Sebelum Hilang Terseret Ombak Pantai Watu Leter, Mahasiswa UB Malang Tulis Pesan Soal Uang dan Hati
Desti, mahasiswa Fakultas Peternakan UB yang merupakan teman sekamar saksi menyatakan jika teman kosnya berangkat Rabu sore (18/12/2019).
Sehingga belum bisa pulang.
Sedang ia dan Silvia berencana pulang bareng ke Medan pada Senin, 23 Desember 2019.
Sedang Dhira, staf humas FPIK UB membenarkan jika Frans adalah maba Ilmu Kelautan angkatan 2019.
Sementara tentang rumah Frans, Desti kurang tahu persis di Malang.
"Gak tahu. Tapi kayaknya sering menginap di rumah temannya," jelasnya.
Sesuai keterangan polisi, rombongan pukul 04.30 WIB masuk pantai Watu Leter dan langsung parkir.
Rombongan kemudian menyewa tikar di warung sekitar lokasi wisata.
Sekitar pukul 06.30 WIB, rombongan 8 orang mandi di laut.
Sekitar 20 menit kemudian salah satu rombongan, yaitu Frans Nababan (korban) keseret ombak ke tengah dan hilang.

Menelusuri lebih jauh soal sosok korban, terekam postingan terakhir sebelum dinyatakan hilang.
Sebelum kejadian tersebut, ia memposting foto yang diunggahnya pada Rabu malam (18/12/2019).
Fotonya diambil dari belakang.
Dalam foto terakhir itu, hanya menampakkan kerlap kerlip lampu malam dimana di bawah adalah pemandangan wilayah.
Entah di mana itu.

Mungkin di area perjalanan menuju Pantai Watu Leter di Kabupaten Malang.
Ia menulis caption di Instagram nya dalam akun @frans7nababan.
"All this money and this pain got me heartless".
(Semua tentang uang ini, dan penyakitnya membuatku tidak punya hati).