Pulang dari Pub Karaoke, Pria di Sidoarjo Bacok Temannya di Kamar Kos: Diduga Cekcok Karena Mabuk

Nasib nahas dialamai Ahmad Harianto (29) asal Bangkalan, Madura yang tinggal di rumah kos di Desa Ngelom, Taman Sidoarjo.

Penulis: Muji Lestari | Editor: Erik Sinaga
Tangkapan Layar Surya.co.id
Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol. Zain Dwi Nugroho saat mendatangi lokasi kejadian. (tribun jatim/kukuh kurniawan) 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muji Lestari

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Nasib nahas dialamai Ahmad Harianto (29) asal Bangkalan, Madura yang tinggal di rumah kos di Desa Ngelom, Taman Sidoarjo.

Harianto menjadi korban pembacokan yang dilakukan oleh temannya sendiri.

Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (21/12/2019) sekira pukul 05.30 WIB.

Warga yang kala itu sudah bangun juga mendengar percekcokan kedua pria tersebut di depan kos Harianto.

Namun, warga yang mengetahui itu tidak berani mendekat.

Ibu di Boyolali Jadi Korban Penyiraman Air Keras, Keluarga Akui Trauma hingga Anak Tak Mau Sekolah

Pertengkaran tersebut diduga akibat mereka mabuk.

Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan, korban dan pelaku sama sama teman.

"Ya memang benar kejadiannya sekitar jam 05.30 WIB.

Pelaku dan korban adalah sama sama teman," ujarnya dikutip TribunJakarta dari Surya.

Pelaku dan Korban Baru Pulang dari Pub Karaoke

Peristiwa nahas yang dialami Harianto berawal dari pertengkarannya dengan pelaku, di sebuah pub karaoke atau tempat hiburan malam.

Namun pertengkaran tersebut berlangsung hingga ke rumah kos korban.

Hal tersebut pun dibenarkan oleh Kombes Pol Zain Dwi Nugroho.

Ia menjelaskan, awalnya korban dan pelaku ini kumpul di tempat hiburan malam di Surabaya sambil minum minuman keras.

Selama berada di tempat hiburan malam itu, korban mengeluarkan omongan yang membuat pelaku tersinggung.

Ketersinggungan itu berlanjut saat mereka pulang.

"Saat korban pulang dan menuju ke kosnya, pelaku tetap mengejarnya kemudian sempat ribut lalu korban akhirnya dibacok oleh pelaku," jelasnya.

Korban mengalami luka sabetan di lengan tangan kanan dan leher.

Sehingga korban mengeluarkan darah cukup banyak yang bekasnya masih ada di sekitar tempat kos.

Pelaku Kabur

Usai membacok korban, pelaku langsung melarikan diri.

Usut Tuntas Kasus Garuda, Erick Thohir WhatsApp Hotman Paris: Minta Nama Pramugari yang Jadi Korban

Sementara korban meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju RS. Siti Khodijah, Sepanjang, Kecamatan Taman, Sidoarjo.

Dan saat ini korban dibawa menuju ke RS Bhayangkara Polds Jatim untuk dilakukan otopsi mencari penyebab kematiannya.

Seorang Warga Mengaku Dengar Keributan

Chuzairah mengatakan awal mulanya ia mendengar suara keributan di tempat kos tersebut.

"Kayak orang berantem gitu tapi saya enggak berani lihat. Tahu tahu saya lihat korban sudah tergeletak di depan kos dengan penuh darah," ujarnya

Akhirnya korban bersama warga pun dilarikan ke RS Siti Khodijah.

Namun ketika dalam perjalanan, korban akhirnya meninggal dunia.

Di lokasi kejadian, di depan kost terlihat penuh dengan darah yang telah ditutupi oleh koran serta diberi garis polisi.

Diduga, bacokan itu terjadi saat mereka terpengaruh minuman keras.

Polisi Sudah Kantongi Identitas Pelaku

Nugroho menerangkan bahwa pihaknya telah mengantongi identitas pelaku.

"Sudah kita kantongi identitas pelaku.

Senjata tajam yang digunakan pelaku juga telah kita amankan.

Dan kita berharap pelaku untuk segera menyerahkan diri," katanya.

(TribunJakarta/Surya/TribunJatim)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved