Didoktrin Ibu untuk Cari Uang dengan Mengemis, Bocah di Makassar Alami Kondisi Psikologis Memilukan
SR (9) bocah asal Makassar yang dipaksa M (36), ibu kandungnya untuk mengemis mengalami kondisi psikologis yang memprihatinkan.
Penulis: Muji Lestari | Editor: Rr Dewi Kartika H
Hasil Mengemis Digunakan Ibu untuk Arisan
Seorang ibu rumah tangga berinisial M (36) di Makassar tega memaksa anaknya untuk mengemis demi modal arisan.
Ia kerap menyuruh anak kandungnya, SR (9) yang masih duduk di bangku kelas 3 SD untuk mengemis.
M kerap menyuruh anaknya mengemis di salah satu mal yang berada di Kecamatan Panakkukang, Makassar.
Tindakan M pertama kali diketahui usai videonya yang memukul sang anak viral di media sosial.
Hasil penelusuran TribunJakarta, SR sudah dua tahun diekploitasi oleh ibunya yakni mulai sejak SR kelas 1 SD.
• Tak Suka Diprank Pacarnya Pakai Benda Ini, Billy Syahputra Murka hingga Buat Elvia Carolline Nangis
Tak hanya memaksa anaknya untuk mengemis, M juga kerap melakukan kekerasan terhadap SR.
Menurut pengakuan sang anak, ibunya kerap memarahi dan memukulnya apabila ia tidak pergi mengemis.
Setiap harinya, SR mendapatkan uang sebanyak Rp 50.000 saat mengemis di pintu masuk salah satu mal di Kecamatan Panakkukang.
Hasil mengemisnya itu kemudian diambil ibunya untuk biaya arisan dan membagikan sedikit upah kepada SR untuk jajan.
Setiap hari, SR baru pulang pukul 10.00 malam, ketika mal tersebut sudah tutup.
Tak jarang SR terlambat bangun saat pagi hari yang membuatnya tidak pergi sekolah.
Sang Anak Alami Trauma
Kejadian malang yang menimpa SR rupanya membuat korban mengalami trauma.
Dilansir TribunJakarta dari Kompas.com, akibat perlakuan ibunya, SR mengalami trauma hingga takut pulang ke rumah.