Bocah Tewas Tersengat Listrik: Kubangan Bekas Rusun, Ada Kabel ke Tiang Listrik, Tangisan Ibunda
Si ibu menangis ketika baru turun dari mobil dan mengiringi keranda mayat anaknya mengarah ke rumah
Penulis: Erik Sinaga 2 | Editor: Erik Sinaga
"Ibunya lagi kerja, bapaknya juga kerja di Cikarang. Itu dia abis pulang sekolah. Emang biasanya main di situ," kata Madrofik.
Adapun setelah disemayamkan, GR akan dikuburkan di daerah asal kakeknya di Desa Cikopo Mayak, Kabupaten Bogor.
5. PLN teledor

Keluarga GR (7), bocah tewas tersengat listrik di dekat Rusun Penjaringan, Jakarta Utara, meminta pertanggungjawaban beberapa pihak terkait tewasnya korban.
Paman korban, Madrofik (64) meminta tanggung jawab PLN terkait peristiwa tewasnya GR.
Pasalnya, GR tewas tersengat listrik yang bersumber dari gardu PLN saat hendak mengambil bola di dekat lokasi.
"Kita minta bertanggung jawab pihak PLN. Jangan sampe terulang lagi," kata dia Kamis (5/12/2019).
Madrofik juga meminta tanggung jawab pengelola Rusun Penjaringan.
• Dua Finalis SEA Games 2017 Telah Tersingkir, Peluang Timnas U-23 Indonesia Makin Besar
• Persib Bandung Vs PSS Sleman: Rekor Bagus Head to Head, Namun Melempem di 3 Pertandingan Terakhir
• Ahmad Dhani Tetap Bebas Meski Dapat Vonis Tambahan Vlog Idiot: Begini Hitung-hitungannya
Madrofik menilai peristiwa tewasnya korban di bekas lokasi rusun terjadi tanpa ada pengawasan.
Madrofik pun menilai ada keteledoran beberapa pihak di balik peristiwa ini.
"Biasanya kan dibongkar, ditutup pakai seng. Kok ini bisa nyablak begitu, kan keteledoran dia orang," ucap Madrofik.
Madrofik sendiri mengaku selama ini tidak tahu ada aliran listrik di lokasi tewasnya GR.
"Soalnya namanya udah dibongkar kan, udah nggak tahu kalau ada aliran listrik di situ. Nggak tahu. Kosong begitu aja," katanya.
(Gerald Leonardo Agustino)