendra

Mereka dikalahkan ganda putra Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe di babak perempat final dalam pertarungan 3 gim selama 55 menit

Penulis: Erik Sinaga | Editor: Erik Sinaga
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon (depan)/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat menjalani babak perempat final Japan Open 2019, di Musashino Forest Plaza, Tokyo, Jumat (26/7/2019). 

Jalannya pertandingan

Ahsan/Hendra sempat keteteran di awal pertandingan. Mereka terus tertinggal sebelum akhirnya menyamakan kedudukan menjadi 4-4.

Setelah itu, The Daddies mulai tancap gas.

Boe dan Conrad-Petersen yang belum pernah bertemu dengan Ahsan/Hendra sebagai rekan duet dibuat kelimpungan dengan permainan taktis sang lawan.

Dalam tempo singkat, Ahsan/Hendra menyabet lima angka beruntun dan unggul 9-4.

Pasangan Indonesia ini pun menutup interval gim pertama dengan skor 11-5 setelah berhasil mengecoh wakil Denmark dengan penempatan serve yang sempurna.

Boe/Conrad-Petersen semakin menjadi bulan-bulanan seusai jeda. Tanpa ampun, Ahsan/Hendra terus menambah angka dan semakin jauh meninggalkan pasangan Denmark tersebut.

Kesalahan demi kesalahan yang dilakukan Boe/Conrad-Petersen membuat Ahsan/Hendra semakin leluasa memegang kendali permainan.

Satu antisipasi sempurna yang dilakukan Hendra di depan net membuat pasangan Indonesia berhasil menutup gim pertama dengan keunggulan 21-11.

Boe/Conrad-Petersen tak kunjung keluar dari tekanan pada gim kedua. Mereka tampak gugup menghadapi permainan cepat yang mulai diusung oleh Ahsan/Hendra.

Tujuh angka beruntun yang berhasil diamankan Ahsan/Hendra semakin menegaskan keunggulan mereka atas wakil Denmark dengan skor mencolok, 9-3.

The Daddies sempat kecolongan tiga poin berturut-turut, yang membuat Boe/Conrad-Petersen memangkas jarak menjadi 3 poin.

Namun, hal tersebut tidak mengubah arah pertandingan. Ahsan/Hendra tetap memimpin hingga interval gim kedua.

Rally panjang terjadi saat Ahsan/Hendra unggul 17-10. Serangan bertubi-tubi yang dilancarkan The Dadies berulang kali dimentahkan oleh Boe/Conrad-Petersen.

Beruntung, Ahsan/Hendra mampu memanfaatkan kesempatan melalui bola tanggung hasil pengembalian wakil Denmark tersebut.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved