Viral Istri Pukul Suami Stroke
Pukuli Suami yang Stroke, Perilaku Istri Muda Selama Dirawat di Rumah Sakit Jiwa Dibeberkan Dokter
Istri muda yang pukuli suami terindikasi mengalami gangguan kejiwaan. Bagaimana kesehariannya di RSJ?
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Siti Nawiroh
TRIBUNJAKARTA.COM - Seorang istri muda berinisial MF (34) memukuli suaminya HT (64) menggunakan tongkat sampai wajanya berdarah.
Padahal HT tengah menderita penyakit stroke hingga tak bisa bergerak dengan normal.
Perlakuan bejat MF kepada HT tersebar dan viral di media sosial.
TONTON JUGA
Pantaun TribunJakarta.com di video tersebut HT sudah memohon ampun meminta MF untuk menghentikan pukulan tersebut.
Hasil penyelidikan polisi, peristiwa itu terjadi di kawasan Pantai Mutiara, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara.
Pelaku terindikasi mengalami gangguan kejiwaan hingga tega melakukan hal tersebut ke suaminya sendiri.
Hal itu diketahui setelah polisi memintai keterangan saksi.
• Temukan Benda Mistis Ini di Mobil Billy Syahputra, Cupi Cupita Gemetar Ketakutan: Selalu Ngikutin
TONTON JUGA
"Ada indikasi bahwa pelaku ini mengalami stres berat atau indikasi adanya gangguan jiwa," kata Kapolsek Metro Penjaringan AKBP Imam Rifai.
MF (34) kini telah berada di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Dr Soeharto Heerdjan, Grogol, Jakarta Barat untuk jalani pemeriksaan kejiwaan.
Direktur Utama RSJ Dr Soeharto Heerdjan, Laurentius Panggabean mengatakan, MF telah berada di rumah sakit ini sejak diamankan polisi pada pekan lalu, atau sebelum kasus ini viral di media sosial.
"Menurut informasi hampir seminggu (dirawat). Jadi setelah kejadian dibawa ke sini, kemudian viralnya belakangan," kata Laurentius kepada wartawan, Kamis (19/12/2019).

• Lettu Erizal Gugur Ditembak KKB, Ibunda Nangis Ingat Pesan Tak Terlupakan: Ternyata yang Terakhir
Laurentius mengatakan, selama jalani perawatan kondisi kejiwaan MF juga terus dipantau untuk mengetahui apakah istri muda ini alami gangguan kejiwaan atau tidak.
"Jadi kita merawat seperti pasien, dan dia diobservasi apakah ada gejala gangguan jiwa atau tidak."
"Karena memang dalam observasi itu, karena kita tida menetapkan sebagai apa, kita melakukan perawatan dan dari awal kita berikan obat agar lebih tenang, lebih kalem," papar Laurentius.
• Rezky Aditya Kehilangan Tas Berisi Barang Berharga, Citra Kirana Emosi: Aku Gak Bisa Ngomong Apa-apa
Laurentius menjelaskan, selama berada di RSJ, MF jauh lebih stabil ketimbang saat pertama datang.
"Yang saya dengar dari dokter yang merawat, sekarang ini dia sudah lebih tenang," kata Laurentius.
Tak cuma itu, menurut Laurentiuspihak keluarga MF sudah ada yang datang menjenguk.
• Datang ke Makam Ibunda Ditemani Nikita Mirzani, Lucinta Luna Nangis: Pasti Emak Senang
ART Bocorkan Kebejatan MF
Tak cuma memukul, menurut asisten rumah tangga (ART) MF juga kerap berteriak-teriak kepada sang suami.
Hal itu disampaikan Kanit Reskrim Polsek Metro Penjaringan sesuai keterangan saksi.
"Kalo keterangan pembantunya sih teriak-teriak aja si korbannya. Kalo bagaimana-bagaimana kita belum tahu," kata Mustakim di Mapolsek Metro Penjaringan, Rabu (18/12/2019).

• Ditanya Jumlah Saudara Pria dalam Keluarga Oleh Nikita Mirzani, Lucinta Luna Keceplosan Sebut Ini
MF diduga stres berat lantaran tak sanggup mengurusi suami sirinya yang stroke dua tahun belakangan.
Alhasil, dirinya sering teriak-teriak hingga berujung kepada pemukulan terhadap HT pada Rabu (11/12/2019) lalu.
Saat itu, karena stroke, HT tak berdaya melawan pukulan-pukulan dari MF.
"Dia (korban) nggak melawan. Itu dia di sofa," kata Mustakim.
Sengaja Merekam
Mustakim mengatakan, saat melakukan tindakan kekerasan kepada HT, MF sengaja merekamnya Rabu (11/12/2019) lalu.
Video itu direkam di ruang tamu kediaman mereka.
"Pada saat itu rupanya sama istrinya sengaja direkam, jadi di meja tamu itu ada piano. Yang ngerekam pelaku," ujar Mustakim di kantornya, Rabu (18/12/2019).
• Betrand Peto Ditegur Ruben Onsu Gara-gara Lakukan Ini saat Bikin Kue dengan Sarwendah: Kakak Awas!
Mustakim belum mengetahui jelas alasan pelaku yang sengaja merekam aksi kejinya itu.
Yang jelas, setelah direkam, video itu akhirnya diketahui keluarga korban dan belakangan dilaporkan ke polisi.
"Dengan adanya rekaman itu, mungkin keluarganya tahu, akhirnya lapor polisi. Entah bagaimana bisa rame di media sosial," ucap Mustakim. (*)