Kontroversi DWP

Sederet Fakta Konser DWP 2019: Sempat Diprotes Hingga Potensi Datangkan Miliaran Rupiah

Hari ini dimulai penyelenggaraan konser musik Djakarta Warehouse Project (DWP) di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta Pusat.

TribunJakarta/Dionisius Arya Bima Suci
Plt Kepala Dinas Pariwisata DKI Jakarta Alberto Ali saat menggelar konferensi pers terkait izin penyelenggaraan konser musik Djakarta Warehouse Project (DWP) di Gedung Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/2019). 

Komandan GPI Irwan AHN menyebut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak pro rakyat jika tidak mencabut izin DWP.

"Gubernur kebanggan kita promaksiat, membiarkan seribu orang datang ke DWP untuk berbuat maksiat," ucap dia dalam orasinya.

Ia mengancam akan membubarkan konser musik bertaraf internasional itu jika Anies tidak mencabut izinnya.

"Kami minta kegiatan ini dihentikan. Sebelum kami membatalkan di TKP," ujarnya.

3. Ancaman Pemprov DKI Jakarta

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan DKI Jakarta Alberto Ali mengatakan, pihaknya akan mencabut izin DWP jika ditemukan ada pelanggaran.

"Kami akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengawasi kegiatan tersebut dan Pemprov DKI memiliki kewenangan untuk mencabut izin apabila ditemukan penyimpangan," ucapnya, Jumat (13/12/2019).

Dijelaskan Alberto, pihaknya telah menekankan kepada pihak penyelenggara untuk mengantisipasi peredaran narkoba di arena konser musik beraliran EDM tersebut.

Pemprov DKI juga meminta pihak penyelenggara tetap menjaga norma-norma kesusilaan yang berlaku di masyarakat, seperti menghindari adanya praktik seks bebas di arena DWP.

"Kegiatan DWP harus mentaati semua aturan, khususnya terkait larangan narkoba dan perlaku yang tidak sesuai dengan norma," ujarnya.

4. 597 Aparat Polisi Amankan DWP

Sebanyak 597 aparat kepolisian akan dikerahkan untuk mengamankan jalannya konser dugem DWP 2019.

Ratusan petugas kepolisian ini akan dikerahkan di sejumlah titik di sekitar kawasan JIExpo Kemayoran.

"Ada 597 personel yang kami siapkan," ucap Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Harry Kurniawan, Jumat (13/12/2019).

Tak hanya itu, Harry pun menyebut, sejumlah personel kepolisian berpakaian preman juga akan disebar di dalam arena JIExpo Kemayoran.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved