Awal Desember, LRT Siap Beroperasi dengan Tarif Rp 5.000 Sekali Perjalanan
PT LRT Jakarta selaku operator dari LRT (Light Rail Transit) Jakarta siap beroperasi secara komersial pada awal Desember mendatang
Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - PT LRT Jakarta selaku operator dari LRT (Light Rail Transit) Jakarta siap beroperasi secara komersial pada awal Desember mendatang.
Moda transportasi umum berbasis rel ini memberlakukan tarif normal Rp 5 ribu satu kali perjalanan. Pun berlaku sama untuk jarak jauh atau dekat.
"Benar, LRT akan mulai beroperasi komersial pada awal Desember 2019. Diharapkan antusiasme masyarakat meningkat," kata Corporate Communcation Manager PT LRT Jakarta, Melisa Suciati, saat dihubungi, Jumat (22/11/2019).
Setelah melewati masa Uji Publik, kata Melisa, LRT Jakarta melayani lebih dari 1.044.457 pelanggan sejak Minggu (17/11/2019).
Dia menuturkan, pembayaran tarif perjalanan dapat dilakukan dengan menggunakan kartu single journey trip (SJT).
"SJT bisa didapatkan di loket pembelian tiket maupun melalui ticket vending machine," kata Melisa.
• UPDATE Viral Video Vina Garut, Perkara Bakal Segera Naik ke Meja Persidangan
• Mengenal Lebih Dekat Putri Tanjung, Staf Khusus Presiden Jokowi yang Usianya Paling Muda
Selain itu, sambungnya, penumpang dapat menggunakan Kartu Uang Elektronik (KUE) atau e-money (Bank Mandiri), Flazz
(Bank BCA), Tap-Cash (Bank BNI), Brizzi (Bank BRI), Jakcard (Bank DKI), dan Jak Lingko (Bank DKI/BNI).
Kata Melisa, pembangunan LRT Jakarta Fase I berjarak 5,8 kilometer dengan 6 stasiun LRT Jakarta.
Di antaranya stasiun Pegangsaan Dua, Stasiun Boulevard Utara, Stasiun Boulevard
Selatan, Stasiun Pulomas, Stasiun Equestrian, hingga Stasiun Velodrome.
"Jam operasional setiap harinya dimulai pukul 05.30 hingga 23.00 WIB," tutup Melisa.